Kucing

8 Penyakit Mata Pada Kucing dan Cara Mengatasinya

Penyakit yang ada pada kucing biasanya bermacam-macam. Mulai dari ekor hingga kepalam namun yang lebih membingungkan dan paling potensial yaitu penyakit pada mata kucing. Namun jangan khawatir, biasanya penyakit pada mata kucing umumnya sudah teridentifikasi dan ditemukan cara pengobatannya. Kacemudian untuk sakit mata pada kucing bisa bermacam-macam karena bisa diinfeksi oleh bakteri, virus, cacing mata, debu, alergi, maupun tumor. Kemudian untuk mata kucing yang terkena tumor maka dapat dilakukan pengangkatan bola mata yang dilakukan ahlinya.

Kemudian untuk penyebab yang bukan tumor seperti bakteri, debu dll maka Kamu bisa melakukan pengobatan sendiri ditambah anjuran dokter hewan. Kamu bisa melakukan konsultasi kepada dokter dahulu untuk mendiagnosa penyakit mata pada kucing Kamu sehingga dokter akan memberi tindakan yang cukup klinis dan tepat.
kita bisa memperkirakan, mata adalah bagian yang cukup vital karena menyangkut indra penglihatan maupun menyangkut sensitifitas terhadapa benda luar sehingga cukup sering terjangkit pada Kucing, sehingga disini akan diulas 8 penyakit mata kucing dan cara mengatasinya, cekidot !

baca juga:

1. Konjungtivitis Atau Randang konjungtiva pada kucing

Penyakit yang satu ini merupakan salah satu penyakit mata yang mengakibatkan iritasi, biasanya disebabkan oleh alergi dari serbuk sari, rumput, dll, atau adanya infeksi virus, bakteria atau jamur. Bagian mata tepatnya sklera mengalami peradangan dan kondisi ini disebut juga sebagai mata merah muda. Untuk kejadian ini cukup sering terjadi pada kucing

Tanda-tanda yang terjadi pada kucing yaitu mata kucing berair, bengkak kemudian kucing biasanya merakan keperihan pada matanya serta gatal. Kemudian bila penyakit ini memicu timbulnya bakteri, maka biasanya muncul belekan ataupun kotoran pada mata kucing. Untuk pengobatan yang disarankan pada kucing ini yaitu menggunakan obat tetes mata yang bisa membasmi kuman yang ada. Tetes mata digunakan selama 2-3 jam sekali .

Kemudian untuk membasmi bakteri, maka Kamu perlu menggunakan antibiotik pada kelopak mata, namun untuk alergi maka Kamu bisa menggunakan anti radang seperti hidrokortison. Untuk penyakit ini ,bisa membuat ulkus kornea dan berakhir pada kebutaan pada kucing. Penyakit ini bisa tertular bila digaruk . (Baca juga: Tanda – tanda Kucing Hamil)

2. Painful eye

Merupakan penyakit kucing berupa mata mengalami berair teruk (excessive tearing), kemudian mata terlihat menutup seperti mengantuk dan apabila sekitar mata tersebut disentuh akan sakit dan mengelak bila terkena cahaya. Kemudian prilaku kucing akan berubah karena bisa jadi akan mencakar mata maupun menggosok mata. Untuk bagian dalam sudut mata, bagian itu akan terbentuk kelopak tambahan yang dipanggil kelopak ke-3 atau nictating membrane. Penyebab dari penyakit ini yaitu kecederaan pada kornea seperti glaucoma dan uveitis.

3. Cacing Mata Pada Kucing

Penyakit yang satu ini yaitu cacing pada kucing, namun bukan yang berada pada bagian perut namun ini pada bagian mata yaitu Thelazia californiensis atau bisa disebut Thelaziasis. Penyakit ini bisa juga menyerang anjing, domba, kambing atau sapi. Tanda-tanda ketika kucing terjangkit hal ini yaitu matanya mengeluarkan air, bagian duktus lakrimalis akan terlihat cacing bewarna putih dan akan sensitif terhadap cahaya. Penyakit ini bisa berkembang menjadi konjungtivitis.

Perkembangan pada cacing ini dimulai ketika larva dari cacing thelazia mendiami mata kucing. Kemudian larva ini dimakan oleh lalat yang membuat mata kucing semakin parah. Karena dengan dimakannya oleh lalat makan larva tersebut menjadi berkembang dalam waktu 30 hari. Kemudian sebaiknya anda juga benar-benar harus memperhatikan kucing Kamu agar tidak ada lalat yang bisa menyerang mata kucing . Untuk pengobatan cacing mata ini yaitu menggunakan antelmintika dengan suntikan ivermectin dengan dosis 0,2 mg/kg berat badan selama 2 minggu sekali.

4. Penyakit Mata Kucing karena Feline Herpesvirus

Penyakit yang ke sekian ini yaitu Feline herpesvirus (FHV-1). FHV-1 ini biasanya menginfeksi kucing yang masih muda dan akan hilang kemudian muncunl kembali ketika kucing tertekan kekebalannya. Kedua mata memiliki pandangan yang cukup jernih dan menawan. Kemudian dalam semua kasus, anak kucing ini memiliki pernafasan seperti pilek kemudian ulkus oral. Untuk ucing dewasa biasanya menyerang satu mata dan tidak ada menyerang bagian pernafasan. Untuk pengobatannya, Kamu bisa menggunakan salep antibiotik untuk mencegah bakteri. Jika tidak ada tanda-tanda berkurang, makan bisa menggunakan obat antivirus. FHV-1 ini adalah yang paling banyak menyerang ulkus kornea pada kucing. Setiap kucing dengan ulkus kornea harus diperiksa dan dicurigai adanya infeksi FHV-1 dan obat antivirus harus segera diaplikasikan.

