12 Tips Memelihara Cucak Ijo Lebih dari Satu

Memelihara burung cucak ijo ialah merupakan hiburan tersendiri bagi para pecinta burung, warnanya yang menarik dan mencolok serta suaranya yang merdu memberikan kesenangan terlebih jika

potensi bisa lebih ditingkatkan seperti terus dilatih untuk mengikuti perlombaan yang bisa menambah keuntungan bagi peternak. Burung cucak ijo memiliki beberapa karakter khusus seperti ketika masa birahi, mabung atau ketika stres,

jika memelihara burung cucak ijjo lebih dari 1 tentu harus mempehatikan hal tersebut agar tidak ada masalah pada salah satu burung cucak ijo yang dipelihara. Berikut 12 Tips Memelihara Cucak Ijo Lebih dari Satu sebagai wawasan tambahan dan panduan.

1. Tidak Menempatkan Berdekatan

Boleh saja ya sobat memelihara dua ekor atau lebih cucak ijo dalam satu rumah. Namun harus dipastikan satu sama lain tidak bisa mendengar ocehannya secara jelas. Saat menjemur dan dianginkan, misalnya, sesama cucak ijo harus saling dijauhkan terutama pada siang hari. (Baca juga mengenai cara merawat burung yang sedang mabung)

2. Perawatan di Malam Hari

Di siang hari burung dijemur dan diistirahatkan, ditempatkan secara berpencar, Menjelang malam hari, burungburung burung cucak ijo tidak masalah burung ditempatkan dalam satu rumah, bahkan dalam satu ruangan sekalipun sebab waktunya istirahat. Yang penting burung cucak ijo jangan saling melihat di siang hari.  (Baca juga mengenai cara burung walet cepat menginap)

3. Mengatasi Masalah Ketika Salah Satu Cucak Ijo Mabung

Untuk mempercepat proses mabung secara sempurna, sebenarnya hal ini bisa dilakukan melalui terapi tersendiri, dan idealnya dilakukan ketika burung menunjukkan ciri mau mabung. Pada saat itulah, Sobat bisa memberi burung cucak ijo suplemen yang berfungsi untuk menuntaskan rontok bulu pada masa mabung.  (Baca juga mengenai cara memancing burung walet)

4. Jika Salah Satu Burung Cucak Ijo Stres

Stres biasanya lebih fatal dan lebih parah daripada mabung. Kalau mabung, burung masih bisa dimaksimalkan. Sedangkan cucak ijo yang terkena stres butuh waktu lama untuk kembali ke kondisi fit. Solusinya, harus sering diadu  (Baca juga mengenai cara membuat inkubator burung lovebird)

ke lapangan agar burung cucak ijo menjadi mabung dan rontok secara alami. Karena hanya dengan cara sering diadu ke lapangan, maka burung cucak ijo terbiasa melihat saingan dan menghilangkan stres.  (Baca juga mengenai cara merawat burung anis kembang)

5. Mencegah Pertarungan Sesama Cucak Ijo

Penggunaan kerodong amat penting atau bisa juga dikatakan untuk mencegah cucak ijo peliharaan melakukan pertarungan antar sesama yang hanya akan menguras energi/stamina cucak ijo.Burung cucak ijo peliharaan merupakan jenis burung yang proaktif saat bertemu lawannnya, ditakutkan Burung cucak ijo peliharaandapat menjadi beringas disaat bertatapan muka secara langsung

6. Jauhkan Burung Cucak Ijo Saat Dijemur Serta Dimandikan

Burung cucak ijo peliharaanperlu dalam keadaan terbuka untuk melihat lingkungan sekitar agar tidak stres, maka perlu dijauhkan jarak antara Burung cucak ijo peliharaan yang satu yang dengannya yang lain agar bisa tak memancing Burung cucak ijo peliharaan melakukan pertarungan kicauan. Khusus pada pemandian, lakukan proses bergilir, jangan digabungkan Burung cucak ijo peliharaan dalam satu wadah.

