4 Cara Memelihara Ikan Hias bagi Pemula

Ikan hias memiliki pasar peminat yang terus bertambah dari waktu ke waktu. Memelihara ikan ikan hias banyak diminati karena dirasa dapat menghilangkan stres dan dan untuk mengisi rutinitas harian bagi sebagian orang.

Hal ini sudah terbukti secara medis bahwa memelihara ikan dapat membantu mengatasi stres dan mengurangi kecemasan. Selain dari ikan, suara gemericik atau suara air mengalir dari kolam ikan atau akuarium juga dapat membantu merilekskan pikiran dan memberikan rasa yang nyaman.

Selain itu, ada banyak pilihan ikan hias yang dapat dipelihara, mulai dari ikan hias air tawar, air asin, hingga air payau. Orang yang hendak memelihara ikan hias dapat menyesuaikan sesuai dengan ketersediaan sumber daya dan lingkungan tempat tinggalnya.

Akan tetapi, meskipun terlihat sederhana, memelihara ikan hias tidak bisa dilakukan dengan sembarangan. Berikut beberapa tips yang penting untuk diketahui bagi para pemula yang hendak memelihara ikan hias:

• Pilih Jenis Ikan yang Mudah Dirawat

Ikan hias menyediakan banyak pilihan jenis ikan yang dapat dijadikan sebagai ikan peliharaan. Ketika hendak memelihara ikan hias, sebaiknya tidak hanya melihat dari tampilan fisik ikan hias, namun juga cari tau terlebih dahulu cara perawatannya.

Setiap jenis jenis ikan tentunya memiliki perawatan yang berbeda beda dan memiliki tingkat kesulitan perawatan yang juga berbeda. Ikan hias yang tidak mudah mati, cocok untuk pemula yang baru ingin memelihara ikan.

Jenis ikan hias yang paling sesuai dan direkomendasikan untuk pemula yaitu jenis ikan hias air tawar. Ikan hias air tawar terkenal dengan kemudahannya dengan beradaptasi di lingkungan baru dan tidak memerlukan perlakuan khusus. Selain itu, pemilik ikan hias juga tidak perlu terlalu sulit menyesuaikan kondisi air seperti ketika hendak memelihara ikan hias air asin atau air payau.

Jenis ikan hias air tawar untuk pemula yang mudah untuk dirawat yaitu diantaranya ikan cupang, ikan mas koki, dan ikan neon tetra. Ikan-ikan ini memiliki kemampuan bertahan hidup yang baik dan memiliki toleransi yang baik terhadap perubahan kualitas air. Hal ini menjadikan ikan hias air tawar sangat cocok bagi pemula yang baru ingin mulai terjun dan ingin menekuni memelihara ikan hias.

• Siapkan Akuarium yang Sesuai

Setelah menentukan jenis ikan hias yang hendak dipelihara, selanjutnya tentukan akuarium atau tempat tinggal untuk ikan hias. Sesuaikan aquarium dengan tempat tinggal yang tengah ditempati dan dengan jenis ikan yang akan dipelihara. Sesuaikan juga jumlah ikan yang akan tinggal di dalam akuarium, hal ini sangat penting untuk menghindari perkelahian antar ikan yang dipicu karena akuarium yang terlalu penuh.

Ketika baru membeli akuarium, bersihkan terlebih dahulu dengan menggunakan klorin dan kemudian mengelapnya hingga bersih. Selanjutnya berikan barang-barang penunjang seperti pasir, kerikil, dan juga tanaman air.

Benda benda ini tidak hanya menabah kecantikan dari akuarium, namu juga menambah tempat ikan untuk mermaid atau bersembunyi sehingga ikan yang hidup di dlam akuarum merasa lebih nyama dan lebih cepat neradaptasi.

• Pastikan Kondisi Air dalam Akuarium

Kondisi air memiliki peranan yang sangat penting bagi keberlangsungan hidup ikan. Tidak hanya bagi ikan hias air asin atau payau, kondisi air untuk ikan hias air tawar juga perlu untuk tetap diperhatikan. Jenis ikan hias air tawar untuk akuarium dan meskipun mudah untuk didapatkan dan ada di mana-mana, namun air tawar memiliki tingkat keasaman yang berbeda beda. Oleh karena itu, gunakan pH meter untuk mengetahui kadar pH di dalam akuarium,

Untuk ikan hias air tawar sendiri biasanya dapat hidup dengan sehat dalam air dengan kadar pH 6,8 ampai 7,5, kadar pH ini dirasa paling cocok untuk ikan hias air tawar sehingga membuatnya dapat hidup dengan nyaman dan terhinar dari masalh kesehatan.

Selain kadar pH, kondisi suhu air didalam akuarium juga harus diperhatikan, suhu air yang disukai oleh ikan sendiri berkisar dari 22 sampai 27 derajat celcius. Oleh karena itu, pastikan untuk meletakkan akuarium di lokasi yang tidak terlalu terbuka dan dapat menerima cahaya yang cukup. Hal ini bertujuan untuk menghindari perubahan suhu yang terlalu sering atau terlalu drastis pada air di dalam akuarium.

• Kenali Kebutuhan Ikan

Hal selanjutnya yang tidak kalah penting bagi pemula yang ingin memulai memelihara ikan yaitu mengenali kebutuhan ikan yang hendak dipelihara. Ikan hias memiliki kebutuhan yang tentunya berbeda beda untuk setiap jenisnya, oleh karena itu, pemilik ikan harus terlebih dulu mengenai kebutuhan ikan seperti kondisi air yang disukai, hiasan yang disukai, dan juga jenis pakan yang sesuai.

Setelah membeli ikan hias, penting untuk meletakkan ikan ke dalam akuarium bersamaan dengan plastik tempat tinggal selama dibeli. Hal ini bertujuan untuk membiarkan ikan beradaptasi secara perlahan. Biarkan ikan hidup di dalam plastik selama beberapa saat hingga ikan dilepaskan di dalam akuarium. Namun, bagi beberapa jenis ikan ada juga yang dapat beradaptasi dengan mudah sehingga dapat langsung dimasukkan ke dalam akuarium ketika baru dibeli.

Kondisi lain dari ikan yang perlu diketahui yaitu kemampuannya untuk bersosialisasi. Ada beberapa jenis ikan hias yang tidak boleh dicampur dengan jenis ikan lain, ada pula jenis ikan hias air tawar yang bisa dicampur dan dapat hidup dengan nyaman bersama dengan bebagai jenis ikan yang berbeda. Pastikan untuk mengetahui sifat ikan untuk menghindari perkelahian antar ikan dan menghindari ikan merasa stres.