Selain itu, ini akan menjadi pengalaman luar biasa bagi kami untuk menyaksikan burung kenarinya lahir dan dibesarkan.
Nah, berikut akan kami sajikan 10 cara ternak burung kenari biar cepat bertelur berikut ini:
1. Kecukupan ruang dan peralatan
Sebuah prasyarat dasar untuk memulai ternak burung kenari adalah untuk memastikan tempat yang stabil dan cukup untuk pasangan. Satu kandang, bahkan kandang yang luas, tidak mampu menampung pembiakan. Juga harus ada tempat untuk kandang kedua di mana anakan akan ditempatkan setelah kemerdekaannya.
- Sangkar 60x35x30cm.
- Sarang dalam dan luar.
- Materi bersarang.
- Kadar kalsium cair (diberikan ke air setelah telur ke-2 atau ke-3).
- Telur plastik untuk pengganti.
Apa yang akan kita lakukan dengan anak-anak kenari?
Sebelum kita melanjutkan ke tahapan kawin, kita harus tahu apa yang akan kita lakukan dengan kenari yang akan lahir. Sebagus kesenangan kenari penangkaran , kita harus benar-benar yakin bahwa kita telah menemukan orang yang tepat untuk memberikan burung kenari untuk (terutama yang perempuan yang tidak menyanyi) atau memiliki ruang kita sendiri untuk menjaga mereka.
2. Mengetahui Musim Kawin
Hormon reproduksi kenari dipicu di musim semi, sekitar pertengahan Maret, selama mereka lebih tua dari 10-12 bulan. Faktor pemicu adalah kombinasi dari jam dan suhu siang hari.
Durasi harian berkisar antara 12 hingga 14 jam. Dalam kasus persiapan perkembang biakan dalam ruangan dengan cahaya buatan, durasi ini tidak boleh melebihi 14 jam dalam hal apapun, karena ada kemungkinan besar bahwa burung-burung dapat berubah menjadi moulting, kondisi tahunan normal yang tidak sesuai dengan fase reproduksi.
Suhu sekitar 18 hingga 24 derajat Celcius. Kelembaban harus berkisar dari 60% hingga 80%. Untuk menghindari pertumbuhan patogen, lebih baik untuk bagian inkubasi yang lebih besar untuk menjaga kelembaban pada tingkat terendah dan meningkatkannya selama hari-hari terakhir bahwa anakan diharapkan menetas, sehingga kelembaban dapat memfasilitasi pecahnya telur. Suhu dan kelembaban di kamar selama pemuliaan merupakan masalah yang cukup kompleks seperti cara merawat burung kenari di musim hujan.
3. Memilih Pasangan Yang Cocok
Memilih pasangan yang cocok tidak selalu merupakan proses yang tidak bersalah dan mudah. Ada dua faktor yang kami pikirkan setiap saat:
- Mempertahankan ciri-ciri burung yang ingin kita kembangkan.
- Keterbatasan dan kondisi yang ditetapkan oleh hukum keturunan untuk produksi keturunan yang sehat.
- Mempertahankan atau meningkatkan karakteristik
Burung-burung ini adalah hasil dari usaha bertahun-tahun melalui pembiakan selektif dengan tujuan untuk mendefinisikan secara penuh tata letak karakteristik mereka dan mengendalikan warisan mereka, sebagai lawan dari apa yang disebut keniaraan “umum” atau multicolor, di mana suksesi fitur khas mereka acak dan karena itu tidak terkendali.
4. Faktor Penting Sebelum Perkembangbiakan
Hukum hereditas diberikan dan pengetahuan yang memadai tentang mereka, mengarahkan pilihan kita sesuai dengan karakteristik yang ingin kita sampaikan kepada generasi berikutnya. Yang penting adalah untuk menghindari inbreeding atau sangat berhati-hati dengan afinitas, karena incest cenderung mengarah pada keturunan yang lemah dan jelas organisme dengan tubuh yang lebih kecil.
Kesehatan dari keturunan adalah hal yang paling penting dan itu adalah konsekuensi langsung dari pilihan kita. Informasi yang dapat kita tarik sejauh ini yang bersangkutan, disediakan baik oleh mutasi atau jenis bulu leluhur.
Untuk burung putih , kita tahu bahwa residu putih dan semua turunannya memiliki kekurangan vitamin A parsial hingga total dan perlu tambahan tambahan untuk diet mereka seperti cara menjinakkan burung kenari.
