12 Cara Membuat Kucing Pulang ke Rumah

Kucing yang sering bermain keluar atau kehilangan hewan piaraan merupakan pengalaman traumatis bagi seluruh keluarga dan dapat menyayat hati anak-anak. Secara alami kucing memiliki sifat ingin tahu dan suka melakukan eksplorasi di lingkungan tempat tinggalnya.

Kebetulan, hewan piaraan tersebut tidak selalu bisa menemukan jalan pulang. Jangan panik, ada 12 Cara Membuat Kucing Pulang ke Rumah, yuk simak selengkapnya.

1. Memahami Sifat Alami Kucing

Menurut peneliti seperti Matthijs van der Meer dari University of Waterloo, sebaiknya sobat pembaca tak perlu khawatir bila peliharaan mereka pergi dari rumah, karena toh kucing bisa pulang sendiri. Dari penelitiannya, Matthijs mengungkapkan kucing berkemampuan istimewa untuk tidak tersesat di jalanan.

Mereka bisa mengandalkan memory, landmark, navigasi takson, dan mental map, yang sudah mereka miliki sejak lahir. (Baca juga mengenai  cara membuat kucing nyaman di kandang).

2. Panggil Kucing dengan Suara Lembut Jika Mungkin Berada di Sekitar Rumah

Jangan menganggap kucing akan merespons panggilan sobat pembaca seperti biasanya. Seekor kucing yang tersesat biasanya sedang dalam keadaan ketakutan, dan mungkin tidak mau meninggalkan tempat persembunyiannya,

sekalipun sobat pembaca yang memanggilnya. Panggil kucing dengan suara yang lembut dan pelan agar kucing tidak semakin takut dan mau kembali ke rumah. (Baca juga mengenai  cara membuat kucing makan makanan kering).

3. Berhentilah dan Dengarkan Secara Teratur

Seekor kucing yang terjebak, terluka atau kelaparan biasanya akan mengeong. Baik sobat pembaca mencarinya sendirian maupun berkelompok, luangkan waktu selama beberapa menit di setiap tempat yang sobat pembaca cari untuk mendengarkan suara meong kucing dengan tenang dan saksama. (Baca juga mengenai  cara membuat kucing sakit mau makan).

4. Hindarkan Binatang yang Dibenci Kucing di Rumah

Singkirkan binatang lain. Kucing lain di daerah tersebut mungkin saja mengejar kucing sobat pembaca, terutama jika sang kucing atau sobat pembaca baru saja pindah ke daerah tersebut.Mintalah para pemilik kucing lainnya untuk memasukkan hewan peliharaan mereka di dalam rumah ketika sobat pembaca sedang mencari kucing milik sobat pembaca, (Baca juga mengenai  cara membuat kucing sayang kita).

dan bersiaplah untuk memperluas daerah pencarian ketika mencari di tempat terdekat dengan rumah. Jika sobat pembaca juga memiliki anjing, semangat anjing tersebut dapat menakuti kucing sobat pembaca selama pencarian. Tetapi jika anjing sobat pembaca senang mencari sang kucing atau merespons perintah, “Cari kucingnya,” mungkin ada baiknya membawa anjing tersebut jika sobat pembaca sendiri tidak dapat menemukan kucing itu. (Baca juga mengenai  cara membuat kucing senang).

5. Bawalah Mainan Kesukaan Kucing

Jika kucing sobat pembaca memiliki mainan kesukaan yang diikat dengan benang atau tongkat, misalnya mainan berbentuk tikus atau mainan berbulu, bawalah bersama sobat pembaca ketika melakukan pencarian dan buatlah agar terlihat sangat jelas, seolah sobat pembaca ingin bermain dengan sang kucing. Hal ini dapat menghilangkan rasa takut dan membuat kucing keluar dari tempat persembunyian.

6. Lakukan Pencarian Lagi pada Malam Hari

Jika sobat pembaca telah melakukan pencarian selama siang hari, kembalilah dan ulangi langkah-langkah di atas setelah hari gelap ketika keadaan lebih sunyi. Bawalah senter, dan panggil kucing dengan lembut. Kucing yang tersesat kadang lebih mau meninggalkan tempat persembunyiannya di malam hari, ketika mereka dapat berlindung di kegelapan malam.

