6 Cara Membuat Pakan Ikan Organik Dari Kotoran Sapi

Membuat pakan alternatif merupakan salah satu upaya yang dapat membantu meningkatkan pertumbuhan dan hasil panen dari budidaya ikan.

Tingginya harga pakan ikan yang dijual dipasaran saat ini cukup mahal dengan kualitas yang seadaanya.

Oleh karena hal tersebut, membuat pakan ikan sediri merupakan langkah yang dapat diambil para pembudidaya atau peternak ikan.

Dalam artikel ini, arenahewan.com akan memberikan ulasan mengenai cara membuat pakan ikan organik yang digunakan untuk ikan lele dari kotoran sapi. Berikut cara membuat pakan ikan organik dari kotoran sapi tersebut yang dijelaskan dibawah ini.

1. Siapkan bahan kotoran sapi

Bahan dasar dari proses pembuatan pakan ikan organik ini tentu adalah kotoran sapi. Kotoran sapi yang dibutuhkan dapat diperoleh dari berbagai tempat peternakan.

Bahan utama kotoran sapi tersebut dibiarkan selama kurang lebih 1 minggu ditempat terbuka dan minimal sebaiknya dalam jumlah yang banyak, misalnya 10 kg. (Baca juga : Cara pemberian pakan pada ikan bandeng)

2. Pilihan bahan fermentasi yang benar

Selain bahan utama kotoran sapi, dalam proses atau cara membuat pakan ikan organik dari kotoran sapi lainnya dibutuhkan bahan tambahan berupa bakteri fermentasi. Jenis bakteri yang dapat digunakan berupa probiotik cair yang bisa diperoleh di berbagai macam toko pertanian.

Beberapa probiotik cair yang dapat digunakan diantaranya seperti EM4, Biocatfish, dan masih banyak lagi yang bisa ditanyakan langsung pada pedagang atau toko pertanian terdekat. (Baca juga : Cara membuat pakan lele dari dedek )

3. Persiapkan peralatan yang dibutuhkan

Selain bahan bahan, peralatan yang dibutuhkan dalam pembuatan pakan ikan organik tersebut juga harus dipersiapkan dengan baik.

Beberapa peralatan yang perlu disipakan diantaranya seperti drum dengan penutup atau tempat lain yang kedap udara, gayung, dan ember, serta beberapa peralatan tambahan lainnya.  (Baca juga : Cara membuat pakan ternak ayam organik )

4. Campur semua bahan utama yang dibutuhkan

Bahan utama kotoran sapi yang sudah didiamkan sebelumnya dicampur dengan bahan bahan pendukung lain sebelum mencampurnya dengan bakteri probiotik cair. Kotoran sapi tersebut dapat dilunakan terlebih dahulu dengan penambahan air.

Kotoran sapi dan mungkin ada campuran bahan lainya dimasukan kedalam drum dengan penutup atau wadah kedap lain.

5. Proses fermentasi

Setelah bahan utama dimasukan kedalam drum atau tempat wadah kedap lain maka langkah selanjutnya adalah mencampurkan probiotik cair untuk memicu terjadinya proses fermentasi.

Selama 24 jam pertama, biarkan wadah atau drum dalam keadaan terinkubasi tanpa ada celah atau lubang sedikitpun. Setelah 24 jam pemberian lubang dapat dilakukan sebagai sarana sikulasi udara.  (Baca juga : Cara membuat pakan buatan untuk ikan nila)

6. Bersihkan hasil fermentasi

Campuran kotoran sapi yang sudah terfermentasi sebaiknya dibiarkan dalam waktu yang sangat lama hingga siap berfungsi sebagai pakan ikan organik.

Kesiapan campuran yang dibuat diatas dilihat dari ada tidaknya cacing yang hidup sebagai pertanda proses fermentasi berhasil terjadi. Setelah siap, bersihkan hasil fermentasi kotoran sapi dari cacing dan beberapa kotoran yang muncul dan pakan ikan organik tersebut sudah dapat diberikan kepada ikan. (Baca juga : Cara membuat pakan lele dari ampas tahu)

Itulah beberapa hal yang perlu dilakukan dalam proses pembuatan pakan ikan organik dari kotoran sapi tersebut. Beberapa langkah atau cara membuat pakan ikan organik dari kotoran sapi tersebut harus diperhatikan dan dilakukan dengan benar agar dapat memberikan hasil pakan dengan kualitas terbaik sehingga pertumbuhan ikan dapat berlansung secara baik.