Bila terindikasi, maka kemungkinan adanya infeksi bakteri sekunder. Sehingga Kamu perlu memberikan antibiotik agar membuah bakteri tersebut. Untuk Ulkus mata ini cukup sangat perih sehingga kucing yang terkena FHV-1 ini biasanya diberikan obat pereda berupa pereda nyeri via oral ataupun bisa disuntik. Selain itu, Kamu bisa juga menggunakan salep atopi dalam melebarkan mata dan mengurangi rasa sakit . (baca juga: Ciri – ciri Kucing Akan Melahirkan)

Untuk pengobatannya Kamu juga bisa menggunakan Idoxuridine, yaitu agen antivirus yang biasanya digunakan untuk kucing. Selain itu, L-lisin yang merupakan asam amino yang biasanya ditemukan untuk mengganggu replikasi FHV-1 ini. L-lisini ini bisa diberikan secara oral dan penggunaannya dalam kombinasi dengan idoxuridine sebagai pilihan pertama terapi. Kemudian jika kombinasi ini tidak cukup efektif, bisa menggunakan obat lainnya yang dianjurkan dokter hewan maupun ahli . (baca juga: Tanda -tanda Kucing Akan Mati).

5. Nasolacrimal Occlusion

Penyakit ini disebabkan oleh penyumbatan sistem pengeringan air mata pada kucing yang biasanya air mata ini dikeluarkan melalui sistem sekresi yang bisa dimanfaatkan kembali menjadi pelumas pada mata kucing namun tidka berjalan dengan baik. Sehingga dengan hal itu, membuat air mata kucing keluar secara tidak wajar dan kelopak mata yang sakit maupun cacat anatomi ini bisa membuat jaringan mata kucing menjadi tersumbat. Untuk kucing yang mengidap penyakit ini bisa diobati dengan memberi tetesan obat mata sebanyak 3 kali sehari . (baca juga: Cara Menggemukan Kucing Persia)

6. Mata kecil sebelah

Untuk penyakit ini bisa dilihar secara fisik dengan mata kucing yang asimetris atau kecil sebelah. Penyakit ini disebabkan oleh jangkitan bakteri Chlamydia. Kemudian bila penyakit ini dibiarkan maka bisa berjangkit pada kedua belah mata dan bisa menyembul keluar. Untuk pengobatannya bisa dilakukan pemberian 3 jenis obat seperti eye drops, antibiotik dan obat bengkak (Tolfedine 6mg), berikan selamat 3 hari. Kemudian berikan air minum yang cukup bagi si kucing. (baca juga: Cara Merawat Kucing Persia Umur 1 Bulan)

7. Mata timbul keluar dengan cekung

Mata kucing akan terlihat timbul keluar karena didalamnya terjadi glukoma didalamnya, tumor kemudian abses/penyumbatan pada belakang mata. Kemudian mata ini cenderung cekung yang diakibatkan dehidrasi, sakit mata, dan berakibat akan kehilangan berat badan . Pengobatannya, bisa diberikan air minum yang cukup. (baca juga: Cara Mengobati Luka Pada Kucing)

8. Tumor pada mata

Untuk tumor pada mata kucing, biasanya dilakukan pengobatan berupa pengangkatan atau operasi. Namun biaya dalam operasi tumor tersebut sangat mahal sehingga harus ditemukan cara yang ekonomis namun berdaya praktis. Pada akhirnya, kulit manggis adalah jawabannya. Tumor kucing bisa disebabkan dari induk kucing yang telah memakan tikus yang terjangkit kuman, kemudian air susu ibunya mengalir ke anak kucing dan terjangkitlah. Untuk tumor biasanya tidak hilang, namun akan semakin membesar. (baca juga: Cara Menghilangkan Kutu Kucing)

Untuk pengobatannya, Kamu bisa menggunakan kulit manggis dengan memisahkan kulitnya dari buah kemudian memisahkan lagi kulit dalam dan kulit luarnya. Kemudian, kulit dalamnya bisa dijemur dalam satu sampai dua hari dan dikeringkan secara halus menjadi serbuk. Bila tak ingin repot, Kamu bisa membeli kulit manggis yang berbentuk kapsul di tko obat terdekat. Kemudian serbuk kulit manggis dicampurkan kedalam makanannya namun jangan kebanyakan dan terlalu sedikit. Lakukan secara terus menerus dan akan berkurang. (baca juga: Cara Merawat Kucing Persia Umur 2 Bulan)

Pada akhirnya, demikianlah ulasan dalam 8 penyakit mata kucing dan cara mengatasinya yang bisa jadi akan Kamu temukan dalam kucing kesayangan Kamu, untuk lebih pastinya Kamu bisa membawa si kucing kepada dokter hewan dan akan dianalisis serta diberi tindakan penyembuhan, namun lebih baik Kamu melakukan pencegahan daripada pengobatan dengan cara menjaga kebersihan mata kucing maupun lingkungan kucing. Semoga bermanfaat dan semoga kucing Kamu sehat-sehat , terimakasih .