Categories: Hewan PeliharaanKucing

15 Tanda – tanda Kucing Akan Mati yang Perlu Diketahui

Seekor kucing yang akan meninggal biasanya akan menunjukkan beberapa perilaku yang dapat anda kenali sebagai tanda bahwa dia akan meninggal. Beberapa contoh diantaranya adalah hilangnya nafsu makan dan minum, kucing kehilangan energi, dan turunnya berat badan secara drastis. Seekor kucing biasanya akan merasa bahwa dirinya akan segera meninggal dan akan mencari perlindungan di hari-hari terakhirnya. Dengan mengetahui beberapa tanda kucing yang akan meninggal akan membantu anda untuk menyediakan perawatan terbaik bagi kucing anda di hari-hari terakhirnya. Untuk itu berikut ini kami akan menjelaskan 15 tanda – tanda Kucing Akan Mati. (Baca juga: Penyebab Kucing Tidak Mau Makan)

1. Detak Jantung Melemah

anda – tanda Kucing Akan Mati yang pertama adalah lemahnya detak jantung. Rendahnya detak jantung kucing merupakan salah satu tanda bahwa kucing anda semakin melemah dan akan meninggal. Detak jantung pada kucing normal adalah sekitar 140 – 220 detak per menit. Saat kucing sakit atau melemah maka detak jantungnya akan lebih lemah dari detak jantung yang normal. Untuk dapat mengecek detak jantung kucing, anda dapat meletakkan tangan anda di sisi kiri badan kucing dan tepat di belakang kaki depannya. Di bagian itu anda mulai dapat menghitung detak jantung kucing setiap satu menitnya. (baca juga: Cara Menggemukan Kucing Persia)

2. Nafas yang Tidak Beraturan

Seekor kucing yang normal akan bernafas sebanyak 20 hingga 30 kali setiap menit nya. Jika jantung kucing telah melemah, paru-paru kucing juga akan melemah dan sedikit oksigen yang dipompa ke aliran darah. Keadaan ini mengakibatkan kucing akan bernafas secara cepat karena ingin menghirup banyak oksigen, setelah itu ia akan bernafas pelan dan agak kesusahan karena adanya cairan di dalam paru-paru. Anda dapat mengecek pernafasan kucing anda dengan berada di dekat kucing anda dan dengarkan dia bernafas. Selain itu anda juga dapat melihat badan kucing yang naik turun pada setiap kali bernafas. (Lihat juga: Cara Mengobati Kucing Sakit Lemas)

3. Suhu Tubuh Menurun

Suhu tubuh pada kucing yang normal adalah 37-39 derajat celcius. Seekor kucing yang akan meninggal biasanya akan memiliki suhu tubuh yang lebih rendah. Ketika jantung kucing mulai melemah, suhu tubuh juga akan menurun hingga di bawah 37 derajat celcius. Anda dapat memeriksa suhu tubuh kucing menggunakan thermometer hewan di telinganya. Jika anda tidak memiliki thermometer, anda dapat merasakan telapak kaki kucing apakah terasa dingin atau tidak. Bila telapak kaki terasa dingin maka itu juga merupakan tanda bahwa jantung kucing mulai melemah. (baca juga: Cara Merawat Kucing Persia Umur 1 Bulan)

4. Hilang Nafsu Makan dan Minum

Hal yang paling umum ditemukan pada saat kucing akan meninggal adalah kucing berhenti makan dan minum hingga di akhir hidupnya. Anda perlu curiga bila menemukan wadah makan dan minum kucing yang masih penuh. Selain itu kucing juga akan menunjukkan tanda fisik anoreksia seperti hilangnya berat badan, kulit yang mengendor, dan mata cekung. (Baca juga: Cara Menghilangkan Kutu Kucing)

5. Kucing Tidak Dapat Mencerna Makanan dengan Baik

Selain kehilangan nafsu makan, seekor kucing yang akan meninggal juga akan mengalami kesusahan untuk mengunyah dan mencerna makanan. Hal ini dikarenakan kucing yang sudah semakin lemah dan tidak mampu untuk mencerna makanannya secara normal. Untuk itu anda perlu memberi makanan yang mudah untuk dicerna. Untuk makanan kucing yang kering, anda dapat melembutkannya terlebih dahulu dengan merendamnya di dalam air. Selain itu anda juga dapat menghaluskan makanan kucing terlebih dahulu menggunakan blender. (baca juga: Cara Mengobati Kucing Cacingan)

6. Timbul Bau Badan Tidak Sedap

Ketika organ dalam kucing mulai melemah, zat-zat beracun dalam tubuh akan mulai terkumpul dan menimbulkan bau yang tidak sedap. Jika seekor kucing akan meninggal, nafas dan badan kucing akan mengeluarkan bau yang tidak sedap dan akan semakin buruk seiring berjalannya waktu karena kucing sudah tidak dapat mengeluarkan racun dalam tubuhnya. Oleh karena itu anda perlu terus waspada jika sewaktu-waktu kucing anda mengeluarkan bau yang tidak sedap ini maka itu merupakan pertanda bahwa ada yang tidak beres dengan kesehatannya. (Baca juga: Ciri – ciri Kucing Rabies)

7. Kucing Mencari Perlindungan

Di habitat aslinya, seekor kucing yang sekarat menyadari bahwa dia akan semakin mudah diserang oleh predator. Oleh karena itu, dia akan mencari tempat yang aman untuk berlindung hingga dia meninggal. Menurut instingnya, seekor kucing yang akan meninggal akan mencari tempat persembunyian seperti di bawah perabotan atau benda lainnya. Jika anda menemukan bahwa kucing anda bersembunyi secara tiba-tiba dan tidak ada alasan yang jelas, maka anda perlu menyadari bahwa kemungkinan kucing anda sedang sekarat.

