Jika Anda memiliki peliharaan berupa kucing, tentu Anda menyadari bahwa kucing merupakan hewan peliharaan yang suka pilih-pilih, baik wilayah kekuasaan, area tidur, mainan, juga makanan. Sama seperti kita, kucing ternyata juga memiliki makanan favorit dan preferensi rasa makanan.
Anda mungkin berpikir kucing Anda ingin atau butuh variasi dari makanan mereka. Faktanya, kucing senang memakan makanan yang sama setiap hari selama hidupnya. Malah, pergantian makanan yang terlalu sering dapat menyebabkan kucing menjadi diare.
Sebelum kita telaah cara mengatasi kucing yang kerap pilih-pilih makanan, perlu Anda pastikan terlebih dahulu apakah kucing Anda memang pemilih makanan, atau perilaku pilih-pilih makanan ini baru muncul beberapa waktu ini?
Apabila jawabannya adalah baru muncul beberapa waktu ini, maka sebaiknya segera konsultasikan ke dokter hewan terdekat. Ada beberapa penyebab kucing tidak mau makan, yang dapat menjadi salah satu gejala dari suatu penyakit.
Mari kita bahas satu per satu strategi atau cara untuk mengatasi kucing yang pilih-pilih makanannya.
1. Buat Rutinitas
Bagi hewan, rutinitas seperti waktu makan dan waktu istirahat, adalah suatu kebiasaan yang penting. Salah satu pendekatan melalui rutinitas ialah sediakan makanan di pagi hari, biarkan hingga dimakan 15-30 menit dan ambil.
Pada waktu makan selanjutnya, sediakan makan kembali 15-30 menit dan jika masih bersisa, kembali diambil dan jangan dibiarkan tergeletak. Pada awal pembuatan rutinitas, frekuensi waktu makan perlu sering, setidaknya 4-5 waktu makan untuk mencegah asupan makan yang terlalu sedikit.
Jika kucing Anda mulai makan lebih banyak pada tiap waktu makan, Anda dapat kurangi banyaknya waktu makan. Misalnya waktu makan rutin kucing menjadi 3 kali sehari, pastikan Anda konsisten memberikan makan 3 kali sehari setiap harinya di waktu yang sama.
Strategi ini sangat cocok dilakukan untuk tipe makanan kering. Makanan basah akan rusak atau kering apabila disimpan di antara waktu makan sedangkan kucing tidak menyukai makanan yang telah dibiarkan terbuka dalam waktu yang lama. Pastikan Anda menyesuaikan pemberian makan dengan bobot tubuh kucing Anda untuk mencegah obesitas.
2. Kondisi Makan Kucing
Kucing tidak suka makan menggunakan mangkuk kotor sehingga Anda perlu mencuci wadah makanan di antara waktu makan. Kucing juga tidak menyukai wadah makanan yang terlalu kecil karena membuat kumis mereka terkena pinggir wadah. Oleh karena itu, Anda dapat menggunakan piring datar atau mangkuk lebar.
Selain itu, hindari penggunaan plastik sebagai wadah makan. Plastik memiliki pori-pori sehingga makanan dapat terperangkap dalam pori-pori tersebut sehingga sulit untuk benar-benar menghapus aroma makanan dari wadah plastik. Anda dapat menggunakan wadah stainless steel, kaca atau keramik sebagai pengganti plastik.
Kucing juga menyukai makanannya pada suhu ruang. Makanan dingin membuat kucing sulit mencium aroma makanan tersebut. Jadi, jika kucing Anda suka memakan makanan basah dan Anda biasa beli makanan basah dalam kemasan kaleng, campurkan dengan sedikit air hangat agar suhu makanan tidak lagi dingin.
Hindari mengeluarkan kemasan dalam suhu ruang terlalu kering untuk menghindari tumbuhnya jamur dan bakteri. Pastikan makanan kucing Anda yang telah terbuka disimpan dalam kemasan bebas udara.
3. Ubah Konsistensi dan Rasa Makanan
Salah satu alasan lain mengapa kucing terlalu memilih makanan, karena kucing memiliki preferensi tekstur atau rasa dari makanannya. Mungkin kucing Anda tidak mau memakan makanan kering karena suka dengan campuran makanan kering dan basah.
Anda juga dapat mengubah makanan mereka dengan rasa dan formula lain. Perhatikan cara memilih makanan kucing yang baik. Pastikan Anda mengganti makanan mereka secara bertahap selama 7-10 hari dengan menambahkan 10% makanan baru ke makanan lamanya setiap hari.
Cara ini juga bisa meningkatkan atau membuat kucing nafsu makan dan agar kucing lahap makan.
4. Hindari Pemberian Makanan Anda
Kadang secara tidak sadar, kita suka secara tidak sadar memberikan makanan kita kepada kucing. Apabila Anda melakukan hal tersebut, Anda akan sulit mengembalikan kebiasaan makan kucing Anda kembali ke makanan kucing yang seimbang.
Anda mungkin berpikir untuk memberikan kucing Anda makanan basah buatan sendiri. Hal tersebut bukan sesuatu yang dilarang, namun akan sulit menyeimbangkan nutrisi kucing dalam jangka waktu yang panjang.
Preferensi rasa nantinya akan menyebabkan kucing kekurangan nutrisi tertentu. Karena hingga saat ini, belum ada campuran nutrisi makro dan mikro lengkap yang dijual sebagai tambahan nutrisi makanan buatan sendiri.
5. Hindari Pemberian Cemilan yang Berlebihan
Tak dapat dipungkiri, hamper semua kucing sangat menyukai cemilan karena rasa dan aromanya yang lebih kuat. Ada kemungkinan kucing Anda pilih-pilih makanan karena memang ingin diberikan cemilan.
Perlu diketahui bahwa cemilan tidak dapat menggantikan makanan sehari-hari kucing. Oleh karena itu, jangan berikan cemilan terlalu banyak untuk kucing Anda.
Jika Anda memelihara kucing persia, pastikan juga Anda mengetahui jenis makanan yang dilarang untuk kucing persia.