Ikan koi menjadi salah satu ikan hias yang memiliki nilai keindahan dan tentunya harga yang relatif tinggi dan banyak dipelihara oleh mereka dengan strata ekonomi atas. Ikan koi tentu lebih baik dipelihara di dalam kolam dibandingkan harus berada di akuarium dan memang kondisi umum yang terjadi demikian. Dalam proses perawatan ikan di dalam kolam maka kondisi sanitasi dari kolam harus diatur dan dijaga dengan baik agar tidak mudah kotor. Berikut ini beberapa cara menjaga sanitasi kolam air ikan koi yang perlu diperhatikan oleh setiap pemiliki ikan hias tersebut.
Langkah pertama yang dapat dilakukan untuk menjaga agar kondisi sanitasi kolam ikan koi dalam kondisi yang baik adalah dengan memberikan filter air pada kolam ikan koi. Jenis filter yang digunakan pada kolam koi dapat disesuaikan dengan ukuran kolam dan kondisi air sumber yang digunakan dalam kolam tersebut. Filter kolam sangat dibutuhkan dalam proses perawatan ikan hias baik di kolam besar maupun pada akuarium. (Baca juga : cara memelihara ikan koi di kolam rumah)
Filter memiliki alat penyaringan atau bagian membran dengan bahan tertentu yang pastinya akan mengalami kejenuhan sehingga tidak dapat menyering air dengan baik atau malah dapat menyebabkan hambatan aliran air. Untuk tetap menjaga kondisi fungsi dari filter dalam menyaring air bersih bagi kolam ikan koi maka filter tersebut harus dibersihkan secara berkala dan diganti bila memang diperlukan. (Baca juga : cara memelihara ikan koi)
Langkah selanjutnya yang tentunya perlu dilakukan dan harus selalu menjadi perhatian oleh setiap pemiliki ikan koi dalam upaya atau cara menjaga sanitasi kolam air ikan koi tersebut agar selalu terjaga adalah dengan membersihkan kolam secara berkala. Pembersihan kolam dapat dilakukan dalam skala kecil dan dalam skala yang besar. Pembersihan dengan skala kecil adalh memberihkan tanpa menguras dan memindahkan ikan. Sedangkan pembersihan skala besar adalah memberishkan keseluruhan kolam dan memindahkan ikan sementara. (Baca juga : cara memelihara ikan koi di kolam beton)
Pengantian air kolam juga harus selalu dilakukan meskipun dalam kolam tersebut sudah ada filter airnya. Pengatian air kolam sangat dibutuhkan dalam proses menjaga sanitasi karena memang air menjadi salah satu bagian dari kolam yang sangat mudah tercemar. Air yang tercemar tersebut juga dapat menyebabkan kerusakan pada filter yang lebih cepat sehingga menimbulkan biaya lebih dalam proses perawatan dan pengantian filter kolam. Pengantian air kolam tersebut tentu tidak seluruhnya atau disarankan hanya 25 % dari total air di dalam kolam. (Baca juga : cara mengatasi koi yang stress)
Tes kit atau alat pengecekan sederhana dan mudah penggunaannya juga perlu digunakan dalam membantu menjaga kondisi kebersihan dan sanitasi dari kolam air ikan koi. Alat kit tersebut dapat menentukan seberapa kotor dan cemaran yang ada pada air kolam ikan koi sebagai sumber penyebab terjadinya bebagai macam bentuk permasalahan pada ikan koi. (Baca juga : pengobatan penyakit pada ikan koi)
Itulah beberapa langkah yang masuk dalam cara menjaga sanitasi kolam air ikan koi yang perlu diperhatikan oleh setiap pemilik ikan koi. Menjaga sanitasi kolam merupakan cara untuk tetap memastikan bahwa ikan koi dapat selalu hidup dengan sehat di dalam kolam.
Beberapa obat-obatan ini dapat membantu mengatasi kelinci yang kehilangan nafsu makan, baik obat yang terbuat…
Tidak seperti namanya, Lovebird tidak disarankan berdekatan atau hidup bersama dengan banyak burung diantaranya burung-burung…
Memiliki lebih dari satu burung dalam satu kandang bukanlah hal yang mustahil asalkan memperhatikan beberapa…
Burung hantu adalah salah satu burung yang banyak tersebar di Indonesia dengan jenis yang beragam,…
Siapa sangka hewan-hewan yang terlihat kalem ini dapat menjadi sangat berbahaya? Ketahui penyebabnya agar Anda…
Berbagai jenis hewan di dunia memiliki kemampuannya masing-masing sesuai dengan habitatnya, seperti hewan-hewan tercepat di…