Ikan

12 Cara Menghilangkan Kutu Jarum pada Ikan Arwana

Penyakit kutu jarum atau kutu jangkar merupakan parasit berukuran besar yang kadang nampak menyerang ikan arwana peliharaan hias sobat.

Parasit ini disebut penyakit kutu jarum karena bentuk tubuhnya memang mirip dengan jarum yang menempel pada ikan arwana peliharaan.

Juga disebut kutu jangkar karena parasit ini menggunakan semacam kait mirip jangkar di kepalanya untuk menempel di tubuh ikan arwana peliharaan.

Nah sobat, tentunya penyakit ini harus dibasmi agar tidak terus menyerang ikan arwana yang sobat pelihara, caranya yakni lakukan dengan cara berikut, 12 Cara Menghilangkan Kutu Jarum pada Ikan Arwana.

1. Perhatikan Gejalanya

Ikan arwana yang terserang kutu jamur akan menunjukkan tingkah laku yang aneh dan tidak biasa. Ikan arwana peliharaan satu ini suka menggesekkan tubuhnya di dinding akuarium dan di bebatuan dasar akuarium. Perhatikan pada tubuhnya,

tentu sobat akan menyadari ternyata ada semacam benda mirip jarum yang menempel di dekat sirip punggung ikan arwana peliharaan. Benda tersebut berwarna coklat agak kelabu dan panjangnya kira kira 6 mm. Dan benda mirip jarum yang menempel tersebut adalah seekor penyakit kutu jarum dewasa. (Baca juga mengenai mengatasi ikan arwana kurang nafsu makan)

2. Sebab Kutu Jarum Berbahaya bagi Ikan Arwana

Kutu yang dalam bahasa inggris disebut dengan anchor worm ini sebenarnya merupakan krustacea yang menempel pada tubuh untuk menghisap darah dan memakan sebagian dari sel sel ikan arwana peliharaan sehingga berbahaya dan beresiko kematian.  (Baca juga mengenai merawat ikan arwana silver)

3. Cabut Dengan Pinset

Cara pertama dan mudah dalam mengatasi penyakit penyakit kutu jarum pada ikan arwana peliharaan adalah dengan mencabutnya menggunakan pinset, perlu sobat ingat bahwa saat mencabutnya perlu kehati hatian. Ini karena bila sobat tidak berhati-hati maka kulit ikan arwana peliharaan sobat akan robek, ini disebabkan oleh jaringan penyakit kutu jarum berbentuk seperti kail dan mengikat.  (Baca juga mengenai agar ikan arwana cepat besar)

4. Berikan Antibiotik

Setelah sobat berhasil mencabutnya, maka segeralah tambahkan antibiotik ikan arwana peliharaan pada kolam atau pada aquarium sobat. Antibiotik ini dapat dibeli di toko ikan arwana peliharaan terdekat.  (Baca juga mengenai cara memelihara ikan arwana di akuarium)

5. Selalu Bersihkan Akuarium Sobat Secara Berkala

Parasit dapat berkembang biak pada akuarium karena air dalam aquarium sobat jika kotor, banyak penyakit mungkin akan segera menyerang ikan arwana peliharaan yang sobat pelihara. Selain itu, ikan arwana peliharaan yang sobat pelihara akan mudah stres dan tidak dapat lincah dalam bergerak.  (Baca juga mengenai ternak ikan yang paling menguntungkan)

Ini akan membuat ikan arwana peliharaan yang sobat pelihara akan terlihat tidak cantik karena warnanya akan tidak jelas terlihat dan kurang menarik. Setidaknya aquarium dibersihkan seminggu sekali, bila memungkinkan lebih baik memasang mesin pembersih air agar sobat tidak membersihkannya secara manual lagi.

6. Menjadikan Arwana Peliharaan Sobat Steril

Untuk mengatasi penyakit penyakit kutu jarum pada ikan arwana peliharaan selanjutnya adalah menjadikan arwana peliharaan sobat steril, caranya adalah sebagai berikut.

  • Siapkan sebuah toples terbuka dan berisi air.
  • Lalu pindahkan ikan arwana peliharaan sobat dari aquarium ke toples tersebut.
  • Bersihkan akuarium dengan cara dicuci.
  • Masukan air bersih ke dalam akuarium.
  • Setelah itu tambahkan antibiotik ikan arwana peliharaan agar penyakit kutu jarum lambat berkembang.
  • Lalu pindahkan kembali ikan arwana peliharaan yang sobat taruh di toples tersebut ke aquarium.

7. Menambahkan Bubuk Abate

Siapa sangka bubuk abate yang biasanya digunakan untuk membasmi jentik jentik nyamuk ternyata dapat mengatasi penyakit penyakit kutu jarum pada ikan arwana peliharaan sobat, caranya cukup mudah untuk dilakukan.

