10 Cara Membuat Kucing Makan Makanan Kering

Kucing sehat adalah dambaan untuk setiap pemilik kucing di dunia, mungkin penulis yakin tidak ada satu pun pemilik kucing yang mau melihat kucing lemas tidak aktif dan

kurang sehat dikarenakan beberapa faktor yang mungkin pemilik kucing kurang tau dalam merawat kucing atau memberikan asupan makanan kucing yang sehat dan bergizi. (Baca juga mengenai cara membuat kucing sakit mau makan).

Salah satu makanan kucing adalah jenis makanan kering, mungkin soal harga dan gizinya di bawah makanan basah ya sobat. Tapi  kelebihan makanan ini cenderung mengandung cukup karbohidrat dan sedikit protein dari makanan basah, (Baca juga mengenai cara membuat kucing sayang kita).

sehingga akan lebih baik menggunakan makanan kering jika sobat pembaca  mengutamakan kesehatan untuk gigi kucing sobat karena makanan kering tidak menempel di selah gigi kucing dan kadar air yang di miliki makanan kering hanya sekitar 10%,  (Baca juga mengenai cara membuat kucing senang).

sehingga dampak buruk untuk kucing sobat menci-menci akan menjadi lebih kecil, tetapi mereka akan memerlukan asupan air yang lebih banyak. Sebab itu yuk lakukan 10 Cara Membuat Kucing Makan Makanan Kering.

1. Ganti Secara Perlahan

cari makanan basah yang paling disukai kucing sobat pembaca dan diaduk bareng makanan kering yang banyak. dengan cara ini kucing sobat pembaca dilatih terbiasa menggigit biskuit (makanan kering).  (Baca juga mengenai cara mengatasi nafas cepat pada kucing).

campuran makanan basah dan kering ini jangan sobat pembaca taro lama didalam kandang kucing ya sobat. yang sobat pembaca taro dalam kandang hanya makanan kering aja. dalam seminggu biasanya kucing sobat pembaca akan suka dengan makanan kering tanpa campuran makanan basah. (Baca juga mengenai cara mengatasi cacing pita pada kucing).

2. Sediakan Makanan Kering di Kandang

walaupun makanan kering di dalam kandang belum dimakan-makan, sobat pembaca harus tetap taro makanan kering dalam kandang. tapi harus sobat pembaca ganti baru ya kalau udah kelamaan biar wanginya masih enak dan nggak lempem.

3. Dekatkan dengan Bau Makanan Kering

Kucing yang punya kebiasaan makan basah sebaiknya sobat pembaca kandangin kalau malam, biar dia lebih dekat dengan makanan keringnya. dan juga sobat pembaca harus mencoba beberapa merk atau formula makanan kering yang paling disukai kucing sobat pembaca.

4. Berikan Makanan Kering untuk Anak Kucing di Tahap Awal

Banyak kucing yang nggak suka makanan kering karena kibblesnya terlalu besar. banyak juga kucing dewasa yang nggak suka royal canin exigent aroma padahal wanginya udah nyengat banget, ini karena kibblesnya gede. jadi kalau karakter kucing sobat pembaca (dewasa) seperti itu, sobat pembaca harus memberikan makanan kitten untuk kucing sobat pembaca biar dia ngerasa mudah udah menggigitnya.

5. Porsi Mengganti Makanan Kering

Nah sobat, ada nih langkah-langkah megganti wetfood menjadi dryfood :

• campur dryfood 30% dicampur dengan wetfood
• 50% dryfood dicampur dengan wetfood
• 75% dryfood dicampur dengan wetfoof
• 100% dryfood

6. Tempat Makan yang Nyaman dan Bersih

Pilih tempat makan dari bahan keramik atau stainless steel karena lebih mudah dibersihkan dan cenderung tidak meninggalkan bau, sehingga lebih higienis.Pilih mangkuk dengan kedalaman yang pas.Sediakan tempat makan sejumlah kucing yang ada.Cuci bersih tempat makan dan minum kucing sobat pembaca menggunakan sabun setiap hari dan pastikan kering dengan sempurna agar tidak meninggalkan bau.

