Pemeliharaan anak hewan domba bisa menyenangkan. Meskipun menyenangkan, anak hewan domba tetap membutuhkan perawatan agar tumbuh dengan baik. Coba lakukan beberapa hal berikut untuk membuat anak hewan domba tetap sehat dan bahagia. 10 Cara Merawat Anak Domba yang Baru Lahir.
1. Berikan anak hewan domba tempat yang hangat dan kering.
Biarkan anak hewan domba tinggal dan hidup di tempat yang layak. Anak hewan domba membutuhkan tempat yang hangat dan kering karena suhu dingin atau kelembapan bisa berpengaruh buruk bagi kesehatannya. (Baca Juga: Manfaat Kotoran Kambing Untuk Tanaman Cabe)
2. Bersihkan tali pusarnya.
Tali pusarnya akan secara alami terpisah dari induk hewan domba. Namun, tali pusar yang baru putus bisa terkena infeksi dan mungkin membutuhkan perawatan tambahan. (Baca Juga: Cara Memilih Indukan Kambing Jawa)
3. Biarkan anak hewan domba dengan induknya.
Setelah membantu induk hewan domba memotong tali pusarnya, biarkan anak hewan domba dengan induknya. Induk hewan domba akan menjilati anaknya hingga bersih. (Baca Juga: Gejala Mastitis Pada Kambing)
4. Biarkan anak hewan domba mendapatkan susu dari induknya.
Pemberian susu pertama, atau kolostrum, sangatlah penting. Air susu induk hewan domba mengandung antibodi yang dibutuhkan anak hewan domba untuk bertahan hidup.
5. Putuskan apakah Anda akan memberikan anak hewan domba makanan dengan botol atau dengan tangan.
Anda bisa memberikan anak hewan domba susu menggunakan botol, alih-alih membiarkannya langsung minum dari induknya. Hal ini bisa menyebabkan anak hewan domba tumbuh menjadi hewan domba dewasa yang lebih jinak dan ramah.
6. Pelajari jadwal pemberian makanan bagi anak hewan domba.
Menjaga jadwal makan yang bagus akan membuat anak hewan domba mendapatkan jumlah makanan dan nutrisi yang tepat. Ikuti jadwal yang mirip dengan jadwal berikut untuk membantu memastikan anak hewan domba diberi makan dengan benar:
7. Sapihlah anak hewan domba.
Dalam usia tertentu, anak hewan domba tidak harus meminum susu, entah dari botol atau langsung dari induknya. Bantulah anak hewan domba mencapai tahap ini dengan mengenalkannya secara perlahan dengan makanan padat seperti jerami atau rumput dan mengurangi pemberian jumlah susu.
8. Berikan vaksin.
Meskipun beberapa imunitas akan diwariskan dari susu induknya, anak hewan domba tidak akan imun terhadap beberapa penyakit. Vaksinasi akan mencegah anak hewan domba menderita penyakit-penyakit tersebut.
9. Jaga agar padang rumputnya tetap bersih.
Jika Anda mencampur anak hewan domba dengan hewan domba dewasa lain di padang rumput yang sama, pastikan bahwa rumputnya selalu bersih. Anak hewan domba akan mulai memakan berbagai tanaman yang ditemukannya di padang rumput tersebut. Jika ada terlalu banyak kotoran, anak hewan domba bisa cepat sakit.
10. Penuhi kebutuhan medisnya.
Anak hewan domba, terutama saat masih kecil, akan membutuhkan pemeriksaan dan prosedur medis teratur. Seiring pertumbuhannya, perhatikan dan berikan anak hewan domba perawatan yang rutin.
Selamat merawat ya.. sampai jumpa di artikel berikutnya, terima kasih.
Beberapa obat-obatan ini dapat membantu mengatasi kelinci yang kehilangan nafsu makan, baik obat yang terbuat…
Tidak seperti namanya, Lovebird tidak disarankan berdekatan atau hidup bersama dengan banyak burung diantaranya burung-burung…
Memiliki lebih dari satu burung dalam satu kandang bukanlah hal yang mustahil asalkan memperhatikan beberapa…
Burung hantu adalah salah satu burung yang banyak tersebar di Indonesia dengan jenis yang beragam,…
Siapa sangka hewan-hewan yang terlihat kalem ini dapat menjadi sangat berbahaya? Ketahui penyebabnya agar Anda…
Berbagai jenis hewan di dunia memiliki kemampuannya masing-masing sesuai dengan habitatnya, seperti hewan-hewan tercepat di…