11 Cara Menghilangkan Gatal pada Anjing

Menyelesaikan masalah kebiasaan menggaruk yang dilakukan anjing peliharaan Sobat mungkin sulit, karena banyak sebab kesehatan yang menyebabkan rasa gatal.

Cara terbaik untuk membantu anjing peliharaan adalah dengan meminta bantuan dokter hewan sesegera mungkin. Pengobatan dini juga biasanya lebih mudah dan murah daripada pengobatan untuk proses penyakit pada tahap lebih lanjut.

Anjing peliharaan juga terhindar dari perasaan tidak nyaman yang berkepanjangan/ tidak perlu. Namun untuk pertolongan pertama, sobat bisa melakukan 11 Cara Menghilangkan Gatal pada Anjing sebagai berikut.

1. Basmi kutu dari anjing peliharaan Sobat

Kutu adalah penyebab utama kegatalan pada anjing peliharaan, jadi pastikan semua hewan peliharaan di rumah Sobat dikenai tindakan pengobatan yang sesuai. apabila hewan peliharaan tidak diberikan tindakan pencegahan kutu

setiap bulan, gunakan obat kutu yang disetujui dokter hewan untuk membasmi kutu kutu dewasa. Lakukan pengobatan bahkan  apabila Sobat tidak melihat kutu. Kutu sangat kecil dan bisa dengan mudah terlewatkan. (Baca juga mengenai cara mengatasi anak anjing sembelit)

2. Pahami keuntungan memandikan anjing peliharaan

Mandi merupakan langkah yang efektif untuk meredakan rasa gatal pada anjing peliharaan yang memiliki berbagai masalah kulit. Sobat tidak perlu khawatir kulitnya akan kering setelah mandi. Ini tidak akan terjadi selama Sobat menggunakan shampo lembut yang dirancang untuk anjing peliharaan. Keuntungan potensial yang didapatkan dari memandikan anjing peliharaan mengalahkan risiko risikonya.  (Baca juga mengenai cara melatih anjing agar tidak galak)

3. Mandikan anjing peliharaan dengan benar

Sisir atau sikat bulunya sebelum mandi, karena bulu yang basah akan lebih mudah mengumpal. Gunakan shampo anjing peliharaan yang dirancang untuk bereaksi terhadap pH kulitnya. Cari produk yang lembut dan lengkapi dengan kondisioner berbasis oatmeal untuk melembapkan kulit secara efektif.

Pijatkan shampo hingga meresap ke dalam kulit selama sekitar 10 menit dan pastikan busanya menyentuh kulit. Bilas dengan bersih menggunakan air dingin dan keringkan anjing peliharaan dengan handuk.  (Baca juga mengenai cara melatih anjing agar tidak berkelahi)

4. Potong bulu anjing peliharaan

Apabila bulunya panjang, pertimbangkan untuk memangkasnya. Para ahli menyarankan agar anjing peliharaan yang mengalami masalah gatal gatal hanya memiliki bulu sepanjang kurang dari 5 sentimeter. Bulu bisa mengiritasi kulit yang gatal. Anjing peliharaan anjing peliharaan berbulu pendek lebih mudah dibersihkan dan diberikan pengobatan untuk penyakit kulit.  (Baca juga mengenai pengobatan untuk anjing alergi)

5. Perkirakan semua sumber rasa gatal. Beberapa penyebab kegatalan utama pada anjing peliharaan ialah

  • Parasit, misalnya tungau, kutu, dan hewan hewan kecil.
  • Bakteri dan infeksi parasit. Keduanya hanya terjadi saat kulit rusak atau rentan karena penyakit/alergi tertentu.
  • Alergi makanan.
  • Alergi terhadap lingkungan.  (Baca juga mengenai cara agar anjing tidak takut)
  • Hipersensitivitas terhadap gigitan serangga atau tungau.
  • Beberapa penyebab yang lebih jarang termasuk penyakit autoimun, penyakit endokrin, beberapa jenis kanker, dan lainnya.

6. Ketahui kapan saat yang tepat untuk membawa anjing peliharaan ke dokter hewan

Apabila Sobat memberikan terapi kutu berkualitas serta memandikan anjing peliharaan dengan saksama tetapi ia telah mengalami gatal gatal selama lebih dari tujuh hari, ia perlu menemui dokter hewan. Sobat juga harus membawanya ke dokter hewan  apabila ia menggaruk tubuh secara berlebihan sehingga Sobat tidak bisa mengalihkan perhatiannya, atau ia berhenti makan/ tidur.

