5 Ramuan Tradisional Untuk Murai Agar Gacor

Burung murai merupakan salah satu jenis burung yang dipelihara karena suaranya yang merdu serta banyak diperlombakan. Untuk mendapatkan suara burung yang terbaik dengan kondisi yang gacor maka perlu ada beberapa cara dan proses perawatan tertentu. Salah satu cara yang dapat dilakukan dalam membuat burung murai menjadi gacor selain melatihnya adalah dengan memberikan makanan ataupun minuman ramuan traditional tertentu yang sudah dipercaya membantu menjadikan burung memiliki kualitas suara baik. Berikut ini beberapa ramuan tradisional untuk murai agar gacor dalam penjelasan dibawah ini.

1. Kuning telur

Bahan utama yang dapat digunakan dalam pembuatan ramuan traditional untuk murai agar gacor adalah telur. Bagian telur ayam kampung yang digunakan untuk membantu meningkatkan kualitas kicauan dari burung murai berbagai jenis adalah kuning telur. Beberapa pemilik burung murai mempercayai bahwa kuning telur ayam kampung dapat membantu meningkatkan stamina yang dimiliki oleh burung murai sehingga dapat menghasilkan suara yang gacor. (Baca juga : cara menghilangkan suara ayam pada murai)

2. Cicak

Beberapa pemiiki burung murai yang sudah berpengalam sering membagi salah satu tips dalam membuat ramuan traditional atau makanan yang cocok untuk murai batu agar dapat memiliki suara yang gacor adalah cicak. Hewan yang banyak hidup di atas dinding rumah tersebut dipilih yang memiliki ukuran kecil sehingga mudah ditelan langsung oleh burung murai. Cicak sebaiknya hanya diberikan pada saat mendekati lomba atau turun ke lapangan dan bukan menjadi makanan reguler bagi burung murai. (Baca juga : cara beternak murai batu di sangkar gantung)

3. Jahe

Bahan alami lain yang dapat digunakan sebagai ramuan traditional untuk murai agar gacor adalah jahe. Kandungan vimain, mineral, dan berbagai macam nutrisi penting di dalam jahe dipercaya banyak pemillik burung murai dapat membuatnya menjadi gacor. Jahe sebagai ramuan traditional agar burung murai gacor dapat diberikan dengan cara langsung atau dengan dibuat air jahe terlebih dahulu. Jahe dapat menjadikan burung murai lebih sehat dan memiliki stamina yang kuat sehingga mampu menghasilkan suara yang gacor. Rasa hangat pada jahe juga membantu menghilangkan berbagai macam permasalahan seperti lendir pada tenggorokan burung murai. (Baca juga : cara ternak burung murai ekor panjang)

4. Katak kecil

Jenis makanan atau ramuan traditional lain yang dapat digunakan sebagai ramuan dalam membantu meningkatkan kicauan burung murang menjadi gaccor selain cicak adalah katak kecil. Katak kecil dapat diberikan sama dengan cicak yang dikonsumsi oleh burung tidak secara reguler melainkan hanya diberikan dua hari menjelang lomba atau turun kelapangan. Sebelum memberikan katak kecil sebaiknya kepalanya dipencet terlebih dahulu agar katak tidak banyak bergerak saat dikonsumsi oleh burung murai. (Baca juga : cara ternak murai medan)

5. Madu dan kencur

Meskipun belum banyak digunakan sebagai ramuan traditional untuk murai agar gacor, madu dan kencur menjadi alternatif lain yang juga membantu meningkatkan stamina pada burung murai batu sehingga dapat meningkatkan kemampuannya dalam membuat kicauan menjadi gacor. Madu dan kencur dapat diberikan secara rutin beberapa hari sekali. (Baca juga : cara budidaya murai batu)

Itulah beberapa contoh ramuan traditonal yang dapat digunakna untuk menjadikan burung murai batu memiliki suara yang gacor. Setiap ramuan yang ada tentu harus dicoba terlebih dahulu dalam jumlah yang sedikit untuk mengetahui adakah dampak buruknya bagi burung sebelum memberikannya secara rutin.