13 Cara Mengatasi Burung Ganti Bulu Agar Tidak Mudah Sakit

Rontoknya bulu burung biasanya juga disebut dengan istilah lain yaitu mabung. Jika burung anda terlihat mulai merontokkan bulunya, Anda tidak usah khawatir karena ada banyak Cara Mengatasi Burung Ganti Bulu dan proses ini bukan suatu pertanda buruk, melainkan hal ini merupakan siklus normal yang dialami oleh semua burung. Kejadian ini adalah suatu siklus yang umum dilakukan burung sekali dalam setahun.

Siklus seperti ini yang disebut juga dengan siklus tahunan atau bisa juga disebut dengan masa peristirahatan burung. Selama masa mabung ini ia akan lebih pasiv seperti terlihat lebih kalem alias tidak banyak tingkah, terlebih lagi untuk kicauannya juga tidak seperti biasa. Namun, Anda tidak perlu resah karena proses tersebut berlangsung dalam waktu yang tidak lama sekitar 2 sampai dengan 3 bulan burung akan pulih kembali.

Disisi lain, Anda juga perlu mengetahui kalau tidak semua burung mengalami pergantian bulu tahunan. Ada beberapa burung yang melakukan siklus tersebut lebih sering disetiap tahunnya. Proses yang seperti ini perlu anda khawatirkan karena tidak cukup bagus bagi kesehatan burung kesayangan Anda. Selain itu, kejadian seperti ini nantinya ditakutkan juga bisa mengakibatkan menurunnya produktivitas.

Sebenarnya, untuk pergantian bulu pada burung ini cukup bermanfaat sekali karena memberikan hasil bulu yang lebih baru dengan menghilangkan bulu-bulu yang lama. Meski begitu, masih banyak sekali orang kebingungan mendapati burung mengalami siklus mabung atau molting. Nah, untuk menghadapi siklus seperti ini, Anda harus meningkatkan perhatian terhadap si Burung karena lebih sensitif terhadap penyakit.

Berikut berbagai cara yang Bisa Anda terapkan untuk Mengatasi Burung Ganti Bulu agar hasilnya makin cantik. (Baca Juga: Cara Menjinakkan Burung Hantu)

Cara Mengatasi Burung Ganti Bulu

  1. Memberikan Nutrisi yang Cukup

Saat burung mengalami mabung tentu saja ia memerlukan banyak energi selama proses perontokan bulu sampai dengan penumbuhan bulu yang baru. Sebaiknya berikan nutrisi yang cukup untuk membangun energi si burung tetap stabil.

  1. Memberikan Asupan Gizi (Vitamin & Mineral)

Mungkin dengan pemberian voer pada burung sudah lebih dari cukup. Akan tetapi tidak ada salahnya jika anda menambahkan gizi seperti vitamin atau suplemen hingga mineral. Perhatikan kesehatan burung anda selama siklus ini agar tidak sampai melemah.

  1. Mengurangi Kadar Protein

Bedakan pemberian pakan pada burung di masa normal dengan masa mabung. Pada saat burung sedang dalam masa fase pergantian bulu ini, Anda sangat tidak disarankan untuk memberikan makan dengan kadar protein seperti biasanya anda memberikan. Hal ini bertujuan agar si burung tidak terus berkicau, karena pada dasarnya dalam masa mabung burung harus beristirahat total.

  1. Memberikan Campuran Pur dan Susu Bubuk

Ada beberapa jenis makanan yang disarankan untuk di konsumsi pada burung yang tengah mengalami mabung. Salah satunya adalah campuran fur dan susu bubuk yang mana dianggap cepat membantu perontokan bulu dan mabung akan segera selesai. (Baca Juga: Cara Melatih Burung Pleci Agar Cepat Buka Paruh)

  1. Minimalisir Pemberian Jangkrik

Saat burung anda tengah mabung, kurangi pemberian jangkrik atau bahkan lebih baik hentikan dulu pemberian jangkrik. Namun, jika anda memang merasa burung butuh nutrisi, maka boleh memberikan jangkrik dalam porsi yang lebih sedikit jika dibandingkan seperti biasanya.

  1. Minimalisir Pemberian Ulat Hongkong

Selain mengusahakan untuk mengurangi jangkrik, Anda juga harus bisa meminimalisir pemberian ulat hong-kong pada burung saat masa mabung. Ulat hong-kong bisa diberikan tiga kali dalam seminggu.

  1. Menjaga Kebersihan Kandang

Jangan lupa untuk membersikan kandang burung selama proses molting. Karena saat burung merontokkan bulunya, otomatis keadaan kandang menjadi kotor sehingga jangan sampai burung anda menghirup amoniak berbahaya. Seharusnya, Anda bersihkan kandang setiap hari dua kali. Baca cara mengatasi kucing angora.

  1. Jaga Kondisi Sekitar

Ketika dalam masa mabung, biarkan burung untuk menikmati waktu yang memang menjadi jatah istirahat secara total. Selain itu, usahakan untuk menempatkan pada kondisi tempat yang nyaman dan aman agar burung bisa istirahat dengan baik dan memulihkan energinya. (Baca Juga: Cara Mengobati Burung Hilang Suara)

  1. Jangan Terburu-buru Memandikan Burung

Mabung atau molting adalah siklus dimana masa burung yang memang pada dasarnya jangan terlalu banyak gangguan. Anda jangan terburu-buru memandikan burung setiap hari selama proses mabung hingga ambrol.

  1. Taruh di Tempat yang Kering dan Lembab

Menjemur burung pada masa mabung sangat tidak dianjurkan sekali. Alih-alih untuk dijemur, anda bisa meletakkan burung di tempat yang kering dan lembab guna membantu proses perontokan bulu agar berjalan dengan lancer.

  1. Menjaga dari Angin Malam

Sebaiknya hindarkan burung yang sedang mabung dari angin malam. Sebaiknya letakkan burung di dalam sangkar di dalam rumah. Atau jika anda meletakkan burung di area luar rumah usahakan memberi tirai pada sangkarnya.

  1. Rutin Membuka Tirai

Burung yang sedang mabung, tidak boleh terserang angina malam. Untuk itu anda harus menutup sangkarnya dengan tirai atau kerodong. Namun, anda juga harus rutin membuka kerodong tersebut.

  1. Jangan di Adu dengan Burung yang Lain

Saat burung pada masa mabung, jangan sesekali anda berfikir untuk mengikutsertakan perlombaan karena dapat menganggu proses perontokan bulu. (Baca Juga: Cara Merawat Burung Parkit di Musim Hujan)

Dari 13 Cara Mengatasi Burung Ganti Bulu di atas, mungkin ada beberapa yang mungkin sudah Anda lakukan tanpa disadari. Dengan begini tandanya anda telah memberikan ruang gerak burung kesayangan untuk beristirahat selama mabung dengan baik.