Kesehatan hewan kesayangan memang paling utama, hingga membuat lupa akan kesehatannya sendiri. Jika melihat hewan kesayangan, seperti Anjing mengalami masalah pada kesehatan tubuhnya, tentu saja akan menimbulkan perasaan cemas tersendiri. Apalagi jika si Anjing mengalami masalah pada indera pendengarannya. Tanda-tandanya pun tak bisa ditebak begitu saja, pemilik harus membawa Anjing kesayangannya ke dokter hewan untuk memeriksakan keadaan telinganya.
Anjing sendiri merupakan hewan peliharaan yang banyak di temui, baik di lingkungan maupun di perkotaan. Meskipun tidak semua orang memelihara, tetapi ada manfaatnya dengan memiliki anjing. Selain hanya sekedar sebagai binatang kesayangan, anjing dapat pula membantu sang majikan. Misalnya seperti menerka maling yang mencoba masuk rumah. Hal ini menjadi contoh kecil, sedangkan keunikan lainnya anjing dapat di latih hingga menjadi cerdas dan patuh.
Pecinta anjing semuanya tentu paham bagaimana memberikan perawatan terbaik. Tentu saja bagi pecinta anjing tidak ingin melihat hewan kesayangannya sakit. Nah, salah satu yang sering terjadi adalah sakit pada telinganya. Oleh karena itu dalam kesempatan kali ini membahas tentang jenis penyakit Telinga pada Anjing. Ketika telinga Anjing kesayangan anda mengalami hal yang aneh, mungkin seperti rongga telinga yang menimbulkan bau tak sedap, atau Anjing yang tiba-tiba aktif sekali menggaruk-garukkan telinganya pada benda yang keras. (Baca Juga: Efek Samping Steril Pada Anjing)
Itu menjadi salah satu pertanda adanya penyakit pada telinga Anjing. Penyakit Telinga sendiri merupakan salah satu kondisi paling umum dimana sering terjadi pada hewan Anjing peliharaan. Ada pun 7 jenis penyakit Telinga pada Anjing diantaranya yakni:
- Radang Saluran Telinga Luar
Nama medis penyakit ini adalah “Otitis Eksterna”. Sempat diperkirakan bahwa hampir 20% populasi hewan yang terkenal menularkan penyakit Rabies lewat air liurnya ini terkena penyakit radang saluran telinga bagian luar.
Tanda-tandanya pun seperti timbulnya bau busuk pada telinga Anjing, adanya cairan berwarna kuning yang kental, telinga mulai membengkak, dan Anjing sampai memiringkan kepalanya. Kejadian semacam ini tidak akan membuat anjing peliharaan nyaman sehingga Anda perlu membawanya ke Dokter dengan segera untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.
- Tungau Telinga (Otodectic Mange)
Ada beberapa tungau yang hidup di dalam telinga Anjing kesayangannya Anda. Akan tetapi yang paling umum ialah otodectes cynotis atau yang lebih dikenal dengan otodectic mite. Penyakit tersebut disebabkan oleh parasit yang berukuran kecil berkaki delapan.
Parasit tersebut terus memakan lilin dan minyak di dalam saluran telinga Anjing. Parasit ini sering orang sebut dengan kutu telinga (meskipun tungau dan kutu jenisnya berbeda). (Baca Juga: Efek Antibiotik Pada Anjing)
- Infeksi Jamur
Anda harus benar-benar memperhatikan kesehatan dan kebersihan anjing. Keadaan yang kumuh atau kotor bisa mengundang bakteri, dan perlu anda tahu jika penyakit telinga yang terjadi pada anjing yakni juga termasuk infeksi jamur. Ini menjadi salah satu dari beberapa macam penyakit Telinga yang kerap kali di alami oleh beberapa Anjing peliharaan.
Jika anda melihat hewan kesayangan anda yang satu ini tidak bisa berhenti menggaruk telinga dan terus menjilati jari-jari kakinya, maka mintalah dokter untuk memeriksanya. Bisa jadi telinga Anjing tengah diserang oleh jamur, atau mungkin terkena penyakit lainnya.
- Ringworm
Bukan saja kucing, anjing pun tentu akan mengalami ringworm yang terjadi pada bagian telinga. Meskipun namanya memakai kata cacing/worm, namun untuk penyakit telinga pada Anjing ini bukan disebabkan oleh cacing tetapi oleh jamur. Sementara istilah Ring sendiri dari sebuah bercak yang melingkar dan membentuk dimana saja.
Seringkali muncul di telinga, kepala, telapak kaki, dan kaki depan anjing. Peradangan, hingga munculnya bercak kasar serta bulu yang mulai rontok mengelilingi bagian yang infeksi. (Baca Juga: Efek Suntik Kutu Pada Anjing)
- Hematoma
Penyakit yang satu ini merupakan suatu kejadian keabnormalitas daun telinga dimana terjadi pengumpulan darah di dalam kulit dan telinga. Hal ini dikarenakan adanya pembuluh darah yang pecah di bagian telinga sehingga membuat darah tersebut mengumpul dan tidak bisa mengalir keluar.
- Telinga Bernanah/Congek
Telinga Bernanah juga termasuk ke dalam salah satu jenis penyakit telinga yang terjadi pada Anjing. Penyakit ini biasanya disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya adalah kebiasaan membersihkan telinga anjing dengan kapas atau korek kuping hingga menyebabkan luka, kegiatan menyelam juga bisa mengakibatkan robeknya lubang telinga Anjing. (Baca Juga: Cara Menghilangkan Koreng Pada Anjing)
- Otitis
Untuk jenis penyakit telinga yang sering terjadi pada Anjing lainnya yakni otitis. Mungkin kedengarannya memang aneh lantaran jarang sekali di sebut-sebut. Penyakit yang kerap dirasakan oleh kucing maupun Anjing ini dikenal dengan istilah otitis. Ada dua klarifikasi terkait penyakit ini, yakni interne otitis yang biasa disebut peradangan telinga dibagian dalam, sementara externa otitis merupakan peradangan telinga dibagian dalam.
Penyakit Otitis yang sudah parah bisa mengakibatkan kepala miring pada hewan Anjing. Hal itu membuat Anjing tidak bisa menjaga keseimbangan tubuhnya sehingga timbullah jalan sempoyongan atau mungkin Anjing juga akan lebih cenderung diam lantaran malas untuk bergerak.
Sebaiknya perhatikan kesehatan anjing anda, serta jagalah kebersihan lingkungan atau tempat tinggal anjing alias kandang. Dengan keadaan yang bersih maka sulit untuk bakteri mengendap dan menjadi wabah penyakit. Demikian beberapa jenis penyakit Telinga pada Anjing yang telah di sampaikan, semoga bermanfaat.