7. Sangkar Diletakkan Berjauhan

Tidak sedikit peternak cucak ijo yang menjajarkan sangkarsangkar Burung cucak ijo peliharaan, padahal ini mampu menciptakan suasana yang tak nyaman bagi cucak ijo, lantaran sepanjang harinya Burung cucak ijo peliharaan dalam kondisi naik birahi. Burung cucak ijo peliharaan akan susah mendapatkan ketenangan. Oleh karenanya, taruhlah sangkarsangkar Burung cucak ijo peliharaan dalam ruang yang berbedabeda serta jangan berdekatan.

8. Tidak Boleh Diletakkan dalam Satu Sangkar Walaupun Sangkar Luas

Jangan menggabungkan Burung cucak ijo peliharaan dalam satu sangkar,
Ini adalah kesalahan fatal sebab hal itu hanya boleh dilakukan saat hendak melakukan proses perkawinan pada Burung cucak ijo peliharaan saja. Burung cucak ijo peliharaanbisa saja terlibat pertarungan serta perkelahian,

sebagaimana naluri Burung cucak ijo peliharaan di alam liar yang ingin menunjukan keperkasaannya menjadi burung juara.Demikian juga ketika sobat melakukan perawatan harian seperti mandi dan jemur, karena pada saat melakukan perawatan harian tersebut, tentunya Burung cucak ijo peliharaan dalam keadaan terbuka (tidak dikerodong).

9. Perawatan Dilakukan Bergantian

Sebisa mungkin sobat harus menjauhkan jarak antara Burung cucak ijo peliharaan yang satu dengan Burung cucak ijo peliharaan yang lain agar tidak terjadi pertarungan antara sesama Burung cucak ijo peliharaan milik sobat. Kalau tempatnya tidak memungkinkan, lakukan perawatan secara bergantian khususnya untuk proses pemandian.

Untuk penjemuran bisa ditempatkan berjauhan, misalnya satu didepan rumah dan yang lainnya dibelakang rumah. Tapi kalau tempatnya tidak memungkinkan, cukup diberikan jarak beberapa meter dengan diberikan sekat agar tidak saling melihat.

10. Berikan Suasana Tenang

Jika sobat menempatkan Burung cucak ijo peliharaan yang satu dengan Burung cucak ijo peliharaan lainnya dengan jarak yang dekat, pada saat dijemur atau pada saat digantang diteras/halaman rumah, hal itu akan menciptakan suasana yang tidak nyaman, karena setiap hari berdampingan dengan burung sejenis yang sejatinya adalah musuhnya.

Burung cucak ijo peliharaan akan sulit medapatkan ketenangan karena nyaris tidak pernah bisa beristirahat dengan tenang. Namun ada juga yang lamakelamaan Burung cucak ijo peliharaan tersebut akan merasa terbiasa dengan keberadaan Burung cucak ijo peliharaan lain didekatnya dan tidak akan bersikap agresif lagi.

11. Mencegah Mental Menurun

Jika burung cucak jo terbiasa berdampingan, akibatnya, Burung cucak ijo peliharaantidak akan tampil maksimal lagi ketika lomba cucak ijo, karena pada saat dirumah sudah terbiasa melihat dan berdampingan dengan sesama Burung cucak ijo peliharaan yang sudah tidak dianggap sebagai musuh lagi, karena tidak dianggap sebagai ancaman lagi.

12. Pengerodongan Dobel

Karena itulah, sebisa mungkin tempatkan sangkarBurung cucak ijo peliharaan pada ruangan yang berbeda dan jaraknya jangan berdekatan. Dan kalau tempatnya tidak memungkinkan, maka pengerodongan sangat diperlukan untuk meminimalisir interaksi antar Burung cucak ijo peliharaan, kalau perlu dikerodong dobel agar burung cucak ijo tersebut tidak bunyi dan saling menyerang.

Demikian yang dapat penulis sampaikan, tentu sekarang sobat sudah paham cara memelihara cucak ijo lebih dari 1 agar masing masing tetap memiliki performa yang maksimal. Oke sobat, semoga bermanfaat, sampai jumpa di artikel berikutnya. Terima kasih.