Cara Memilih Filter Akuarium Yang Baik Sehingga Membantu Dalam Proses Memelihara Ikan

Memelihara ikan merupakan salah satu hobi yang cukup banyak dilakukan oleh banyak orang di masyarakat. Salah satu sarana memelihara ikan adalah menggunakan akuarium dimana pecinta ikan dapat secara leluasa memperhatikan keindahan ikan yang dipeliharanya termasuk untuk membantu memberikan kesan interior yang positif. Dalam prosesnya memelihara ikan di akuarium, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan disiapkan dengan baik salah satunya adalah filter. Berikut beberapa cara memilih filter akuarium yang baik dalam penjelasan di bawah ini.

1. Pahami kebutuhan yang diperlukan

Dalam memilih filter akuarium yang akan digunakan maka terlebih dahulu harus dipastikan kebutuhan filter tersebut yang akan digunkana pada akuarium. Setiap kebutuhan akuarium pada masing masing ikan berbeda satu sama lain tentu juga berbeda dengan jumlah akuarium yang sudah cukup. Ukuran dari akuarium yang lebih besar tentu membutuhkan filter yang memilliki kapasitas besar juga begitu pula sebaliknya. (Baca juga : cara budidaya ikan dengan sistem resirkulasi)

2. Tipe filter akuarium yang dibutuhkan

Selain kebutuhan besaran akuarium yang menentukan kapasitas dari filter, tipe filter juga perlu ditentukan dalam cara memilih filter akuarium yang baik. Tipe filter yang paling umum digunakan berbentuk persegi dan ada dua pilihan yakni dipasang di dalam akuarium atau berada diluar akuarium dengan bantuan selang yang masuk ke dalam akuarium. Tipe filter akuarium yang dipasang di dalam atau internal biasanya digunakan untuk ukuran akuarium menengah ke bawah dan tipe filter eksternal untuk akuarium yang lebih besar. (Baca juga : cara ternak udang hias dalam aquarium)

3. Pilih filter dengan harga yang sesuai

Filter dengan kapasitas besar dan dapat dipasang pada bagian ekternal maupun internal tentu lebih baik pada semua jenis akuarium. Namun, memilih filter yang overspec atau kualitas yang melebihi batasan seharusnya dapat menjadikan biaya yang dikeluarkan lebih mahal. Begitu juga jika filter yang dipiliha underspec juga akan menjadikan filter lebih mudah rusak dan membutuhkan pengantian lebih banyak sehingga biayanya pun juga lebih mahal. (Baca juga : cara mengatasi ikan kekurangan oksigen)

4. Tanyakan jenis filter yang digunakan kepada yang berpengalaman

Ada banyak jenis dan merek filter yang ada di pasaran sering kali menimbulkan kebingunga dalam memilihnya. Untuk lebih menghindari resiko yang ada maka sebaiknya mencari tau jenis filter yang baik kepada orang yang memang juga memiliki akuarium dan sudah lama menggunakan filter menjadi hal yang akan membantu dalam menentukan filter yang tepat. (Baca juga : budidaya udang galah di kolam beton)

5. Coba filter sebelum membeli

Setipa penjual tentu mengiginkan agar barang yang dijualnya laku dengan keuntungan besar meskipun kualitasnya tidak sebanding. Untuk menghindari permainan kotor pada pedagang tersebut, selalu pastikan untuk mencoba filter ditempat untuk memastikannya berfungsi atau tidak. Dengan mencobanya secara langsung maka kualitas dari pompa tersebut dapat diketahui lebih pasti. (Baca juga : cara memelihara ikan aquarium agar tidak mati)

Itulah beberapa penjelasan mengenai tips atau cara memilih filter akuarium yang baik dan benar berdasarkan pengalaman beberapa pecinta ikan hias akuarium. Pemilihan filter yang sudah tepat juga perlu diimbangi dengan perawatan dan pengecekan kondisi filter tersebut secara berkala guna menghindari adanya kondisi yang mengarah pada kerusakan sehingga dapat dengan segera diatasi dan dicegah agar tidak lebih parah.