13 Cara Mengobati Sapi Patah Tulang

Patah tulang pada sapi atau hewan ternak lainnya merupakan kerusakan jaringan tulang yang menyebabkan tulang tersebut kehilangan kesinambungan dan menyebabkan struktur tulang bermasalah atau terputusnya hubungan struktur tulang atau tulang rawan.

Patah tulang pada sapi bisa disebabkan karena banyak hal mulai dari trauma seperti benturan benda keras, penyakit baik yang terjadi di dalam tulang atau tidak seperti radang tulang, tumor jinak atau ganas dan masih banyak lagi.

Untuk cara mengobati sapi patah tulang juga tidak boleh dilakukan secara sembarangan dan beberapa cara yang kami berikan dibawah ini bisa dicoba untuk menyembuhkan patah tulang pada sapi.

Penyebab Sapi Patah Tulang

Ada beberapa penyebab tulang sapi bisa patah yaitu disebabkan karena trauma dan juga penyakit.

• Trauma: Tulang memiliki daya lentur dan jika sudah melebihi batas, maka bisa menyebabkan tulang sapi patah. Patah tulang ini bisa terjadi pada anak sapi maupun sapi dewasa.
• Penyakit: Tulang sapi yang patah juga bisa disebabkan karena penyakit baik yang disebabkan secara lokal atau penyakit dari luar tulang. Patah tulang yang disebabkan karena penyakit tersebut dinamakan dengan fraktur patologik. Penyakit dari dalam tulang dan bersifat lokal yang bisa terjadi diantaranya adalah radang tulang atau osteomielitis dan tumor jinak atau ganas.

1. Rekognisi

Rekognisi merupakan tahap pengenalan pada kasus fraktur yang terjadi berbentuk diagnosa yang tepat untuk menentukan tindakan penanganan yang paling tepat untuk patah tulang pada sapi termasuk juga untuk cara mengatasi patah tulang pada kucing. Rekognisi tersebut akan dilakukan dengan cara:

• Anamnesia: Sebab dan waktu kejadian patah tulang.
• Inspeksi: Dengan cara mengamati kepincangan, pembengkakan atau perubahan warna.
• Pergerakan: Mengamati terjadinya gangguan pergerakan seperti gerakan palsu atau gerakan pasif. Selain itu, ketika sapi mengalami patah tulang umumnya juga akan mengalami fungsiolaesa atau gangguan fungsi pada tulang sapi.
• Pengukuran: Pengukuran dilakukan dengan cara mengamati kemungkinan kesimetrisan atau pemendekan fungsi pada tulang.
• Palpasi: Melihat dan mengamati kemungkinan krepitasi, uedem, rasa sakit dan beberapa gejala lainnya.

2. Periksa Area Luka

Patah tulang umumnya akan sangat menyakitkan yang bisa membuat sapi menyerang ketika akan diperiksa sama sepertu memeriksa gejala bengkak rahang pada sapi.

Akan tetapi area luka tetap harus diperiksa untuk melihat pembengkakan dan juga pendarahan. Umumnya, sapi juga akan mengeluarkan suara ketika area tulang yang patah tersebut tersentuh.

Beberapa klasifikasi patah tulang juga cukup perbagam seperti garis rambut dimana tulang tidak sepenuhnya rusak, tertutup yakni tulang yang tidak menembus kulit dna senyawa yakni tulang yang sudah menembus kulit. Jenis patah tulang ini harus diketahui dengan benar agar penanganan yang diberikan juga tepat.

3. Lakukan Pertolongan Pertama

Ketik sapi mengalami patah tulang, maka secepat mungkin harus ditangani oleh dokter hewan berbeda dengan cara mengobati luka pada sapi yang bisa dilakukan sendiri di rumah.

Jika memang ada beberapa kendala sehingga tidak bisa langsung membawa atau memanggil dokter hewan, maka anda harus melakukan beberapa pertolongan pertama untuk menstabilkan sapi.

Apabila ada area tulang yang retak juga terjadi pendarahan atau apabila tulang yang retak tersebut menembus kulit, maka segera letakkan handuk bersih atau kain kasa steril pada luka tersebut.

Kain kasa steril ini bisa ditemukan di toko obat atau apotik. Meski terjadi pendarahan, namun bukan berarti harus dihentikan seluruhnya namun paling tidak bisa dikurangi. Pastikan juga anda tidak mencoba untuk memindahkan tulang yang patah tersebut karena bisa membuat cedera semakin buruk.

4. Batasi Pergerakan dan Aktivitas

Ketika sapi mengalami patah tulang, maka sangat penting untuk membatasi pergerakan hewan tersebut agar bisa lebih cepat sembuh khususnya dalam cara ternak sapi skala rumahan.

Apabila memungkinkan, tempatkan juga sapi pada area yang tidak banyak barang dan kurang di tempat yang tidak terlalu besar. Area patah tulang pada sapi tidak boleh terlalu banyak digerakkan karena bisa memperburuk kondisi sapi sehingga pergerakan memang harus dibatasi.

5. Suntikan Anti Peradangan

Suntikan anti peradangan serta antibiotik penicillin juga harus diberikan untuk membantu mengurangi peradangan serta infeksi sekaligus mempercepat proses pemulihan.

6. Bedakan Jenis Patah Tulang

Apabila anda memang menduga sapi mengalami patah tulang, maka sebaiknya tentukan lebih dulu jenis tulang patah pada budidaya sapi potong.