7. Pahami Tempat Main Kucing di Luar Rumah

Ketika tersesat dan ketakutan, kadang kucing akan berlari ke tempat persembunyian pertama yang dilihatnya. Carilah di tumpukan dedaunan yang lebat, di bawah beranda, di kolong, garasi dan gudang. Mulailah dari tempat kucing menghilang dan perluas daerah pencarian. Periksa juga di saluran pembuangan, di dalam pipa, ventilasi, dan lain-lain untuk bisa menemukan kucing dan membawanya kembali ke rumah.

8. Cari Kucing di Sekitar Rumah

Banyak kucing yang akan bersembunyi dan tetap diam selama beberapa hari sebelum akhirnya merespons panggilan sobat pembaca. Kembalilah ke tempat yang sama dekat rumah sobat pembaca dan mintalah seseorang yang paling mungkin direspons oleh sang kucing untuk memanggil kucing tersebut.

9. Periksa Kemungkinan Kucing Main di Rumah Tetangga

Datangi setiap rumah dan toko yang berada dalam jarak beberapa rumah dari lokasi kucing terlihat terakhir kalinya. Mintalah izin untuk mencari semua tempat di sekitar bangunan mereka, dan pusatkan perhatian pada tempat-tempat persembunyian yang memungkinkan.

Jika ada celah bagi kucing untuk masuk ke dalam bangunan-bangunan tersebut, tanyakan apakah pemilik bangunan mau mencari di dalam bangunan itu. Katakan bahwa sobat pembaca dapat mencarinya sendiri jika mereka tidak bersedia atau tidak dapat melakukannya.

10. Bujuk Kucing Pulang Jika Bertemu di Jalan

Bujuk kucing agar keluar dari persembunyian atau pulang ke rumah dengan memanggilnya dan menggoyang-goyangkan kotak yang berisi makanannya. Suara kaleng makanan kucing yang dibuka juga mungkin mendapatkan respons, dan jika makanannya memiliki aroma yang sangat kuat, sang kucing mungkin akan merespons baunya.

Kucing yang tersesat biasanya waspada terhadap suara yang mendekat, bahkan meskipun terhadap suara yang akrab didengarnya, tetapi hal ini dapat berhasil dilakukan di tengah malam, ketika keadaan lingkungan gelap dan tidak ada orang lain di sekitarnya.Berhenti dan dengarkan apakah ada respons setiap Anda memanggil sang kucing.

11. Tinggalkan Bau yang Akrab bagi Kucing di Pintu Rumah

Kotak tempat kotoran kucing dan/atau mainan yang akrab dimainkan atau mungkin juga selimut, dapat membantu sang kucing mencium baunya dan berada di situ lebih lama ketika datang di malam hari. Jika benda-benda tersebut tidak ada, cobalah meninggalkan kaus yang belum dicuci di luar pintu, yaitu kaus yang sebelumnya sobat pembaca pakai dan yang bersentuhan langsung dengan kulit.

12. Letakkan Makanan Kucing di Luar

Makanan dengan bau yang kuat, misalnya makanan kucing yang basah, ikan asin, atau hati, dapat menarik perhatian kucing Anda, atau kucing-kucing lain dan hewan-hewan liar lainnya yang dapat menakuti kucing Anda. Langkah ini dianjurkan oleh banyak lembaga penyayang binatang, namun sebaiknya Anda juga harus bersiap untuk mengusir hewan-hewan atau kucing lainnya.

  • Letakkan sebagian makanan di wadah plastik tertutup dengan beberapa lubang di penutupnya. Hal ini akan menyebabkan binatang-binatang (yang diharapkan adalah kucing Anda) dapat mencium aroma makanan tanpa dapat memakannya, sehingga berada di sekitar pintu rumah Anda lebih lama.

Demikian yang dapat disampaikan penulis, semoga menjadi wawasan berkualitas dan dapat bermanfaat dalam kehidupan sehari hari. Jangan lupa update informasi sobat pembaca di website arenahewan.com agar selalu update informasi terbaru mengenai hewan. Terima Kasih.