8. Adanya Gejala Penyakit

Tanda dari kucing yang akan meninggal lainnya adalah adanya tanda dan gejala dari sebuah penyakit yang diderita oleh kucing. Tanda-tanda itu bisa berupa tanda yang ringan hingga yang berat. Contohnya adalah diare, muntah, disorientasi, masalah pada saraf, dan sebagainya. Beberapa gejala penyakit yang telah kita ketahui sebenarnya dapat kita cegah perburukan nya dengan membawa kucing ke dokter hewan. Untuk itu jangan putus asa jika kucing anda menunjukkan tanda-tanda penyakit serius karena hal ini dapat diatasi dengan pengobatan yang tepat oleh dokter hewan. (Baca Juga: Ciri – ciri Kucing Akan Melahirkan)

9. Kucing Merasa Nyeri yang Parah

Tanda – tanda Kucing Akan Mati selanjutnya adalah kicing merasakan nyeri yang teramat sanagat Seekor kucing yang akan meninggal karena suatu penyakit biasanya merasakan nyeri yang parah di tubuhnya. Tanda yang ditunjukkan adalah kucing tidak menangis atau meringis ketika anda menyentuhnya. Kucing dapat menyembunyikan rasa sakit dengan sangat baik, tetapi dengan pengamatan yang seksama anda dapat melihat apakah kucing tersebut sedang mengalami kesakitan atau tidak.

10. Kucing Tampak Tidak Bersemangat

Karena seluruh organ tubuhnya melemah, kucing juga akan merasa kesulitan jika beraktifitas berlebihan. Untuk itu anda akan mendapati kucing anda yang tampak tidak bersemangat atau tidak berenergi. Bahkan untuk berdiri saja kucing akan tidak mampu. Untuk itu anda perlu menggendongnya jika dia perlu dipindahkan atau dibawa ke dokter hewan. (Baca: Cara Mengatasi Bulu Kucing Rontok)

11. Kucing Kesusahan Untuk Buang Air

Jika kucing menderita suatu penyakit tertentu dan sedang sekarat, dia akan menjadi lemah untuk bergerak sehingga terkadang dia akan buang air tidak pada tempatnya. Terkadang juga kucing tidak dapat mengontrol lagi kandung kemihnya sehingga dia akan buang air kecil di di sembarang tempat. Untuk mengatasi hal ini, anda dapat memakaikan popok hewan untuk kucing anda sehingga air seni dan kotoran kucing tidak berceceran di mana-mana.

12. Kucing Kesulitan Berdiri dan Berjalan

Saat kucing akan meninggal, dia akan mengalami kesusahan untuk berdiri dan berjalan karena melemahnya organ-organ tubuh kucing. Jarak yang biasanya dia tempuh dengan berjalan untuk mendapatkan makan dan minum akan menjadi sangat jauh bagi dia sekarang. Untuk itu anda dapat meletakkan makanan, minuman, dan tempat buang air sedekat mungkin dengan kucing sehingga dia tidak kesulitan untuk menjangkau ini semua. (Baca juga: Cara Melebatkan Bulu Kucing)

13. Sensitif Terhadap Lingkungan

Kucing yang sekarat akan mudah sensitif dengan cahaya atau pun suara yang berasal dari sekitarnya. Oleh karena itu anda harus menjaga ketenangan dan buat agar cahaya yang masuk di dalam ruangan kucing tidak terlalu mengganggu. Anda perlu membuat kucing anda nyaman hingga di hari-hari terakhir dirinya.

14. Kucing Tidak Nyaman untuk Beristirahat

Saat kucing anda sekarat, dia akan menjadi kesulitan untuk dapat beristirahat dengan nyaman seperti pada normalnya. Anda dapat mengatasi masalah ini dengan memberikan kasur dan selimut tambahan sehingga kucing anda akan merasa lebih nyaman untuk dapat beristirahat. Kasur tambahan juga dapat mencegah nyeri akibat tekanan yang terjadi dari kucing yang berbaring pada satu posisi yang sama dalam waktu panjang. Selain itu, kasur dan selimut tambahan ini juga akan membuat kucing anda lebih hangat. (Baca Juga: Cara Menggemukan Kucing Kampung)

15. Waktu Tidur Lebih Banyak

Jika organ-organ tubuh kucing sudah memulai melemah, maka kucing akan memiliki energy yang lebih sedikit. Untuk mengatasi hal itu maka kucing akan menghabiskan banyak waktunya untuk tidur. Jika anda melihat kucing anda tidur lebih lama dari biasanya, anda dapat mengecek keadaannya. Terkadang tanda ini juga menunjukkan bahwa kucing mengalami masalah kesehatan yang serius dan anda dapat membawanya segera ke dokter hewan.