6 Hewan yang Hidup secara Berkelompok

Di dunia ini, binatang dapat dibedakan menjadi tiga besar berdasarkan dengan cara hidupnya. Binatang dibedakan menjadi tipe soliter atau penyendiri, tipe sosial, dan bukan keduanya. Sesuai dengan namanya, tipe soliter meruan binatang-binatang yang hidup menyendiri.

Sedangkan binatang tipe sosial yaitu mereka yang hidup dengan cara berkelompok atau berkoloni. Spesies hewan yang hidup secara berkelompok sangat beragam, mulai dari golongan serangga hingga mamalia.

Berikut daftar beberapa binatang yang hidup secara berkelompok:

1. Lumba-lumba

Hewan mamalia yang bisa berenang ini termasuk binatang yang menerapkan cara hidup secara berkelompok. Binatang yang termasuk dalam famili Delphinidae ini dapat selalu ditemui akan selalu bersama dengan sesamanya. Suatu kawanan lumba-lumba biasa nya akan bermain, berburu, dan hidup bersama dengan keluarga dan kawannya yang lain.

Cara hidup berkelompok ini dapat menguntungkan lumba-lumba ketika tengah berburu dan bertahan dari serangan musuh. Pada satu kelompok besar lumba-lumba, akan dibagi menjadi beberapa kelompok-kelompok keduk yang bertugas sebagai pengiring, dan kelompok lain akan berperan sebagai individu yang bertugas untuk mengintimidasi mangsa atau musuhnya.

Strategi berburu terkenal yang dimiliki oleh lumba-lumba yaitu dengan membuat cincin di atas koral. Cincin yang terbentuk di atas koral itu akan menakut-nakuti ikan yang berada di dalam koral. Strategi ni merupakan strategi turun temurun yang dimiliki oleh berabagai jenis lumba-lumba di dunia sejak zaman dahulu kala.

2. Semut

Pasti kita semua sudah tidak awam ketika melihat jenis-jenis semut yang sering ditemukan di sekitar yang berbaris dan berjalan bersama. Semut sudah sejak dahulu terkenal dengan sifat gotong royongnya dan selalu hiup dalam koloni yang besar.

Binatang dari famili Hymenoptera ini biasanya memiliki sekitar 100 ribu hingga 500 ribu ekor semut dalam satu koloninya. Mereka akan saling bekerja sama untuk mengumpulkan makanan, membuat sarang, dan mempertahankan hidupnya.

Dalam satu koloni semut biasanya trdapat 1 sampi 3 ratu semut, sedangammn sisanya yaitu semut pekerja, penjaga telur, dan semut prajurit. Binatang ini membagi tugasnya pada tiap tiap anggota koloninya.

Semut pekerja merupakan golongan semut semut betina, sedangkan semut jantan bertugas untuk mengawini ratu. Ratu dalam suatu koloni semut sendiri bertugas untuk mendirikan koloni dan juga bertelur.

Ratu semut memiliki jangka waktu hidup yang sangat lama. Ratu semut dapat hidup hingga beberapa dekade lamanya, berbeda dengan semut jantan yang hanya memiliki masa hidup beberapa minggu. Semut jantan akan mati setelah selesai melaksanakan tugasnya, yaitu mengawini ratu semut.

3. Gajah

Hewan selanjutnya yang memiliki cara hidup secara berkelompok yaitu Gajah. Berapa Spesies gajah yang hidup secara berkelompok yaitu gajah Asia, gajah semak Afrika, dan juga gajah Afrika. Struktur kepemimpinan pada kelompok gajah dapat dinilai cukup unik. Mereka menerapkan mekanisme matriarki, atau pemimpin kelompok merupakan gajah betina yang paling tua,

Gajah jantan sendiri biasanya akan hidup bersama dalam satu herd atau kawanan hingga berusia 15 tahun dan setelah itu mereka akan meninggalkan kawanannya untuk hidup sendiri.

Selain itu, terdapat beberapa keadaan dimana gajah jantan membentuk kelompok berisikan gajah bujang yang beranggotakan sekitar 10 ekor gajah jantan.

4. Hyena

Binatang buas yang banyak ditakuti ini juga merupakan hewan yang hidup secara berkelompok. Hyena merupakan hewan karnivora yang mendapatkan makanannya dengan cara merebut makanan tersebut dari predator lain tau dengan cara hidup berkelompok dan bersama-sama memburu binatang.

Sebagai pemburu individu, jenis hewan pemakan bangkai ini merupakan predator yang sudah sangat mematikan dan memiliki persentase keberhasilan yang tinggi. Akan tetapi, hyena sebenarnya lebih senang melakukan perburuan makanan secara berkelompok dan kemudian membagi hasil buruannya dengan kawannya dibandingkan harus merebut makanan dari predator lain.

Dalam melakukan perburuan mangsa, selain ditakuti karena tampilannya yang menyeramkan, hyena juga ditakuti karena jumlah dalam satu kawanan hyena yang dapat mencapai belasan hingga puluhan ekor hyena.

5. Singa

Hewan yang dikenal sebagai penguasa hutan ini termasuk dalam spesies kucing besar dan memiliki cara hidup secara berkelompok. Satu koloni singa biasanya trdiri dari 1 raja singa dan sisanya merupakan singa btian berjumlah 5 sampai 15 ekor.

Kawanan hewan berdarah panas (homoiterm) ini memiliki perannya masing-masing bagi kelompoknya. Raja singa, yang juga merupakan satu satunya singa jantan di dalam suatu kelompok bertugas untuk menjaga wilayahnya dan juga menjaga singa-singa yang masih kecil dari serangan binatang lainnya.

Sedangkan tugas untuk mencari makan diberikan pada singa beinata. Hal ini dikarenakan singa betina yang memiliki kecepatan serta kelincahan yang lebih tinggi dari singa jantan. Selain itu, bulu pada tubuh singa betina juga lebih sedikit.

Hal ini mempermudah mereka untuk bersembunyi dan untuk mengintai mangsanya. Singa-singa dalam satu kelompok akan bekerja sama untuk menjatuhkan mangsanya.

6. Lebah

Sama seperti semut, lebah juga serangga yang dapat dilihat selalu berkelompok dengan kawannya. Selain karen madu, lebah juga sangat terkenal karena kerja sama kelompok yang bagus. Binatang dari genus Apis ini memiliki 10 ribu sampai 60 ribu ekor lebah pekerja dan juga 1 ekor ratu lebah dalam satu kelmpoknya.

Pembagian pekerjaan pada kelompok lebah diatur sesuai dengan kelas-kelasnya. Kelas pertama yatiu raruebah yang bertugas untuk bertelur dan mengotrol koloni lebah. Ratu lebah memiliki ciri khas tubuh yang paling besar dibanding lebah lain.

Kelas kedua yaitu lebah jantan. Mereka bertuga untuk mengawini ratu ebah dan menhawasi sarang. Sama halnya dengan semut jantan, lebah jantan juga akan mati setelah mengawini ratu lebah.

Kelas yang terakhir yaitu lebah pekerja. Lebah pekerja terdiri dari lebah betina. Mereka bertugas untuk mengumpulkan serbuk nektar dan membantu penyerbukan, membuat sarang, dan juga memantau ratu lebah.