4 Penyebab Mata Kucing Bengkak dan Cara Mengatasinya

Meskipun Anda sudah mengetahui bagaimana cara memelihara kucing atau anak kucing dengan baik, terkadang kucing masih mengalami beberapa masalah kesehatan termasuk mata bengkak. Pembengkakan mata adalah kondisi yang umum dialami kucing.

Pembengkakan mata ini bisa disebabkan oleh sejumlah penyebab yang berbeda. Dalam beberapa kasus, mata bengkak menjadi masalah yang mudah diatasi, tetapi terkadang juga bisa menimbulkan masalah yang lebih serius.

Salah satu penyebab paling sering dari mata bengkak pada kucing adalah konjungtivitis (peradangan). Namun, ada juga penyebab lain seperti alergi, kerusakan pada dan paparan racun yang dapat menyebabkan pembengkakan pada mata.

Anda bisa mengetahui bahwa mata kucing bengkak dari beberapa tanda yang terlihat seperti kelopak mata ketiga terlihat bengkak, menyipitkan mata atau menutup mata, dan keluarnya lendir atau cairan dari mata sama seperti ciri-ciri kucing sakit mata pada umumnya.

Penyebab Mata Bengkak pada Kucing

Mata bengkak pada kucing disebabkan oleh beberapa faktor. Berikut sejumlah penyebab mata bengkak pada kucing yang perlu Anda ketahui.

  • Konjungtivitis

Ketika mata kucing terlihat bengkak, penyebab yang paling utama adalah adanya infeksi yang menyebabkan konjungtivitis. Konjungtivitis berarti peradangan pada konjungtiva, yaitu semua jaringan di sekitar mata yang biasanya berwarna merah muda.

Salah satu penyebab sakit mata pada kucing ini juga merupakan efek samping yang umum saat kucing terinfeksi virus herpes.

Semua kucing dapat mengalami konjungtivitis pada tahap yang berbeda, dan kebanyakan dialami oleh kucing muda. Karena kondisi ini bukan bawaan lahir, maka Anda harus memberikan perhatian lebih pada kucing dengan konjungtivitis agar tidak menularkan virus ke kucing lainnya.

  • Alergi

Alergi adalah salah satu penyebab penyakit mata pada kucing. Ini merupakan faktor mata bengkak pada kucing dalam kategori non-infeksi. Saat kucing alergi, mereka akan mengalami iritasi dikarenakan adanya benda asing yang tidak diterima oleh tubuh.

Beberapa hal yang bisa menjadi menyebabkan alergi pada mata kucing seperti shampoo, kutu, serbuk sari, terkena paparan bahan kimia, rokok hingga racun. Mungkin untuk mata kucing mendapat alergi jika salah satu alergen mengenai mata kucing.

  • Blefaritis

Penyebab mata bengkak pada kucing tak lain adalah adanya penyakit mata yang sedang dideritanya. Selain konjungtivitis, beberapa penyakit mata juga bisa menyebabkan mata kucing menjadi bengkak salah satunya Blefaritis.

Blefaritis merupakan peradangan pada kelopak mata yang melibatkan otot, jaringan ikat dan kelenjar mata. Kucing berwajah datar seperti Persia dan Himalaya lebih sering terserang Blefaritis daripada kucing ras lainnya.

Selain penyakit ini, beberapa penyakit yang menyerang mata juga berpotensi membuat mata kucing berubah bengkak.

  • Feline Herpesvirus

Seperti yang sudah disebutkan di atas, virus herpes menyebabkan timbulnya peradangan pada mata. Herpes kucing atau yang biasa disebut dengan flu kucing adalah penyebab utama infeksi saluran pernapasan atas dan menjadi salah satu penyebab mata kucing berair dan belekan.

Selain menunjukkan gejala mata berair, kucing yang terinfeksi virus herpes akan mengalami pembengkakan pada bagian mata.

Herpes kucing sering ditularkan dari kucing yang terinfeksi ke kucing lain melalui sekresi tubuh, seperti keluarnya cairan dari mata, hidung, dan mulut.

Tingkat penularan flu kucing ini lebih tinggi apabila kucing berbagi kotak kotoran, mangkuk air dan makanan, mainan dan alat perawatan. Penyebaran virus ini juga bisa melalui induk kucing ke anak kucing selama masa kehamilan.

Cara Mengatasi Mata Bengkak pada Kucing

Dalam kebanyakan kasus mata bengkak yang dikarenakan konjungtivitis ringan biasanya akan sembuh dengan sendirinya.

Namun, tidak baik untuk membiarkan kucing kesayangan Anda mengalami mata bengkak terlalu lama karena dikhawatirkan konjungtivitis pada kucing ini merupakan gejala dari penyakit yang lebih serius seperti tumor mata.

Untuk mencegah penyakit berkembang menjadi lebih serius, sebaiknya Anda segera mengatasinya ketika mendapati mata kucing membengkak. Berikut cara-caranya.

  • Pemberian Antibiotik

Memberikan antibiotik pada kucing bisa melalui dengan dua cara, yaitu obat oral (mulut) atau tetes mata. Kedua cara ini terbukti ampuh mengatasi penyebab berbagai infeksi pada mata kucing.

Meski infeksi seperti konjungtivitis yang disebabkan oleh virus kemungkinan muncul kembali, namun dengan perawatan ini akan membantu meringankan gejala yang muncul serta meredakan rasa sakit pada kucing.

  • Obat Mata

Setelah memberikan antibiotik, Anda juga bisa mencoba untuk memberikan obat mata seperti krim (salep) dan tetes kortikosteroid yang mampu mengurangi gejala mata bengkak. Sebelum Anda mengoleskan obat pada area mata yang bengkak.

Perhatikan terlebih dahulu kandungan zat  kimia yang terdapat di dalamnya. Hal ini untuk memastikan obat mata yang dioleskan tidak akan memperparah pembengkakan mata, karena adanya reaksi alergi tambahan.

  • Berikan Perawatan yang Benar

Semua penyakit yang sedang diderita oleh kucing, menandakan daya tahan tubuh yang lemah. Berikan perawatan kucing dengan benar untuk meningkatkan daya tahan tubuh kucing. Ada banyak cara yang bisa Anda pilih untuk memberikan perawatan lebih pada kucing. Anda bisa melakukannya dengan memberikan makanan yang bernutrisi tinggi, vitamin dan membersihkan kucing dengan rutin.

  • Bawa ke Dokter

Cara mengatasi yang paling efektif adalah dengan membawanya ke dokter hewan. Buatlah janji temu untuk memeriksakan kondisi kucing dengan mata bengkak untuk mendapatkan pengobatan dan penanganan yang tepat.

Hal ini bertujuan untuk mencegah timbulnya penyakit yang lebih serius pada kucing. Dengan menemui dokter, Anda akan diberikan resep obat untuk menghilangkan pembengkakan pada mata kucing karena beberapa penyebab mata bengkak seperti herpes kucing hanya bisa disembuhkan dengan obat dari saran dokter.

Dan inilah penyebab mata bengkak pada kucing lengkap dengan cara mengatasinya. Dengan mengetahui penyebab serta cara mengatasinya, Anda tidak akan bingung lagi bila suatu saat kucing mengalami hal ini. Semoga bermanfaat.