7. Berikan Porsi Pas

Posisi tempat makan dan minum harus berdekatan dan mudah diakses.Jika sobat pembaca punya banyak kucing dan beberapa di antaranya tidak terlalu akur, ada baiknya memisahkan tempat makan mereka. Jangan memilih tempat makan berbahan plastik karena rentan menjadi sarang kuman dan berbau.

Jangan membiarkan kucing berebut makanan karena tempat makan yang tersedia jumlahnya tidak memadai. Jangan membiarkan tempat makan dan minum kotor oleh sisa makanan dalam waktu lama. Jangan menaruh tempat makan dan minum dekat dengan litter box.Jangan memindahkan tempat makan dan minum secara mendadak. Sebaiknya, tambah lokasi baru sebelum benar-benar “menghilangkan” area makan dan minum sebelumnya.

8. Sekali Waktu tetap Variasikan Makanan Basah dan Kering

Pilih makanan sesuai dengan usia dan kondisi kucing.Kucing adalah karnivora sejati, untuk itu pilih makanan kucing yang kandungan dagingnya tinggi.Variasikan jenis makanan (kering dan basah) agar asupan nutrisi terpenuhi sekali waktu.

Mengganti merek makanan kucing diperbolehkan, asalkan dilakukan secara bertahap. Misalnya, taruh dua merek makanan dalam dua mangkuk berbeda dan biarkan kucing-kucingmu menentukan sendiri pilihannya.Cat treat aman diberikan sebagai kudapan dan dalam jumlah wajar.

9. Beri Pakan Tepat Waktu

Jangan memberikan makanan manusia, terutama dari piring sobat pembaca langsung saat kamu sedang makan. Selain tidak sehat, mereka akan terbiasa mengganggu sobat pembaca saat makan karena menganggap waktu makan sobat pembaca adalah waktu makan mereka juga.Usahakan memberi makan secara rutin di waktu yang sama setiap harinya. Waktu makan yang rutin dapat melatih kedisiplinan kucing-kucing kesayangan sobat pembaca.

Sesuaikan waktu makan dengan waktu tidur kucing-kucing sobat pembaca. Biasanya, kucing akan tidur beberapa kali dalam sehari, selama beberapa jam.sobat pembaca boleh menyiapkan makanan kering saat mereka masih tidur, sehingga begitu terbangun dan lapar, mereka bisa langsung makan.Seekor kucing dewasa dianjurkan mengonsumi 240 kalori per hari.

10. Pantau Pertumbuhan

Cara termudah menentukan seberapa banyak sobat pembaca harus memberi makan kucing sobat pembaca adalah dengan melihat petunjuk yang ada di kemasan makanan kucing.Cara lain menentukan porsi makan adalah dengan cara memantau berat badan dan kebiasaan kucing saat makan.

Apakah makanannya selalu dihabiskan? Jika ada sisa, kurangi porsi makan selanjutnya. Berapa berat badannya bulan ini? Jika peningkatannya pesat, kurangi porsi makannya dan ajak mereka untuk beraktivitas.

Jika pertumbuhan dan nafsu makan kucing sobat pembaca tergolong normal (bukan tipe overeater), sobat pembaca bisa menerapkan teknik free feeding, yaitu makanan selalu tersedia di mangkuknya dan bisa diakses kucingmu kapan saja.

Konsultasikan pada dokter hewan, terutama jika kucing sobat pembaca memiliki kondisi-kondisi khusus, misalnya alergi, gangguan kesehatan, obesitas, ataupun malnutrisi Jangan memberi makan secara berlebihan.

Demikian yang dapat disampaikan penulis, semoga menjadi wawasan berkualitas dan dapat bermanfaat dalam kehidupan sehari hari. Jangan lupa update informasi sobat pembaca di website arenahewan.com agar selalu update informasi terbaru mengenai hewan. Terima Kasih.