Kerbau adalah salah satu hewan yang bisa di ternak layaknya sapi ataupun kambing. Sayangnya hewan bertanduk ini lebih jarang di temui, tidak sama seperti sapi atau kambing yang setiap hari di temui. Terutama di perkampungan, hewan-hewan yang dimaksud akan terlihat mayoritas. Penduduk desa memang kebanyakan menetapkan profesi pada bidang pertanian dan persawahan. Akan tetapi tidak semuanya benar, tergantung setiap wilayah masing-masing.
Beternak kerbau bisa membawa keuntungan besar, karena hewan ini akan mahal di jual. Daging kerbau sangat enak di konsumsi, teksturnya yang legit sangat banyak di sukai. Hanya saja tidak sembarang orang bisa menyembelihnya. Bukan dari segi apapun, tetapi harganya yang memang mahal tidak seperti sapi. Nah, apabila anda ingin beternak kerbau maka harus tahu apa saja mengenai kelebihan dan kekurangannya. Demikian pada artikel ini akan di sampaikan tentang keuntungan dan kerugian dalam beternak Kerbau. (Baca Juga: Bahan Pakan Ternak Ruminansia)
Tidak sembarang pakan bisa di berikan dalam usaha ternak. Karena anda harus mempertimbangkan gizi atau nutrisi yang baik untuk sang hewan. Selain segi pakan, bentuk perlakuan juga harus baik. Anda tidak bisa sembarang mendidik kerbau secara kasar, hal ini akan membuat fatal seperti:
Oleh sebab itu, lakukan perawatan baik untuk kerbau. Berikut ini adalah keuntungan dan kerugian dalam beternak Kerbau.
Keuntungan Beternak Kerbau
1. Dapat di Jual Mahal
Satu hal yang pasti keuntungan dari ternak kerbau adalah penjualannya yang mahal di pasaran. Apalagi untuk saat ini, kerbau sangat jarang di temui sehingga harganya juga tentu mahal. Diketahui secara garis besar bahwa harga kerbau masih jauh di atas sapi. Sehingga tidak ada salahnya untuk beternak kerbau dengan kondisi yang jarang sekali di temui. (Baca Juga: Cara Mengobati Perut Sapi yang Kembung)
2. Cepat Gemuk
Pada dasarnya memang kerbau adalah hewan yang cepat sekali gemuk. Dengan rutin memberikan makan setiap hari secara teratur maka pertumbuhan kerbau akan sangat pesat sekali. Akan tetapi anda pun harusnya mempertimbangkan nilai gizi dengan kebutuhan tubuhnya meskipun kerbau tetap cepat gemuk meskipun di beri pakan apa saja.
3. Dagingnya yang Lezat
Tekstur daging kerbau memang lebih lezat dibandingkan dengan sapi. Ini menjadi keuntungan dari kerbau untuk di ternak. Seratnya yang lembut memang lebih gurih di santab.
4. Langka
Kerbau saat ini langka ada yang punya, sehingga anda akan menjadi pusat perhatian banyak orang sebagai peternak kerbau. Terkadang memang banyak orang mencari kerbau untuk di sembelih dalam acara hajatan besar, dan sayangnya sangat jarang sekali orang yang memilikinya. (Baca Juga: Cara Sukses Ternak Kambing Kacang)
5. Tidak Banyak Tingkah
Kerbau adalah salah satu hewan yang tidak banyak bergerak sehingga cukup mudah dalam hal perawatannya. Kerbau tergolong jenis hewan yang tenang (tidak agresif).
6. Mudah di Taklukkan
Selain mudah dalam hal perawatan kerbau juga mudah untuk di taklukkan. Dalam hal ini berarti kerbau akan menurut pada sang majikan dengan proses cepat.
7. Mudah Menyerap Nutrisi
Tubuh kerbau sangat mudah menyerap nutrisi, yakni jika anda memberikan pakan dengan kandungan gizi atau nutrisi akan cepat di terima. Terutama saat anda hendak memberikan suplemen, mudah sekali di serap. (Baca Juga: Cara Membuat Pupuk Organik dari Limbah Sapi)
Kekurangan Beternak Kerbau
1. Mudah Sakit
Kerbau memang hewan yang agak sulit di pelihara. Seperti yang di ketahui, di perkampungan sudah sangat jarang ada kerbau. Hal ini karena selain harganya mahal, kerbau juga sering sakit sehingga apabila tidak segera di tangani akan mati.
2. Badan Cepat Sekali Bau
Kerbau mempunyai tubuh yang cepat sekali bau. Beberapa saat setelah anda memandikan, kerbau akan kembali mempunyai aroma bau lagi.
3. Jorok
Pada dasarnya hewan seperti kerbau, sapi, atau kambing memang jorok karena yang namanya hewan tidak akan membuang kotoran di tempatnya. Akan tetapi, kerbau lebih jorok diantara yang lainnya. Badannya seringkali bergelut dengan kotorannya sendiri. (Baca Juga: Cara Memilih Bibit Sapi yang Baik)
4. Makan Dalam Porsi Banyak
Kerbau sangat suka sekali makan, dan susahnya jika harus makan rumput setiap hari maka anda harus mencarikan dalam jumlah banyak. Serta selain itu jika anda terbiasa membeli maka butuh uang banyak, tidak seperti sapi.
5. Di Gembalakan
Mempunyai kerbau harus sering menggembalakan. Ini adalah ciri khas hewan tersebut, sehingga memerlukan waktu luang.
6. Tidak Lincah
Seperti yang diketahui bahwa kerbau tergolong hewan lemot. Inilah alasan mengapa beberapa orang menyebut kerbau sebagai hewan bodo. (Baca Juga: Cara Ternak Sapi Sukses)
7. Harganya yang Mahal
Kerbau memang bernilai mahal sekali, bahkan bisa mencapai dua kali lipat dari harga sapi untuk jenis yang paling super, yakni berbadan sangat gemuk, sehat, lincah.
Nah, itulah masing-masing tujuh poin keuntungan dan kerugian dalam beternak Kerbau yang dapat Anda ketahui sebelum memutuskan untuk menjadi peternak Kerbau kedepannya. Semoga bermanfaat!
Beberapa obat-obatan ini dapat membantu mengatasi kelinci yang kehilangan nafsu makan, baik obat yang terbuat…
Tidak seperti namanya, Lovebird tidak disarankan berdekatan atau hidup bersama dengan banyak burung diantaranya burung-burung…
Memiliki lebih dari satu burung dalam satu kandang bukanlah hal yang mustahil asalkan memperhatikan beberapa…
Burung hantu adalah salah satu burung yang banyak tersebar di Indonesia dengan jenis yang beragam,…
Siapa sangka hewan-hewan yang terlihat kalem ini dapat menjadi sangat berbahaya? Ketahui penyebabnya agar Anda…
Berbagai jenis hewan di dunia memiliki kemampuannya masing-masing sesuai dengan habitatnya, seperti hewan-hewan tercepat di…