Di dunia ini terdapat dua daerah yang memiliki suhu dingin paling ekstrim, nama daerah tersebut adalah Kutub Utara (Arktik) dan juga Kutub Selatan (Antartika). Meskipun memiliki suhu minus, namun masih ada mahluk hidup yang tinggal di daerah tersebut.
Untuk jenis hewan yang hidup di kedua daerah tersebut berbeda-beda ya, karena memang daerah juga kondisinya tidak sama. Nah berikut ini akan dibahas mengenai sejumlag binatang yang hidup di Antartika mungkin belum anda ketahui selama ini.
1. Penguin
Binatang yang hidup di Antartika pertama adalah Penguin, pastinya untuk spesies burung yang satu ini sudah tidak asing lagi di telinga semua orang, dimana Penguin ini dikenal sebagai jenis burung yang tidak bisa terbang.
Ada empat spesies penguin yang hidup di Antartika, diantaranya Adelie, Emperor, Chinnstrap, dan juga Gentoo. Penguin ini memiliki lemak yang cukup tebal serta susunan bulu yang saling tumpang tindih yang bertujuan untuk menjaga tubuh mereka tetap hangat selama hidup di daerah dengan cuaca yang ekstrim.
Meskipun tidak bisa terbang, namun Penguin ini dibekali dengan kelebihan yakni kemampuan berenang dan menyelam. Hal itu bisa mereka gunakan untuk mencari mangsa dilaut sekitar sebagai salah satu cara bertahan hidupnya.
Untuk hewan lucu satu ini tidak cuman ada satu jenis saja, apabila dilihat pada kebun binatang ataupun serial film, bentuknya sendiir juga berbeda-beda. Berikut jenis-jenis penguin di dunia yang bisa anda kenali untuk menambah wawasan anda mengenai dunia satwa.
2. Anjing Laut
Hewan selanjutnya yang mampu bertahan hidup di Kutub Selatan ini adalah Anjing Laut. Hewan ini memiliki 5 spesies yang mampu hidup di daerah dengan suhu ekstrim tersebut, diantaranya Leopard, Waddle, Ross, Crabeater, dan juga Fur.
Anjing Laut ini memangsa ikan, cumi-cumi, serta Krill sebagai menu andalannya. Para hewan ini pada saat berburu menggunakan echolocation yang merupakan kemampuan penglihatan yang memanfaatkan gelombang sonar.
Di Kutub Selatan, Anjing Laut ini memiliki populasi yang berkembang secara pesat karena di sana mereka minimnya keberadaan dari predator alami seperti yang ada di Kutub Utara. Dan perlu anda ketahui juga bahwasanya anjing laut menjadi salah satu hewan yang bermigrasi paling jauh, dengan jarak ribuan KM.
3. Ikan Paus
Jangan salah, di Kutub Selatan ini juga terdapat Ikan Paus yang mampu bertahan hidup di dinginya daerah tersebut. Untuk ikan paus yang ada disini berjenis Baleen, dimana ukurannya lebih besar dari paus pada umumnya serta memiliki dua lubang sembur dibagian atas kepalanya.
Serta ada juga jenis ikan paus bergerigi dimana mereka suka sekali berburu mamalia besar seperti ikan besar maupun cumi. Yang unik, 2 jenis Ikan Paus tersebut bakalan ada di Antartika pada saat musim dingin, dan mereka bakalan bermigrasi ke Kutub Utara pada saat musim panas untuk berkembang biak.
Meski pada dasarnya hewan ini cuman memakan hewan-hewan kecil, akan tetapi jangan salah paham dikarenakan hewan satu ini juga tergolong spesies hewan dengan gigitan terkuat di dunia, dan memiliki sifat yang cukup agresif.
4. Burung Laut
Binatang yang hidup di Antartika selanjutnya adalah burung laut, ini adalah spesies burung yang memiliki kemampuan terbang jauh. Yang menarik, Burung Laut ini memiliki kemampuan bertahan hidup di lautan dan di daratan.
Hewan ini memiliki selaput kaki, serta bulu-bulu yang begitu tebal untuk memungkinkan mereka bisa bertahan hidup dalam cuaca yang ekstrim. Ada 35 spesies Burung Laut yang berada di Kutub Selatan, salah satunya adalah penguin.
Ketika musim panas tiba saat makanan berlimpah, Burung Laut ini bakalan datang ke Antartika untuk makan dan berkembang biak. Sementara pada saat musim dingin tiba, hewan ini bakalan bermigrasi ke Kutub Utara.
