5 Hal Penyebab Ikan di Akuarium menjadi Stres

Stres merupakan hal yang sering dirasakan manusia. Sebagai makhluk hidup yang berakal tinggi pasti akan merasakannya dan menderita karenanya.

Tahukah Anda bahwa setiap makhluk hidup bisa merasakan stres? Ya, hewan-hewan kesayangan Anda, seperti kucing atau anjing, bisa merasakan stres.

Banyak faktor yang dapat membuat hewan tersebut stres, tergantung kepada jenis hewan apa ia. Termasuk dengan hewan air yang dipelihara di akuarium, yaitu ikan.

Ikan memiliki daya tarik sendiri dibanding hewan-hewan lainnya. Memiliki bentuk dan warna kulit yang bermacam ragam, serta panorama akuarium yang indah menjadikan pemeliharaan ikan menjadi salah satu hewan yang sangat difavoritkan untuk dipelihara.

Stres pada ikan memiliki beberapa penyebab. Untuk itu Anda perlu mengetahui apa saja yang menjadi penyebab stres pada ikan. Sehingga Anda bisa mengantisipasinya agar ikan di akuarium kesayangan Anda tetap dapat memancarkan aura keindahan yang dimilikinya.

Penyebab Stres pada Ikan

Tentu Anda sebagai Pemilik dan pemelihara ikan di akuarium tidak ingin ikan peliharaan kesayangan menjadi stres. Selain sudah banyaknya biaya yang dikeluarkan dalam merawat ikan, perasaan tidak tenang juga dirasakan oleh pemilik karena ikan peliharaan kesayangan sedang menderita atas stresnya.

Oleh karena itu, Anda wajib mengetahui apa saja penyebab stres pada ikan di akuarium. Berikut sebab-sebabnya.

• Air Akuarium yang Tidak Sudah Tidak Sehat

Kualitas air akuarium yang sudah tidak sehat lagi bahkan sudah kotor akan menyebabkan ikan menjadi stres. Air yang tidak sehat dan kotor, seperti air kehijauan atau keruh.

Maka dibutuhkan cara mengatasi air akuarium kehijauan atau cara mengatasi air yang keruh tersebut. Sebab air dengan kondisi seperti mengandung banyak bakteri dan penyakit yang bisa menyerang si ikan peliharaan.

Salah satu cirinya adalah ikan Anda sering berada di permukaan dan bertingkah laku seperti mengambil udara di permukaan air. Hal ini dikarenakan terlalu banyaknya kandungan karbon dioksida dan sedikitnya kadar oksigen.

Selain kadar oksigen, beberapa penyebab seperti suhu air yang tidak nyaman bagi ikan dan kadar pH yang tidak sesuai juga bisa menyebabkan ikan Anda merasakan stres.

Maka, segera Anda atasi kondisi air di akuarium tersebut dengan membersihkan akuarium dan menggantinya dengan air yang baru.

• Ketidakcocokan Antar Ikan

Tidak hanya manusia yang memiliki ketidakcocokan dengan manusia lainnya dalam satu atap, antar ikan juga bisa merasa ketidakcocokan dalam satu akuarium.

Ikan yang berbeda jenis disatukan atau dicampur dalam satu akuarium akan membuat potensi stres pada ikan akan besar. Sebab ikan memiliki berbagai jenis karakter masing-masing, seperti agresif, pasif, atau teritorial.

Maka jangan satukan ikan yang karakternya dapat mengganggu ketenangan dan kenyaman antar ikan. Karena bisa saja ikan yang agresif akan membuat ikan yang pasif tidak merasa tertekan dan kian stres.

Walaupun ikan akuarium tersebut menghasilkan perpaduan warna yang indah dan cantik bila dicampur, namun Anda sebagai pemilik ikan akuarium wajib mengetahui jenis ikan hias apa saja yang tidak bisa dicampur dan mana yang bisa dicampur.

• Pemberian Pakan yang Tidak Sesuai

Pemberian pakan yang tepat tentu akan membuat ikan di akuarium menjadi senang dan nyaman. Hal ini akan membuat ikan tersebut tidak akan merasa tertekan dan stres.

Berbeda halnya jika Anda memberikan pakan yang tidak sesuai dengan jenis ikan di akuarium yang Anda pelihara. Karena ketidaksesuaian pakan tersebut, ikan kesayangan Anda tidak akan mengonsumsi pakan tersebut, atau bahkan merasakan sakit jika ia tetap memakan pakannya.

Alhasil, ikan akuarium kesayangan Anda akan mengalami kekurangan nutrisi. Selain itu, kuantitas dan waktu pemberian pakan juga mesti diperhatikan. Pakan yang terlalu sedikit akan menyebabkan ikan Anda kelaparan dan kekurangan nutrisi. 

Sebaliknya, jika terlalu banyak akan membuat makanan yang berlebih akan mengendap ke dasar akuarium dan bisa membuat kondisi air menjadi keruh dan kotor.

• Perubahan Lingkungan

Tidak hanya kucing yang merasakan stres di tempat baru, ikan di akuarium juga berpotensi merasa stres terhadap perubahan lingkungan karena tempat baru.

Hal ini lumrah terjadi, karena ikan sebagai hewan juga membutuhkan sebuah adaptasi terhadap perubahan lingkungan yang terjadi. Ikan akuarium perlu mengenali daerah-daerah tertentu.

Maka, Anda perlu menciptakan kondisi dan suasana akuarium yang nyaman dan sehat. Hal tersebut bisa membantu mempercepat proses meredakan stres dan adaptasinya.

• Terserang Penyakit atau Cedera

Ikan yang sedang terserang penyakit akan membuat ikan menjadi stres karena sakit yang dideritanya. Begitu juga dengan cedera pada ikan.

Penyakit yang menyerang ikan di akuarium bisa bermacam jenis. Semua penyakit dan cedera tersebut bisa membuat stres ikan jika tidak segera ditangani.

Itulah beberapa penyebab yang bisa membuat ikan akuarium Anda mengalami stres. Anda dapat menghindari hal-hal di atas. Jika ikan sudah merasa stres, maka segera tangani stres pada ikan di akuarium Anda.

Jika tidak, hal ini akan membuat ikan Anda merasa tidak nyaman dan menderita. Bahkan bisa saja membuat ikan di akuarium Anda berpotensi mengalami kematian. Namun Anda memiliki dalam menyelamatkan ikan Anda yang hampir mati.

Maka, kelola stres ikan di akuarium Anda untuk menghindari hal yang mengerikan tersebut.