Berang-berang ini sangat identik dengan musang yang memiliki habitat di sungai, dimana ia memiliki kebiasaan mengumpulkan ranting hingga tercipta sebuah bendungan, padahal faktanya Berang-berang bukanlah hewan seperti itu.
Dalam bahasa inggris, Berang-berang ini memiliki nama Otter dan Beaver, dan Otter merupakan istilah lain dari Berang-berang yang merupakan hewan semi-akuistik, hewan ini hidup hampir di seluruh dunia kecuali benua Australia. Lebih lanjut bisa simak pembahasan berikut.
Perbedaan Otter dan Beaver
Meskipun kedua hewan ini masuk ke dalam keluarga Berang-berang. Namun Otter dan Beaver ini memiliki perbedaan, yakni pada Tingkat Ordo-nya.
Untuk jenis Otter ini merupakan ordo karnivora yang berarti ia merupakan pemakan daging sejati, sementara untuk Beaver, ia merupakan jenis hewan pengerat.
Selain dari tingkat ordo, perbedaan Otter dan Beaver ini juga berlaku untuk tingkat lakunya. Beaver ini dikenal sebagai Berang-berang yang mampu membuat sebuah bendungan dari ranting-ranting, dan terkadang meresahkan warga juga karena terhalangnya perairan.
Sementara untuk Otter di Indonesia ini merupakan jenis Berang-berang yang suka sekali membuat lubang-lubang di pinggiran Sungai sebagai rumah berlindungnya.
Dimana ini juga termasuk yang dilakukan komodo, dimana cara melestarikan komodo ini juga harus diketahui karena memang keberadaannya yang sudah terancam.
Ciri-ciri Berang-berang Secara Umum
Pada umumnya, Berang-berang ini memiliki ciri khas berupa tubuh yang tertutup dengan rambut lebat dan terdiri dari dua lapis, yakni rambut bagian luar panjang dan keras, sementara rambut pada bagian dalam ini memiliki karakter halus dan lunak.
Bulu tubuh yang lebat pada Berang-berang ini berguna untuk beradaptasi pada musuhnya. Hewan ini termasuk dalam mamalia pencari ikan, kerang, serta beberapa binatang amfibi lainnya sebagai menu makanan utamanya.
Morfologi Berang-berang ini bisa dilihat dari bentuk tubuhnya, kaki dari hewan ini memiliki selaput yang fungsinya untuk memudahkan ia dalam berenang. Ekor Berang-berang ini memiliki ukuran panjang dan berotot, dimana hal ini berfungsi untuk penyeimbang tubuhnya pada saat berenang di dalam air.
Hewan mamalia ini terkenal sebagai hewan yang sangat lincah, sehingga cukup sulit untuk menangkapnya. Berang-berang bisa berpindah dari satu tempat ke tempat lain dengan begitu gesit, ia selalu aktif dan mencari makanan dengan cara yang sangat cerdik.
Yang menarik, di Indonesia sendiri ini ada banyak sekali jenis Berang-berang yang hidup dan bisa anda temui. Dengan penyebarannya di seluruh dunia, Indonesia menjadi salah satu daerah sebarannya yang cukup banyak.
Jenis Berang-berang di Indonesia
Perlu anda ketahui, jika diseluruh dunia ini ada 12 jenis Berang-berang, dan empat diantaranya bisa kita jumpai di Indonesia. Dan berikut beberapa jenis Berang-berang yang bisa anda temui di Tanah Air:
- Berang-berang Cakar Kecil (Aonyx Cinerea)
Untuk jenis Berang-berang yang pertama ini bisa anda temukan dengan mudah di Pulau Sumatera, Kalimantan, dan Jawa. Selain di Indonesia, jenis Berang-berang ini juga bisa ditemukan di Filipina, Singapura, Malaysia, Nepal, dan beberapa negara lain di Asia Tenggara.
Hewan ini memiliki ukuran tubuh sekitar 65 cm hingga 75 cm dengan bobot maksimal mencapai 5 KG, hidupnya berkelompok dan sangat mudah dijumpai di dekat permukiman manusia. Namun tidak jarang malah dianggap pengganggu untuk hewan berikut.
- Berang-berang Utara (Lutra lutra)
Selanjutnya ada jenis Berang-berang Utara yang bisa anda temui di Pulau Sumatera. Untuk hewan jenis ini memiliki panjang tubuh mencapai 1 meter dengan bobot maksimal mencapai 7 KG.
Berang-berang ini suka hidup di lahan basah seperti air tawar, air laut, rawa, danau, maupun pesisir pantai. Namun anda tidak bisa bebas memburu hewan ini, karena Berang-berang Utara menjadi salah satu jenis hewan dalam kategori dilindungi.
- Berang-berang Hidung Berbulu (Lutra Sumatrana)
Sesuai namanya, untuk hewan ini memiliki ciri khas hidung yang berbulu, dan tersebar di beberapa negara seperti Indonesia, Vietnam, Malaysia, dan Thailand. Sementara di Indonesia sendiri hewan ini bisa ditemukan di Pulau Sumatera dan Kalimantan.
- Berang-berang Bulu Licin (Lutrogale Perspicillata)
Berang-berang jenis ini memiliki ciri khas bulunya yang licin, memiliki panjang tubuh hingga 1.2 meter, dan memiliki bobot maksimal mencapai 11 KG. Selain di Indonesia, hewan ini juga tersebar di beberapa negara Asia lainnya seperti India, Bangladesh, China, Nepal, Irak, Laos, Pakistan, Myanmar, dan Thailand.
- Berang-berang Laut
Berbeda dengan spesies lainnya, untuk Berang-berang laut ini memiliki habitat asli di perairan dingin, sehingga tidak heran jika dirinya memiliki tingkat metabolism yang tinggi untuk terus menghangatkan tubuhnya.
Salah satu jenis berang-berang di Dunia ini berasal dari utara, dan pada umumnya membutuhkan konsumsi makanan sebanyak 15% dari berat tubuhnya. Dikarenakan makanan juga masih tersedia, menjadikan populasinya kini juga masih dapat ditemukan cukup baik.
Sementara untuk Berang-berang laut ini membutuhkan 20 – 25% makanan dari berat tubuhnya. Hewan ini menjadi spesies mamalia terkecil di dunia.
Untuk panjangnya tidak sampai 1.5 meter dan beratnya sekitar 45 KG. Berang-berang Laut bernafas menggunakan paru-paru, dan hidupnya lebih banyak dihabiskan di air daripada daratan.
Cukup sekian pembahasan tentang Berang-berang, semoga apa yang dibahas tadi bisa menambah wawasan anda nantinya. Selain itu, ketahui juga pembahasan mengenai hewan yang aktif pada malam hari berikut.