5. Bintang Bulu Antartika
Selain yang ada di daratan, ada juga spesies di lautan mungkin jarang diketahui oleh banyak orang. seperti Bintang Bulu Antartika, dimana hewan ini hidup di dasar Samudera Selatan di dekat pantai benua.
Berbeda dengan spesies bintang bulu lainnya, dimana hewan ini lebih suka hidup di air bersuhu dingin. Mereka mampu berenang dengan cukup anggun karena mereka terkoordinasi dengan baik setuap kali bergerak.
6. Sisir Jeli
Hewan ini memiliki kulit transparan yang lembut serta memiliki delapan baris sisir silia yang berguna untuk mereka berenang di pantai Antartika. Sisir Jeli ini dikenal sebagai mahkluk terbesar yang berenang menggunakan cara tersebut.
Hewan kecil ini memiliki bentuk sepert lonceng, dan ada juga yang berbentuk bola. Ketika ada cahaya yang menyorot kepada hewan ini, maka mereka pun bakal memancarkan warna berbeda yang begitu cantik.
7. Kepiting Hoff
Binatang yang hidup di Antartika selanjutnya kali ini adalah Kepiting Hoff, dimana kepiting berbulu ini hidupnya berada di dasar laut. Kepiting ini pertama kali ditemukan di East Scotia Ridge di Samudera Selatan, dimana suhu perairan disitu mencapai 0 derajat celcius.
Kepiting Hoff ini memiliki wujud berbulu dimana bagian tersebut berfungsi untuk menangkap bakteri. Kepiting tersebut memakai mulutnya untuk mengikis bakteri tersebut dan menggunakan mereka sebagai makanan sehari-hari.
8. Cacing Skala Antartika
Hewan ini bisa ditemukan di dasar laut Samudera Selatan dengan tampilan yang cukup menakutkan, hewan ini memiliki panjang sekitar 20 cm dengan lebar sekitar 10 cm. Bentuk tubuhnya yang pipih membuat Cacing Skala Antartika ini masuk dalam keluarga Polynoidae.
9. Sandhopper
Sandhopper ini merupakan sejenis hewan yang sebangsa krustasea seperti kepiting, udang, maupun lobster. Yang menarik, hewan tersebut mampu hidup di perarian dingin Antartika, namun mereka juga bisa hidup di daratan.
Seperti halnya keluarga krustasea di daerah kutub, ukuran dari Sandhopper ini masih lebih besar dibandingkan sejenisnya yang hidup di iklim sedang. Yang unik, hewan ini mampu melompat cukup jauh untuk menghindari gangguan dari para predatornya.
10. Babi Laut
Babi Laut / teripang di Antartika ini memiliki panjang sekitar 10 – 15 cm dan tampilan mereka seperti babi ternak, hal itu dikarenakan warna kulit mereka yang transparan dengan warna seperti merah muda. Hewan ini akan cukup mudah anda temukan di pantai lepas Antartika, dan mereka ini biasanya hidup dalam kelompok.
Salah satu hewan paling aneh di dunia ini memiliki peranan yang cukup penting di lautan, dimana mereka bisa memakan lumpur, sampah, serta materi tanaman yang membusuk di dasar laut. Masih belum banyak informasi mengenai hewan tersebut tentang cara berkembang biak maupun rentang hidupnya.
11. Spons Kaca
Jangan salah tangkap, Spons Kaca ini memang merupakan mahkluk hidup yang bisa kalian temukan di Antartika. Tidak sekedar namanya yang unik, namun kerangka dari hewan ini juga sangat unik karena terbuat dari silica, ya komponen utama dalam pembuatan kaca.
Spons Kaca ini memakan puing-puing organic yang ada di lautan, mereka pun juga bakal makanan apapun yang diberikan oleh lautan kepadanya. Dulunya para peneliti mengira jika hewan ini tidak bisa tumbuh sama sekali, namun kini diketahui jika Spons Kaca ternyata mampu tumbuh dengan sangat cepat.
Pada tahun 2013 lalu peneliti menemukan, telah terjadi ledakan jumlah serta ukuran dari Spons Kaca tersebut sejak timbunan es telah menghilang dan mengubah kondisi di benua antartika.
Seperti itulah pembahasan mengenai Binatang yang hidup di Antartika, semoga ulasan diatas tadi bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan anda nantinya. Ketahui juga pembahasan mengenai hewan paling berbahaya di Rusia.