7. Rawat anjing peliharaan untuk mengatasi alergi terhadap faktor lingkungan

Beberapa anjing peliharaan alergi terhadap rumput, debu, atau serbuk sari. Setelah Sobat atau dokter hewan mengidentifikasi kondisi lingkungan yang menyebabkan anjing peliharaan alergi, cobalah menjauhkan anjing peliharaan

dari sumber masalahnya. Sebagai contoh,  apabila anjing peliharaan alergi rumput, kurung ia di dalam rumah hingga gejalanya menghilang. Saat Sobat mengeluarkannya lagi, kenakan kaus atau apa pun yang membatasi kulitnya dari rumput.

8. Berikan respons terhadap keadaan hipersensitivitas karena gigitan serangga

Apabila anjing peliharaan alergi terhadap kutu atau serangga, berikan pengobatan pencegahan agar ia tidak digigit lagi di kemudian hari. Mulailah rezim pengontrolan kutu. Bicarakan dengan dokter hewan untuk memberikan pengobatan pencegahan. Sobat mungkin harus melakukannya satu atau dua kali sebulan.

9. Atasi infeksi bakteri atau jamur

Kedua infeksi pada kulit ini biasanya didiagnosis oleh dokter hewan. Ia mungkin akan meresepkan pengobatan topikal yang harus dioleskan. Sobat juga harus memberikan antibiotik untuk mengatasi infeksinya secara tuntas.

  • Dokter hewan mungkin juga meresepkan obat obatan untuk mengatasi rasa gatal yang disebabkan oleh infeksi. Obat obatan ini dapat mencakup kortikosteroid serta pengobatan antijamur.

10. Berbicaralah kepada dokter hewan tentang penggunaan obat gatal

Apabila Sobat ingin mencoba obat gatal, bertanyalah terlebih dulu kepada dokter hewan, terutama  apabila Sobat punya anjing peliharaan dengan penyakit atau sedang menjalani pengobatan lain.  apabila Sobat memutuskan memberikan

salah satu jenis obat gatal, pastikan kadar serta formulanya tepat dan aman untuk anjing peliharaan. Jangan gunakan obat dalam jangka panjang atau lebih dari satu kadar tanpa instruksi spesifik dari dokter hewan. Berikut saran kadar obat gatal bebas

  • Diphenhydramine (Benadryl): 1 mg, dua kali sehari.
  • Chlorpheniramine pada anjing peliharaan dengan bobot kurang dari 20 kg: 4 mg, tiga kali sehari.
  • Chlorpheniramine pada anjing peliharaan dengan bobot di atas 20 kg: 8 mg, tiga kali sehari.
  • Fexofenadine (Allegra): 1 mg/setengah kg berat badan, satu atau dua kali sehari.

Baca label saat membeli obat gatal bebas. Perhatikan bahan bahan aktif dan tidak aktifnya, karena sebagian besar obat obatan ini dikombinasikan dengan obat lain yang bisa berbahaya bagi anjing peliharaan.  Beberapa bahan umum yang harus Sobat hindari ialah

  • Asetaminofen.
  • Aspirin.
  • Kafeina.
  • Kodein.
  • Dextromethorphan.
  • Ephedrine.
  • Hydrocodone.
  • Phenylpropanolamine.
  • Pseudoephedrine.
  • Xylitol.

11. Pahami risiko obat gatal

Sobat mungkin tergoda memberikan obat gatal bebas kepada anjing peliharaan yang gatal, tetapi obat ini mungkin tidak efektif. Belum ada obat gatal yang mendapat izin untuk diberikan kepada hewan kecil,  sehingga pemberiannya pada anjing peliharaan sesungguhnya tidak disarankan. Obat obatan ini tidak selalu berguna. Dalam beberapa studi, obat gatal hanya membantu kurang dari 30 persen anjing peliharaan yang kegatalan pada kulitnya disebabkan oleh alergi dari lingkungan.

  • Obat gatal mungkin tidak terlalu efektif untuk mengatasi penyebab kegatalan lainnya. Obat gatal paling baik digunakan sebagai tindakan pencegahan bagi anjing peliharaan anjing peliharaan yang mengalami alergi. Obat gatal juga harus dikombinasikan dengan terapi lain.

Nah sobat, tentu cara terbaik untuk menghilangkan gatal pada anjing ialah dengan membawanya ke dokter hewan agar mengetahui dengan jelas apa sebab dan apa pengobatan yang harus dilakukan, demikian yang dapat penulis sampaikan, semoga bermanfaat, sampai jumpa di artikel berikutnya, terima kasih.