Kami harus mengingat kekakuan bulu . Kami memilih pasangan yang, paling tidak secara komparatif, memiliki bulu dengan kualitas yang berlawanan (keras-lunak). Kelalaian inspeksi semacam itu pada bagian kita mengarah pada pembentukan gumpalan bulu dalam kasus dua progenitor berbulu lembut, sementara dalam kasus dua bulu yang berbulu, menyebabkan distribusi bulu yang jarang dengan kondisi neurologis.
5. Persiapan Perjodohan
Tujuan utama dari persiapan nutrisi adalah untuk memperkuat pasangan kita dengan nutrisi yang diperlukan dan oleh karena itu sistem kekebalan mereka, sehingga mereka dapat berhasil mengatasi anakan.
Dengan alam sebagai modelnya, kita juga perlu memodifikasi makanan mereka secara perlahan dan memperkayanya dengan vitamin dan elemen, meningkatkannya bersama dengan protein.
Penting bahwa semua makanan yang kita sediakan (benih, sayuran, telur, dll) sudah diterima oleh kenari kita sebelum menetaskan telur, untuk memastikan bahwa mereka akan mengkonsumsi untuk memberi makan anak-anak mereka.
Hal ini juga diperlukan selama persiapan dan kemudian telah memilih telur yang sudah dibuat, dicap dan dikemas untuk pasangan dan anak-anak mereka, memberikan perhatian khusus pada persentase protein antara 20% dan 24%, yang telah diperkirakan membantu perkembangan anakan yang cepat dan tepat seperti cara menurunkan birahi burung kenari.
6. Memulai Perjodohan
Tempatkan burung-burung di kandang penangkaran dengan pemisah untuk memulai proses kenalan. Seiring berjalannya hari, kita dapat melihat interaksi antara dua burung, laki-laki mulai bernyanyi dengan lebih jelas dan terus-menerus dan mencoba untuk berhubungan dengan pihak lain.
Mereka mulai saling memberi makan melalui jeruji dan postur tubuh wanita (dia menanggapi kicauannya dengan menurunkan tubuh) menunjukkan penerimaan menggoda.
7. Mulai Tahapan Perkawinan
Dengan dua burung bersama-sama, kita melihat laki-laki menurunkan sayapnya untuk mengundang perempuan dengan lagunya dan dia berdiri dengan ekornya terangkat. Ada gesekan organ reproduksi mereka yang berlangsung 2-3 detik dan kemudian mereka duduk berdampingan menunjukkan kesenangan mereka. Ini akan diulangi beberapa kali sehari saat betina akan terus menyelesaikan pembangunan sarang.
8. Proses Kawin dan Sarang
Kenari betina menyelesaikan sarang dengan sangat cepat dan hanya beberapa hari untuk melihat telur pertama. Setelah selesainya pembangunan sarang, kami menarik material yang diberikan untuk pembuatannya. Selama periode pemijahan, organisme wanita telah meningkatkan kebutuhan kalsium untuk komposisi cangkang telur. Sumber kalsium adalah tulang sotong yang harus secara permanen di kandang, cangkang telur rebus, wijen mentah, dll.
9. Telur-telur
Betina melahirkan 4-6 telur biasanya. Kelahiran telur terjadi setiap pagi sampai peletakan selesai. Ada beberapa kasus di mana celah-celah dalam peletakan telur harian telah diketahui, biasanya karena persiapan yang tidak memadai pada betina seperti cara memelihara burung kenari.
10. Pengganti telur
Kebanyakan kenari betina, setelah banyak generasi penangkaran, mulai menginkubasi setelah telur pertama atau kedua, sebagai lawan dari alam di mana ini terjadi setelah kelahiran yang keempat. Akibatnya, anakan memiliki perbedaan usia 3-4 hari dan karena itu yang tertua mengklaim lebih banyak makanan menyebabkan kematian adik-adik mereka karena kelaparan.
Ada telur-telur plastik di pasar yang dapat kita beli untuk membuat pengganti harian dengan tang khusus dan dengan cara ini memberi kesempatan yang sama untuk bertahan hidup bagi semua anakan, karena telur-telur itu akan menetas pada waktu yang hampir bersamaan atau beberapa jam terpisah.