Untuk habitat asli kura-kura indian star sendiri berada pada daerah kering dan banyak ditumbuhi rumput-rumputan serta semak-semak. Tetapi kura-kura jenis juga terbiasa hidup pada daerah yang memiliki curah hujannya yang terbilang tinggi. Banyak sekali kesalahan yang terjadi pada para penghobi atau yang sedang membudidaya kura-kura jenis ini dalam hal memberi makan.
Karena banyak orang yang memberi malam kura-kura indian star dengan makanan yang banyak mengandung air. Seperti buah tomat, selada air serta buah-buahan lainnya yang banyak mengandung air. Padahal sebenarnya kura-kura indian star ini membutuhkan makanan yang kering serta kasar. Akan lebih baik lagi jika kalian memberikan makanan yang mengandung kalsium tinggi dan berserat banyak.
Jadi buat kalian yang ingin mulai memelihara kura jenis indian star tidak perlu khawatir. Kalian hanya perlu memperhatikan kondisi aquarium atau kandang yang akan kalian gunakan. Jangan lupa untuk memperhatikan makannya. Karena makanan untuk kura jenis ini tidaklah susah untuk kalian cari serta harga yang terjangkau.
Pastikan jika makanan yang diberikan kering serta kasar. Jangan overdosis memberi makanan bertekstur lembek kayak buah-buahan. Karena ini akan menimbulkan gangguan pada pencernaan terutama usus kura-kura indian star. Bahkan yang paling parah bisa menyebabkan kematian pada kura indian star. Kura-kura indian star sendiri termasuk hewan herbivora/ hewan pemakan tumbuhan.
1. Pengembangbiakan Kura-kura indian star
Biasanya setelah kura-kura kawin, kurang lebih 60-90 hari kemudian. Kura-kura betina biasanya akan mengeluarkan telur pertamanya. Dilanjut dengan mengeluarkan beberapa telur berikutnya yang terbilang cukup banyak. Untuk tempat bertelur, para induklah yang akan memilihnya sendiri. Biasanya tempat untuk bertelur yang cocok adalah tempat yang tidak basah tapi tidak terlalu kering juga. Mereka biasanya mencari tanah yang bisa digali serta tidak terlalu padat.
Biasanya kura-kura indian star akan mulai berreproduksi pada usia dewasa. Kura-kura Indian star pejantan akan menjadi dikatakan dewasa setelah berusia 6-9 tahun. Sedangkan untuk yang betina akan dikatakan dewasa pada usia 7-13 tahun.