Cukup menambahkan bubuk abate pada aquarium tempat ikan arwana peliharaan sobat, namun perlu diingat bahwa dosis bubuk abate yang ditambahkan haruslah pas dengan kapasitas air pada aquarium sobat. Bila bubuk abate yang sobat tambahkan terlalu banyak

dan melewati kapasitas air dalam aquarium maka dapat mengakibatkan ikan arwana peliharaan sobat juga akan ikut mati, seperti yang sobat tahu bahwa bubuk ini mengandung racun yang berbahaya.

8. Ambil Kutu Jarum dengan Tangan

Penyakit kutu jarum dewasa memiliki ukuran tubuh yang cukup besar sehingga nampak dengan mata telanjang. Sebenarnya untuk mengatasi serangan penyakit kutu jarum dewasa sangat mudah. Yang perlu dilakukan adalah mencabut kutu tersebut dari tubuh ikan arwana peliharaan. Kutu dapat dicabut langsung dengan jari tangan.

9. Pastikan Kepala Kutu Jarum tidak Tertinggal di Tubuh Ikan Arwana

Dalam mencabut kutu kutu jarum tersebut harus hati hati karena apabila bagian kepala tertinggal di dalam tubuh ikan arwana peliharaan, dapat menyebabkan infeksi sampingan. Jadi usahakan sobat mencabut kutu jarum tersebut hingga seluruh bagian kepala yang ada di dalam tubuh ikan arwana peliharaan. Bahasa sederhananya adalah mencabut sampai ke akar akarnya.

10. Cara Mencegah infeksi

Setelah kutu jarum tersebut dicabut dari tubuh ikan arwana peliharaan, berikan arwana peliharaan antibiotik pada akuarium sehingga ikan arwana peliharaan terhindar dari infeksi seperti yang penulis jelaskan sebelumnya. Antibiotik yang diberikan arwana peliharaan bisa tetrasiklin, amoksilin, atau yang lebih sederhana

dan mudah di dapat seperti methylene blue yang banyak dijual di toko ikan arwana peliharaan. Bagian yang ditempeli penyakit kutu jarum umumnya akan melepuh dan berwarna keputihan, namun setelah perlakuan dengan antibiotik selama beberapa hari, bekas luka tersebut akan sembuh dan kembali normal.

11. Pastikan pH Air Normal Agar Ikan Arwana Cepat Sembuh

Hal lain yang harus sobat perhatikan dalam menyembuhkan ikan arwana adalah karakter air di kolam atau aquarium harus selalu jernih dan usahakan air terus mengalir. Dengan demikian, sobat harus membuat filter untuk kolam maupun aquarium sobat, juga harus selalu menjaga kadar pH dalam air yaitu 6 atau 7, jangan lebih atau kurang karena tidak baik untuk ikan arwana.

12. Berikan Pakan Bergizi

Untuk pakan atau makanan yang diberikan untuk ikan arwana yang sakit ini harus berupa gabungan pellet yang mengandung 32% protein dan beragam pakan hidup berupa ikan mas, udang, atau potongan daging dan kepiting kecil. Pakan diberikan dengan ukuran sekitar 2 persen dari berat tubuh ikan arwana setiap hari dengan dibagi menjadi 2 kali pemberian pakan pada pagi dan sore hari.

Demikian yang dapat penulis sampaikan, semoga bermanfaat, sampai jumpa di artikel berikutnya ya sobat, terima kasih.

Recent Posts

7 Obat Alami Kelinci yang Tidak Mau Makan dan Cara Membuatnya

Beberapa obat-obatan ini dapat membantu mengatasi kelinci yang kehilangan nafsu makan, baik obat yang terbuat…

11 months ago

6 Burung yang Tidak Boleh Dekat dengan Lovebird

Tidak seperti namanya, Lovebird tidak disarankan berdekatan atau hidup bersama dengan banyak burung diantaranya burung-burung…

1 year ago

7 Jenis Burung yang Bisa Dicampur 1 Kandang

Memiliki lebih dari satu burung dalam satu kandang bukanlah hal yang mustahil asalkan memperhatikan beberapa…

1 year ago

16 Jenis Burung Hantu Kecil di Indonesia

Burung hantu adalah salah satu burung yang banyak tersebar di Indonesia dengan jenis yang beragam,…

1 year ago

10 Hewan Kalem Tapi Mematikan

Siapa sangka hewan-hewan yang terlihat kalem ini dapat menjadi sangat berbahaya? Ketahui penyebabnya agar Anda…

1 year ago

16 Hewan Tercepat di Udara

Berbagai jenis hewan di dunia memiliki kemampuannya masing-masing sesuai dengan habitatnya, seperti hewan-hewan tercepat di…

1 year ago