Apabila sapi mengalami patah tulang terbuka, maka akan terlihat tulang berwarna putih yang menembus kulit.

Namun untuk patah tulang tertutup, maka tulang tidak akan terlihat dan tidak ada luka di kulit karena patah tulang terjadi di dalam otot otot kaki. Ada beberapa hal yang bisa dilihat ketika sapi mengalami patah tulang tertutup, seperti:

• Sapi terlihat menyeret kakinya.
• Sapi lebih cenderung mencegah tumpuan berat pada kaki.
• Kaki sapi akan terasa retak ketika diraba dengan jari.

7. Bersiap Untuk Menghadapi Operasi

Jika sapi mengalami patah tulang terbuka, maka dokter hewan akan menyarankan kaki hamster yang patah untuk disambungkan kembali. Prosedur ini harus dilakukan dalam kondisi operasi yang steril untuk mencegah infeksi.

Sapi nantinya akan dibius untuk meredakan rasa sakit. Hal yang harus diperhatikan adalah tidak memberikan obat pereda sakit di rumah karena bisa meningkatkan risiko overdosis dan bisa berbahaya bahkan bisa menyebabkan kematian.

8. Berikan Makanan Bergizi

Konsultasikan juga dengan dokter tentang diet sehat yang bisa diberikan pada sapi seperti yang juga harus dilakukan untuk cara mengobati bengkak pada kaki kucing.

Umumnya, dokter akan merekomendasikan beberapa jenis makanan untuk menyembuhkan patah tulang lebih cepat seperti pakan yang mengandung kalsium, kolagen dan berbagai nutrisi lain yang dibutuhkan untuk penyembuhan sapi.

9. Hindari Membungkus Memakai Perban

Membungkus kaki sapi yang patah dengan perban tidak akan membantu proses pemulihan kaki sapi bahkan bisa memperburuk kondisi patah kaki yang dialami sapi.

Untuk itu, pastikan anda tidak membelat tulang sapi yang patah karena harus dilakukan oleh tenaga profesional agar tidak memperparah kondisi patah tulang pada sapi.

10. Periksa ke Dokter Hewan

Patah tulang pada sapi merupakan cedera serius sehingga butuh pengobatan secepatnya berbeda dengan cara mengatasi kucing keseleo.

Patah tulang harus segera dioperasi untuk memperbaiki sendi yang patah tersebut. Selain itu, trauma yang kuat juga bisa mengakibatkan cedera lain yang mungkin tidak langsung terlihat sehingga secepat mungkin memang harus diperiksakan ke dokter hewan.

• Fraktur terbuka harus segera dioperasi dalam waktu 8 jam dan jika ada tulang yang keluar dari bulu, maka ini menandakan sapi mengalami fraktur compound atau terbuka.
• Sebagian besar fraktur tertutup harus segera diobati dalam waktu 2 sampai 4 hari. Akan tetapi karena patah tulang bisa menimbulkan trauma yang berhubungan, maka harus secepat mungkin diperiksa ke dokter hewan.
• Jika membawa sapi tidak memungkinkan, maka anda bisa menghubungi dokter hewan untuk dipanggil ke rumah atau mendapatkan instruksi lebih lanjut.

11. Jangan Balut Dengan Rapat

Jika terpaksa untuk menutup patah tulang terbuka pada sapi, maka sebaiknya gunakan perban yang bersih namun tidak perlu terlalu kencang dan tidak terlalu sempurna termasuk untuk cara mengobati kucing terkilir.

Hal yang harus dipastikan adalah membuat luka terbuka tersebut bisa tertutup agar tidak terinfeksi. Tulang bisa dibalut memakai kain kasa steril secara longgar atau hanya ditutup saja dengan kain kasa atau kain yang bersih dan usahakan agar tidak mengganggu tulang yang patah tersebut.

Hindari mencoba untuk mendorong tulang ke bawa kulit dan sesudah menutup luka, maka segera bawa ke dokter hewan sebab luka harus segera disterilisasikan, dioperasi dan juga dijahit.

12. Pastikan Luka Sembuh Total

Infeksi luka sesudah operasi bisa lebih berbahaya dibandingkan cedera patah tulang yang terjadi. Untuk itu, hubungi dokter hewan jika sapi terlihat kelelahan, gelisah dan tidak bisa makan atau minum dan segera hubungi dokter hewan dalam waktu 4 hingga 6 jam jika terlihat gejala yang tidak normal seperti:

• Pembengkakan terlihat di kaki atau bekas luka operasi.
• Terdapat ruam di dekat luka bekas operasi.
• Keluar cairan atau aroma tidak sedap dari luka bekas operasi.
• Perban pada luka bekas operasi terlihat basah atau lembab.
• Perban terlepas dari lokasi patah tulang.

13. Berikan Obat Pereda Sakit

Obat untuk mengurangi rasa sakit bisa diberikan pada sapi sesuai dengan yang sudah diinstruksikan dokter hewan seperti cara merawat kucing yang patah kaki.

Dokter hewan kemungkinan akan memberikan obat non steroid anti inflamasi seperti meloxicam dan kemungkinan juga diberikan opioid sesudah operasi selesai dilakukan.

Obat tersebut bisa diberikan sesuai dengan instruksi dari dokter hewan. Namun yang harus diperhatikan adalah untuk tidak memberikan obat manusia seperti tylenol pada sapi karena bisa membuat sapi keracunan dan bahkan mungkin bisa berbahaya untuk nyawa sapi.