Bagi anda yang ingin mengetahui lebih dalam mengenai burung cucak jenggot atau ingin memelihara dan merawatnya, yuk simak terlebih dahulu artikel yang kali ini penulis bagikan mengenai cara merawat burung cucak jenggot tentunya dengan penjelasan yang lengkap, terperinci, dan mudah dipahami, tepat sebagai wawasan yang bermanfaat untuk anda dan sebagai panduan dalam perawatan.
1. Kandang yang Nyaman dan Bersih
Hal pertama yang diperlukan dalam cara merawat buurng cucak jenggot agar sehat dan merdu suaranya ialah dengan memberikan kandang dengan ukuran yang tepat untuk tubuhnya yakni tidak terlalu sempit, bersih, dan memiliki tempat tenggeran yang memadai dan tempat makan serta tempat minum yang terjaga kebersihannya. (Baca juga mengenai cara penangkaran burung ciblek kebun).
Kandang yang sempit akan membuatnya stres dan malas untuk berkicau. Letakan kandang di tempat yang tenang yang jauh dari polusi udara atau bising manusia. jika ada memiliki pekarangan rumah yang sejuk dan terdapat pepohonan di sekitarnya, dapat diletakkan di tempat tersebut sehingga ia bisa melihat suasana alam yang segar.
2. Pakan Bermutu
Berikan pakan bermutu baik pakan alami atau voer yang bisa dibeli di toko keperluan burung. Berikan makanan dengan kadar yang tepat sesuai umurnya, pastikan ia tidak kelaparan dan tidak kekenyangan atau membuang makanannya. Berikan menu yang bervariasi dengan terkadang menambahkan buah serta sayuran segar agar ia tidak bosan dan selalu semangat makan sepanjang hari. (Baca juga mengenai cara penangkaran burung gelatik wingko).
Pakan yang bermutu penting untuk kualitas kesehatannya juga kualitas dari suaranya serta daya tahan tubuhnya dimana pakan memang yang mendongkrak kekuatan dari dalam tubuh. pakan yang sehat dan berkualitas akan memperlencar metabolisme tubuhnya sehingga ia cepat tumbuh besar dan terhindar dari masalah pencernaan dan masalah kesehatan lainnya.
3. Mandi Malam
Lakukan mandi malam secara berkala antara pukul 19.00 sd 20.30 selama 10 sd 20 menit, mandikan dengan cara menyemprotkan air secara bertahap ke tubuhnya dan pastikan semua bagian bulunya terkena air. Setelahnya anginkan di ruangan yang terang dengan sirkulasi udara yang baik, biarkan hingga tubuhnya mengering dan pastikan tubuhnya benar benar kering sebelum ia istirahat agar terhindar dari kelembaban berlebihan yang dapat menyebabkan penyakit kulit. (Baca juga mengenai cara melestarikan burung cendrawasih).
4. Beri Potongan Jahe
Untuk memaksimlkan performanya, anda dapat memberikan makanan tambahan berupa potongan jahe, namun tidak diberikan secara langsung. Caranya dengan memasukkan jahe yang telah dipotong kecil ke dalam perut jangkrik sebelum diberikan pada burung cucak jenggot. Segera berikan setelah mandi malam ketika ia diangin anginkan sebab dalam kondisi tersebut ia akan merasa lapar dan mau memakannya dengan lahap. (Baca juga mengenai budidaya burung branjangan).
5. Pakan Racikan dari Telur Bebek
Tambahkan juga ramuan alami lain yang sangat bermanfaat untuk kesehatan dan performanya yakni dengan memberi telur bebek mentah yang diambil putih telurnya saja, 2 sendok makan kroto segar, 1 potong buah apel. Haluskan dan campurkan semua bahan tersebut hingga menjadi satu seperti bubur. Berikan 1 sendok saja ketika burung diangin anginkan setelah mandi malam dengan cara disuapi secara langsung. cara ternak burung belibis).
6. Cukup Istirahat
Setelah mandi malam dan diangin anginkan, berikan ia waktu untuk istrirahat, jangan diganggu atau diajak latihan hingga pagi tiba agar tubuhnya tidak kelelahan dan staminanya tetap stabil. Kondisi mandi yang segar dan makan makanan tambahan membuat tubuhnya terasa bugar dan perut kenyang sehingga akan tidur nyenyak dengan mudah.
7. Berikan Embun Pagi
Paginya, sekitar jam 5 pagi keluarkan ia dari rumah dan letakkan di luar rumah di tempat yang sejuk dan berembun, embun pagi sangat baik untuk pernafasan dan kesehatan suaranya, dengan rutin memberinya embun pagi, ia akan selalu merasa segar dan jauh dari stres. Ia akan memiliki kesehatan yang stabil dan jauh dari suara serak atau masalah kesehatan lainnya.
Pastikan untuk tetap mengawasinya ketika disegarkan dengan embun pagi agar ia aman dari gangguan predator. Lakukan hanya ketika dalam kondisi cerah atau memungkinkan, jika cuaca buruk seperti angin kencang atau hujan deras, hal tersebut tak perlu dilakukan sebab justru akan menyebabkan penyakit yang baru untuknya dan melemahkan daya tahan tubuh.
8. Jemur Secara Rutin
Setiap pagi hari sekitar pukul 07.00 atau 08.00, jemur burung cucak jenggot di tempat yang teduh namun tetap bisa terkena sinar matahari pagi yang hangat. Sinar matahari akan memberikan vitamin yang alami untuknya dan memperkuat daya tahan tubuhnya. pastikan ia terhindar dari terik matahari dan berada dalam kondisi yang fit ketika dijemur serta terhindar dari polusi dan bising manusia.
9. Latihan Teratur
Latih secara teratur untuk meningkatkan performa dan meningkatkan kemampuan berkicaunya, caranya ialah dengan memperdengarkan suara suara burung yang merdu kepadanya secara rutin. Lakukan di pagi hari setelah dijemur dan seteah diberi pakan. Lakukan terus menerus hingga ia menirukan dan semakin termotivasi untuk meningkatkan kualitas suaranya.
10. Multivitamin
Cara terakhir dalam cara merawat burung cucak jenggot ialah dengan memberinya multivitamin, baik itu dari bahan alami seperti madu dan kunyit atau dari multivitamin kemasan dengan tetap memeprhatikan komposisi di dalamnya. Pastikan multivitamin aman untuk burung cucak jengot dan berikan dalam kadar yang tepat, tidak kurang, tidak berlebihan.
Lakukan semua tahapan perawatan dengan disiplin dan telate, dijamin burung cucak jenggot anda akan memiliki kesehatan yang maksimal, pertumbuhan bagus, daya tahan tubuh baik, serta memiliki suara yang merdu, indah, serta lantang yang akan memuaskan anda sebagai pemiliknya serta bisa menjadi primadona dalam perlombaan. Semoga berhasil!
Demikian artikel kali ini mengenai cara merawat burung cucak jenggot, semoga dapat dipahami dengan mudah dan dapat dipraktikkan dalam perawatan sehari hari burung cucak jenggot kesayangan anda. terima kasih. Salam hangat dari penulis.