Kucing Cemburu: Penyebab, Tanda dan Cara Mengatasinya

Apakah pernah mendapati kucing yang tiba-tiba berubah drastis? Seperti halnya manusia, hewan pun bisa merasakan yang namanya senang, sedih atau bahkan rasa cemburu, sebabnya pun beragam.

Hewan peliharaan seperti kucing juga bisa merasa cemburu. Tentu kamu sebagai pemiliknya tidak ingin dong, hewan peliharaanmu merasakan emosi tersebut secara terus menerus?

Karenanya, sebagai pecinta kucing kamu wajib tahu nih, apa sih yang menyebabkan kucing peliharaanmu menjadi cemburu? Dan apa saja tanda-tanda saat kucing sedang cemburu. Yuk kita bahas lebih lanjut di bawah ini.

Penyebab Kucing Cemburu

• Saat pemiliknya mempunyai hewan peliharaan lain sehingga ia merasa terabaikan

Hal ini mungkin saja terjadi, terlebih jika sebelumnya kamu banyak menghabiskan waktu dengan kucingmu. Kemudian, datang hewan peliharaan baru yang mungkin saja menyita waktu dan perhatianmu, sehingga kucingmu akan merasa seperti terabaikan oleh pemiliknya.

• Adanya perubahan rutinitas kegiatan harian

Jadwal makan yang berubah, atau jadwal mandi yang berubah pada kucing dapat menyebabkan perubahan emosi dalam dirinya, yang bisa menjadi salah satu penyebab hadirnya rasa cemburu dalam diri kucing.

• Usahakan untuk memisahkan barang miliknya

Saat ada hewan peliharaan baru dirumah, pastikan untuk memisahkan barang milik kucingmu terlebih dahulu dengan barang-barang milik hewan peliharaanmu yang baru. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir adanya rasa cemburu dari kucing lamamu terhadap hewan peliharaanmu yang baru.

Tanda-Tanda Kucing Cemburu

Sebagai pecinta hewan kucing, apa sajakah tanda-tanda yang harus dikenali dan diperhatikan sebagai wujud kecemburuan dari si kucing?

1. Menjadi Lebih Agresif dari Biasanya

Tanda awal yang dapat kamu kenali untuk mengetahui kucingmu sedang cemburu atau tidak dengan melihat sikapnya. Apakah kucingmu termasuk yang jarang sekali bersikap agresif, namun tiba-tiba menjadi sangat agresif?

Perilaku agresif yang ditunjukannya biasanya seperti, tiba-tiba ia akan menggigit, mencakar atau bahkan menggigit hewan yang lain yang ia cemburui. Cara mengatasi kucing agresif jangan harus dengan tenang dan jangan dikasari atau dilukai.

2. Membuang Kotoran Sembarangan

Pada saat kamu memiliki kucing peliharaan tentu kamu menyediakan tempat khusus seperti pasir dan mengajarkannya untuk bisa membuang kotoran di tempat yang telah disediakan. Kucingmu pun biasanya akan melakukan hal tersebut sebagaimana mestinya.

Namun, pada saat kamu menjumpai kucingmu membuang kotoran bukan di tempat yang seharusnya atau membuangnya secara sembarangan di dalam rumah, dan dilakukan dengan sering.

Hal tersebut dapat menjadi salah satu tanda bahwa kucingmu sedang tidak baik-baik saja, Ini adalah salah satu cara untuk ia bisa meluapkan emosi yang dirasa yaitu merasa cemburu.

3. Memberikan Perhatian Lebih Kepada Pemiliknya

Perilaku ini dapat kamu kenali, saat tiba-tiba kucingmu bersikap manja kepadamu. Biasanya sikap ini akan dia tunjukan dengan cara selalu mengikutimu, dan ingin selalu berada di sampingmu. Tidak jarang kucing juga akan menjilati bagian tubuhmu.

Hal ini akan terus ia lakukan, sampai ia merasa pemiliknya akan memberikan perhatian terhadapnya. Pada saat seperti ini, kamu bisa menenangkannya dengan cara mengelus atau mendekapnya. Sehingga kucingmu akan memahami, bahwa pemiliknya memberikan perhatian dan menyayanginya.

4. Menjadi Tidak Ingin Disentuh

Selalu menghindar dan tidak ingin disentuh menjadi tanda lain yang dapat kamu kenali saat kucingmu sedang merasa cemburu. Perasaan marah ataupun kesal bisa saja sedang dirasakan oleh kucingmu. Sehingga ia akan berusaha untuk menghindari pemiliknya.

Dalam kondisi seperti ini, sebagai pemiliknya kamu bisa memberikan waktu untuk kucingmu sehingga ia mampu menenangkan dirinya terlebih dahulu.

5. Mengeram dan Mendesis

Tanda lain yang dapat diperhatikan adalah pada saat kucingmu mengeram, mengeluarkan desisan bahkan berkelahi. Bukan tanpa tujuan hal ini dilakukan karena ia sedang berkompetisi untuk mencari perhatian dari si pemiliknya.

Terlebih pada saat pemiliknya memiliki hewan peliharaan baru lainnya dirumah. Dimana hal ini menjadi salah satu penyebab kucing merasakan cemburu, karena ia memiliki anggapan bahwa ia akan diabaikan, setelah ada hewan peliharaan baru.

Hal ini sangatlah wajar dan umum terjadi, namun biasanya tidak akan bertahan lama. Perlahan pada saat kucingmu sudah dapat mulai beradaptasi dengan kondisinya, rasa cemburunya juga akan menghilang.

Cara Mengatasi Kucing Cemburu

Berikut ini cara mengatasi kucing yang menunjukkan tanda-tanda cemburu:

• Perhatikan dan ingat dengan baik di momen atau di kondisi seperti apa sajakah yang menyebabkan hewan peliharaanmu merasa cemburu.
• Jika kamu memiliki hewan peliharaan lainnya dirumah selain kucingmu, usahakan untuk memberikan perhatian secara adil.
• Bantu kucingmu untuk terbiasa merasakan aman saat berada dalam kandang. Sehingga pada saat ia sedang bersikap agresif karena rasa cemburu, kamu dapat lebih leluasa untuk memasukannya ke dalam kandang untuk sementara waktu hingga emosinya kembali baik.
• Untuk menghindari perkelahian antara hewan yang satu dengan lainnya, saat masuk dalam jam makan, usahakan berikan makan dengan cara terpisah.

Pada saat hewan peliharanmu dalam kondisi emosi yang tidak baik ataupun cemburu, segera lakukan beberapa upaya untuk dapat meredakan emosinya, karena jika dibiarkan secara terus menerus dapat mengganggu kesehatan mentalnya.