Setiap pemilik hewan peliharaan seperti anjing haruslah memiliki pengetahuan mengenai bagaimana cara perawatan yang baik agar kondisi kesehatan anjing selalu terjaga. Proses perawatan untuk anjing dewasa dan anak anjing pastinya juga ada beberapa perbedaan dan lebih kompleks untuk anak anjing mengingat kondisi tubuhnya yang masih rentan. Salah satu hal yang menjadi bagian dari proses perawatan anak anjing adalah vaksinasi. Dalam artikel kali ini, arenahewan.com akan membahas mengenai berbagai vaksin yang dibutuhkan anak anjing beserta dengan manfaat dan kegunaannya.
- Vaksin Parvovirus
Vaksin pertama yang termasuk wajib diberikan kepada anak anjing adalah vaksin parvovirus. Parvovirus merupakan jenis virus yang dapat menyerang saluran pencernaan anak anjing. Infeksi virus parvo tersebut sering terjadi pada anjing sehingga perlu adanya tindakan preventif untuk mencegah infeksi penyakit tersebut. Gejala yang muncul dari infeksi virus parvo diantaranya seperti kotoran yang berbau busuk dan berwarna kekuningan, mutah, diare, demam tinggi, serta kondisi anjing yang tampak sangat lesu. (Baca juga : Cara vaksin anjing yang benar)
- Vaksin Distemper
Jenis vaksin selanjutnya yang juga perlu diberikan kepada anak anjing adalah vaksin disemper. Distemper merupakan jenis penyakit yang dapat menyerang seluruh jaringan tubuh anjing secara bertahap melalui beberapa fase dan masuk lewat saluran pernafasan atas. Fase pertama infeksi diawali dengan munculnya gejala flu berat dan kemudian berlanjut menjadi kondisi dimana anjing akan muntah muntah, mengalami diare dan demam yang sangat tinggi. (Baca juga : cara menghilangkan koreng pada anjing)
- Vaksin Hepatitis
Vaksin hepatitis menjadi jenis vaksin selanjutnya yang perlu diberikan kepada anak anjing dalam jadwal vaksinasinya. Bahaya yang dapat muncul dari penyakit hepatitis inilah yang menjadikan anak anjing harus divaksinasi. Penyakit hepatitis dapat disebarkan melalui kotoran maupun urine yang terkontaminasi dan dapat mempengaruhi organ ginjal serta hati.
- Vaksin Leptospirosis
Vaksin selanjutnya yang juga perlu untuk diberikan kepada anak anjing karena faktor peluang kejadian yang tinggi adalah jenis vaksin leptospirosis. Leptospirosis sendiri merupakan penyakit pada anjing yang menyerang hati dan ginjal sama seperti hepatitis. Penyakit ini selain karena sering terjadi pada anjing juga memiliki resiko tinggi yang dapat menularkan pada manusia. Karena kondisi tersebut itulah yang menjadikan anak anjing perlu mendapatkan vaksin leptospirosis. Penyakit ini memang sama dengan hepatitits namun dapat disembuhkan melalui proses pengobatan menggunakan hepatitis. (Baca juga : cara membuat anjing berhenti mengonggong)
- Vaksin Rabies
Rabies merupakan penyakit menular baik pada anjing sendiri maupun manusia. Penularan rabies dapat melalui air liur anjing yang sudah terkontaminasi. Resiko terjadinya penularan yang lebih luas terutama pada manusia tersebutlah yang menjadikan anak anjing wajib untuk mendapatkan vaksin rabies. Rabies merupakan penyakit yang dapat menyerang jaringan jaringan syarat dan menyebabkan kelumpuhan bahkan beresiko terjadinya kematian. (Baca juga : cara menghilangkan kudis pada anjing)
- Vaksin Tambahan
Selain beberapa vaksin untuk anak anjing wajib yang dijelaskan dalam uraian diatas, beberapa jenis vaksin tambahan lain yang juga dapat diberikan kepada anak anjing diantaranya seperti pi2 dan bordetella. (Baca juga : cara melatih anjing tidur di kandang)
Itulah beberapa jenis vaksin untuk anak anjing yang wajib diberikan dan beberapa vaksin tambahan. Pemberian vaksinasi sangat penting bukan hanya bagi kesehatan anjing itu sendiri namun juga bagi kesehatan manusia disekelilingnya.