13 Cara Mengatasi Mental Burung Kenari

Dear sobat pembaca semua.. jumpa lagi dengan penulis yang dengan senang hati membagi wawasan mengenai dunia hewan ternak dan pemeliharaannya. Kali ini seperti biasanya penulis akan membahas mengenai salah satu hewan ternak favorit, yang bisa dimanfaatkan manusia sebagai hewan hias, makanan, juga hewan untuk perlombaan, yakni burung.

Bagi sobat pembaca yang hobi memelihara burung, tentunya tidak asing lagi dengan burung kenari, yakni burung yng memiliki suara indah, kencang, dan bervariasi sehingga ia sering diikutkan dalam berbagai kontes. Namun, tidak jarang burung kenari merasa belum terbiasa dengan lingkungannya sehingga ia enggan berkicau dan lebih banyak diam ketika berada di sekitar burung kenari lain, terlebih yang memiliki suara lebih kencang atau lebih superior darinya.

Sebab itu, agar kondisinya selalu fit dan mengatasi mentalnya yang kurang kuat, perlu untuk dilatih sejak dini agar ia memiliki rasa percaya diri maksimal dalam keseharian atau ketika mengikuti kontes, berikut 13 cara yang bisa sobat lakukan untuk mengatasi mental burung kenari.

1. Ciri Kenari dengan Masalah Mental

Sebagai pemilik dari burung kenari, tentunya sobat wajib memahami bagaimana karakternya, burung kenari memiliki kekuatan mental yang berbeda tergantung kenyamanannya dalam keseharian, perawatan, dan pengalaman. Burung kenari yang memiliki masalah mental dapat dilihat dari kebiasaannya sebagai berikut :

• Saat digantung sendirian di rumah, ia mampu berkicau kencang, namun ketika bersama dengan burung kenari lain, ia hanya berkicau sepatah dua patah tak sebagus ketika sendirian, bahkan terdiam.
• Burung berkicau lantang ketika tak ada orang atau hewan lain di dekatnya, namun ketika ada yang mendekat ia langsung berhenti berkicau.

2. Sering Letakkan Kenari di Tempat Berbeda

Nah sobat pembaca, jika ciri yang disebutkan ada pada burung kenari peliharaan sobat, bisa dipastikan ia memiliki maslaah pada mentalnya. Cara pertama yang bisa sobat lakukan ialah dengan sering sering menggantungkannya di tempat yang berbeda agar ia terbiasa dengan suasana baru dan tidak takut dengan kondisi lingkungan yang berbeda beda. (Baca juga mengenai cara mengatasi mental burung lovebird)

3. Jangan Biarkan Terlalu Dekat dengan Kenari Lain

Jika sobat memiliki burung kenari lebih dari 1, jangan dekatkan burung kenari muda dengan yang lebih tua terlalu dekat atau yang bermental baik dengan yang bermasalah mental, salah satu yang lebih lemah akan merasa minder dan dapat membuatnya mental semakin menurun. (Baca juga mengenai tips ternak burung jalak suren)

4. Sering Bawa Kenari ke Arena Lomba

Sobat sebaiknya rajin mengenalkan burung kenari dengan keramaian, sering ajak burung kenari ke arena perlombaan dan biarkan ia mengamati dari jarak jauh, tujuannya agar ia terbiasa mendengar suara burung kenari lain yang lebih gacor dan bisa dilakukan sebagai pemasteran ketika di rumah. (Baca juga mengenai tips ternak burung sanger)

5. Gantungkan di Tempat Rendah

Ketika sobat sudah terbiasa mengenalkan burung kenari dengan arena lomba, mulai latih ia dengan menggantungkannya dengan posisi seperti di kontes, yakni digantungkan sekitar setinggi orang dewasa berdiri tegak. Usahakan area penjemuran sering menjadi area lalu lalang agar mudah diawasi dan bebas dari incaran hewan lain, seperti kucing atau anjing. (Baca juga mengenai cara ternak burung kenari biar cepat bertelur)

6. Lakukan Latihan

Dekatkan sangkar burung kenari lain yang usianya hampir sama dengan jarak minimal 100 meter. Biarkan selama 30 menit agar mereka bisa saling emndengar kicauan, setelah itu burung kenari bisa diangin anginkan selama 15 menit dan diulangi lagi di sore harinya.

7. Berikan Pakan Berkualitas

Berikan burung kenari pakan yang terbuat dari biji bijian kualitas super untuk meningkatkan performanya, tambahkan juga sayuran, buah buahan kering vitamin,, dan bahan lain yang mamu memenuhi nutrisinya.

8. Satukan dengan Kenari Lain

Secara berkala, latih mentalnya lebih kuat lagi dengan menyatukan burung kenari bermental baik dan burung kenari yang sedang dalam masa latihan untuk berada dalam satu kandang, ketika keduanya saling serang, biarkan hingga salah satu kalah, kemudian pisahkan dan pindahkan agar mereka tida saling melihat, pisahkan di sangkar masing masing sejauh 2 meter agar mereka saling menyahut dan berkicau kencang.

9. Ulangi Latihan Secara Berkala

Lakukan penyatuan 2 burung kenari dengan umur yang hampir sama secara rutin setidaknya seminggu 2 sd 3 kali hingga keduanya memilki kualitas yang sama, yakni sama sama bisa berkicau kencang dan lantang serta memiliki kekuatan mental yang sama, umumnya burung kenari akan terbiasa meniru dan memiliki naluri alami untuk bersaing.

10. Jemur dan Lakukan Aktifitas Bersamaan

Ketika burung kenari sudah biasa ditandingkan, usahakan agar mereka terbiasa didekatkan, mslanya dimandikan dan dijemur bersamaan sehingga bisa sering melihat dan sering adu kemampuan, burung kenari yang mengalami masalah mental lama kelamaan akan merasa memiliki kemampuan karena terbiasa bersaing.

11. Lakukan Pemasteran

Jangan lupa untuk melatih suara burung kenari lebih kencang dengan memperdengarkannya rekaman suara burung kenari yang lebih gacor sehingga ia terus menerus meniru, lakukan evaluasi apakah burung kenari sudah memiliki keberanian untuk berkicau di keramaian dan tidak mengalami stres ketika diajak bepergian.

12. Dekatkan dengan Kenari Superior di Arena Lomba

Untuk memperkuat mentalnya, tetap ajak burung kenari sobat ke arena lomba dengan jarak yang lebih dekat dengan burung kenari lain, dekatkan ia dengan burung kenari yang berusara lebih kencang dan biarkan ia menyahut untuk melatih rasa percaya diri sekaligus menjadi ajang untuk latihan, dengan demikian ia akan menjadi semakin siap untuk diadu gacor dan dilombakan.

13. Adu Nyali dengan Kenari Lain

Jika burung kenari sudah bermental baik, yakni ditandai dengan sudah berani berkicau baik sendirian atau dalam keramaian, mulai biasakan ia dengan persaingan, dekatkan ia dengan burung kenari lain yang memiliki suara lebih lantang dan kencang, dengan demikian ia akan terbiasa meniru dan mengikuti karakter serta gaya burung kenari yang lebih gacor tersebut sehingga bisa terus dilatih dan nantinya bisa mengikuti kontes dengan percaya diri yang maksimal.

Demikian yang dapat disampaikan penulis, semoga menjadi wawasan yang bermanfaat bagi sobat pembaca semua dan bisa mempraktikkan secara langsung pada burung kenari peliharaan sobat sehingga memiliki kualitas terbaik serta unggul dalam kontes. Terima kasih dan salam hangat dari penulis.