kucing liar rentan terpapar pada berbagai keadaan, seperti pengaruh iklim (seperti, angin kencang, hujan), infeksi, dan serangan dari hewan lain. Tingkat kematian anak kucing liar bahkan hampir mencapai 50%.
Jika sobat merasa tertarik pada kucing liar yang ada di sekitar serta ingin memelihara, butuh waktu dan perawatan yang tepat untuk membuatnya beradaptasi
dan sobat harus memberikan kebiasaan baru untuk pola hidupnya agar lebih disiplin. Nah sobat, berikut 11 Cara Merawat Kucing Liar Agar Nurut.
1. Siapkan Area Khusus
Kucing liar harus ditempatkan dalam ruang tertutup hingga terbiasa dengan Sobat dan lingkungan barunya serta gar dia tidak kabur. Siapkan area kecil dan tenang, yang jauh dari orang dan penglihatan lain.Siapkan pula kotak pasir (tempat buang air), mangkuk makanan, mangkuk air, dan beberapa mainan di dalam area tersebut. (Baca juga mengenai jenis jamur pada kucing)
2. Berikan Makanan
Menjinakkan dan merawat kucing liar agar nurut memang harus dilakukan di dalam rumah Sobat. Namun, rasa takut kucing liar tersebut dalam berhubungan dengan manusia bisa menimbulkan masalah saat Sobat membawanya (Baca juga mengenai jenis vaksin pada kucing)
ke dalam rumah. Memberinya makanan di luar rumah bisa membantunya untuk mulai percaya pada Sobatatau setidaknya ruangan yang bisa membuatnya bisa melihat keadaan luar. (Baca juga mengenai jenis parasit pada kucing)
3. Temani Tanpa Menyentuhnya
Setelah kucing liar sudah memperoleh cukup waktu untuk membiasakan diri, mulailah berinteraksi dengannya untuk membiasakannya berhubungan dengan manusia. Untuk mencegah cakcaran dan gigitan, kenakan pakaian lengan
panjang, celana panjang, sarung tangan, dan sepatu saat Sobat memasuki tempatnya. Ada baiknya juga bila Sobat menyiapkan papan kardus untuk berjagajaga bila dia menerkam Sobat. (Baca juga mengenai jenis virus pada kucing)
4. Bermainlah
Bermain dengannya membantunya merasa semakin nyaman dengan Sobat sebelum Sobat bisa menyentuhnya. Beli mainan kucing ringan dari toko hewan setempat dan biarkan dia bermain dengan mainannya sedangkanSobat berada
di area yang sama dengannya.Sobat juga bisa membuat mainan pancingan kucing sendiri: rekatkan secarik kain kecil pada suatu benang, dan tempelkan benang pada sebuah tongkat kecil. (Baca juga mengenai fungsi kumis pada kucing)
5. Perhatikan Bahasa Tubuhnya
Mengelus merupakan cara merawat kucing liar agar nurutnamun penuh dengan bahaya, dia bisa bersikap siaga dan menyerang Sobat karena ketakutan. Dengan memperhatikan bahasa tubuhnya, Sobat akan tahu apakah dia merasa cukup nyaman
untuk lanjut ke tahap interaksi berikutnya atau belum. Bahasa tubuh yang menunjukkan dia belum merasa cukup nyaman adalah mencoba menerkam Sobat dan menggeram kepada Sobat dengan telinga yang menempel rata pada sisi kepalanya.
6. Biasakan dengan Sentuhan Tangan
Karena kucing liar masih waspada berinteraksi dengan manusia, dia butuh waktu untuk membiasakan diri dengan tangan Sobat. Pertamatama, mulailah dengan meletakkan tangan Sobat rata di atas lantai dengan telapak tangan menyentuh lantai. Biarkan dia mendekati Sobat dan membenturkan diri ke kaki, lengan, atau tangan Sobat.
7. Mengelus Tubuhnya
Mengelus adalah cara merawat kucing liar agar nurut bisa terasa seperti momen pembuktian, letakkan tangan Sobat dan tempatkan tangan Sobat di permukaan lantai. Saat dia mendekat, mengendus, dan menyenggol tangan Sobat, akankah dia menerima atau menyerang Sobat? Siapkan mainan di dekatnya dan anggap ini sebagai langkah untuk perlahan lahan mengangkat tangan Sobat hingga sejajar dengan matanya.
8. Sisir Bulunya
Menyisir bulu adalah cara merawat kucing liar agar nurutdan tak hanya membuatnya lebih nyaman berinteraksi dengan manusia tetapi juga membantu Sobat menjaga kulit dan bulunya tetap sehat. Gunakan sikat hewan kucing yang halus. Sobat juga bisa menyisirnya dengan sisir kutu untuk menyingkirkan kutu.
9. Perkirakan Karakternya
Cara merawat kucing liar agar nurut bisa jadi sepenuhnya liar (tidak ada pengalaman atau hanya punya pengalaman buruk dengan manusia), setengahliar (memiliki beberapa pengamalan dengan manusia yang baik), atau liar karena telantar (kucing pelihcaraan telantar yang jadi setengahliar).Kucing yang sepenuhnya liar akan menjadi yang paling sulit untuk dijinakkan sedangkan kucing liar telantar adalah yang paling mudah.
10. Perkirakan Responnya
Menjinakkan dan merawat kucing liar agar nurut adalah upaya yang sulit dan tak ada jaminan sobat akan berhasil. Selain menantang, menjinakkan kucing juga membutuhkan waktu cukup panjang, anak kucing liar untuk nurut bisa dijinakkan hanya dalam waktu sesingkat dua hingga enam minggu,tetapi merawat kucing liar dewasa agar nurut bisa membutuhkan satu tahun atau lebih untuk menjadi jinak secara total
- Buat kucing liar agar terbiasa dan bersosialisasi dengan lingkungan rumah Sobat selama beberapa jam setiap harinya, dan ini bisa berlangsung selama berbulanbulan. Tanyakanlah pada diri Sobat sendiri apakah Sobat bisa menyanggupi rutinitas harian seperti ini.
- Membayar kebutuhan kesehatan untuk cara merawat kucing liar agar nurut kemungkinan besar akan sangat mahal. Pastikan berada dalam kondisi keuangan yang mencukupi untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Sebab kucing liar tentu belum mendapat vaksin dan beragam perawatan dasar lainnya.
11. Lakukan Perawatan Harian Sesuai Umur
Memperkirakan umur dalam merawat kucing liar agar nurut bisa membantu Sobat menentukan seberapa sulit menjinakkannya. Anak kucing liar, terutama yang berusia di bawah 10 hingga 12 minggu, biasanya mudah dijinakkan.Cara merawat kucing liar agar nurutbagi kucing liar dewasa yang sudah liar untuk waktu yang sangat lama biasanya sangat sulit dijinakkan, itu pun bila masih bisa dijinakkan.
Dengan perawatan harian yang rutin dan memberikan pakan sepanjang hari serta memenuhi segala kebutuhannya, umumnya kucing liar akan menyadari dengan sendirinya bahwa ia membutuhkan sobat yang kini menjadi pemiliknya, yang penting ialah jangan membentaknya dan membuatnya takut agar ia selalu nurut dan dekat dengan sobat.
Demikian yang dapat penulis sampaikan, semoga bermanfaat sebagai panduan dalam membuat kucing liar jinak dan menjadi kucing peliharaan atau kucing rumahan yang penurut serta bisa menjadi wawasan untuk sobat pembaca semua, oke sobat, sampai jumpa di artikel berikutnya, Terima kasih.