Pada kesempatan kali ini, penulis akan membahas secara lengkap mengenai 13 cara budidaya udang vaname modern, yang bisa dilakukan dan diterapkan untuk mencapai hasil produksi yang lebih banyak dan berkualitas, berikut selengkapnya.
1. Syarat Lokasi
Cara budidaya udang vaname modern yang pertama ialah dengan menentukan lokasi yang terbaik, yakni di Daerah pantai yang memiliki tekstur liat atau liat berpasir yang mudah dipadatkan sehingga mampu menahan air dan tidak mudah pecah ketika digunakan sebagai area ternak, lokasi juga harus bebas dari bahan bahan polusi yang berbahaya. (Baca juga mengenai cara membuat probiotik untuk udang vaname).
2. Air
Tipe air payau yang baik untuk ternak udang vaname dengan cara modern ialah dengan salinitas 0-33 ppt dengan suhu optimal 30 derajat celcius dan bebas dari bahan pencemaran yang berbahaya sehingga air bisa menjadi tempat yang nyaman untuk udang vaname tumbuh dan berkembang biak dan menghasilkan hasil produksi yang baik. (Baca juga mengenai cara budidaya udang galah di kolam beton).
3. Saluran Air
Lokasi ternak udang vaname modern harus Memiliki saluran air yang masuk dan dan keluar yang terpisah sehingga air selalu dalam keadaan bersih dan bebas dari limbah, air yang bersih adalah syarat utama bagi udang vaname untuk bisa berkembang dengan baik dan terhindar dari stres serta bisa meningkatkan pertumbuhan. (Baca juga mengenai cara ternak udang hias dalam aquarium).
4. Sarana Produksi Modern
Tentunya dalam menjalankan ternak harus memiliki sarana yang modern serta dilakukan oleh pihak pihak yang memahami secara penuh mengenai cara ternak, sarana dan prasana modern yang harus tersedia ialah Mudah mendapatkan sarana seperti benur yang berkualitas, pakan dengan nutrisi yang tepat, pupuk obat obatan, dan lain lain yang bisa mendukung proses ternak sebaik mungkin. (Baca juga mengenai budidaya udang di lahan sempit).
5. Aliran Listrik
Dalam cara budidaya udang vaname modern tentunya harus memiliki peralatan yang canggih beserta akomodasi untuk bisa berjalannya budidaya tersebut, syaratnya yakni dalam menggunakan alat alat yang tersedia harus Tersedia pula aliran listrik yang lancar dan memiliki generator sendiri sehingga ketika listrik padam tetap bisa menjalankan proses ternak dengan lancar dan mencegah kematian udang vaname. (Baca juga mengenai cara budidaya udang supra intensif).
6. Tambak Modern
Bentuk petakan luas yakni 1 sd 3 ha per petakan dengan padat penebaran yang rendah dengan efisiensi pengelolaan air dan pengawasan udang vaname yang menggunakan kincir serta program pakan yang baik adaah ciri tambak modern yang harus disediakan oleh peternak yang ingin menjalankan cara budidaya udang vaname modern.
7. Benur dengan SR Tinggi
Untuk menunjang kesuksesan, pilih benur yang Memiliki SR atau survival rate atau tingkat kehidupan yang tinggi yakni memiliki daya adaptasi terhadap perubahan lingkungan yang tinggi, memiliki warna yang tegas dan aktif bergerak, sehat, memiliki alat tubuh yang lengkap sehingga ia siap untuk diberishkan dan siap untuk dibudidayakan.
Uji benur tersebut dengan meletakkan dalam wadah khusus seperti baskom yang diberi panci dan aduk kencang selama 1 sd 3 menit, benur yang sehat akan tetap tahan terhadap adukan tersebut dengan berenang melawan arus putaran air dan setelah arus berhenti benur akan tetap aktif bergerak.
8. Pengolahan Lahan
Lakukan pengolahan lahan dengan Pengangkatan lumpur dengan penyedotan menggunakan pompa air atau alkon, pembalikan tanah agar bebas dari gas beracun untuk menggemburkan tanah dan membunuh bibit penyakit, pengapuran dengan kapur zeolit dan dolomit masing masing 1 ton per ha, pengeringan, pemberian pupuk TON dengan dosis botol/ha untuk area baik atau 10 botol/ha untuk area yang sudah rusak atau pernah terkontaminasi.
9. Pemasukan Air
Pastikan cara budidaya udang vaname modern dilakuakan dengan mengisi air Setinggi 10 sd 25 cm dan biarkan selama beberapa hari agar plankton tumbuh dan masukkan air minimal 80 cm setelahnya ketika lahan sudah benar benar siap untuk menjadi tempat budidaya, lakukan di awal untuk hal tersebut sebagai persiapan.
10. Pemeliharaan
Dalam masa pemeliharaan, pastikan area kolam Disekat dengan waring atau hapa untuk memudahkan pemberian pakan dan diperluas sesuai dengan perkembangan udang vaname, setelah 1 minggu sekat dapat dibuka. Bulan pertama kualitas air harus selalu stabil dan penggantian air dilakukan dengan hati hati, mulai umur 30 hari mulai dilakukan sampling untuk mengetahui perkembangan berat udang vaname selanjutnya sampling dilakukan tiap 7 sd 10 hari sekali.
11. Syarat Panen
Untuk proses panen, tentunya diperlukan syarat agar udang vaname yang diternak dengan cara modern benar benar memiliki kualitas yang bagus, yakni Ketika mencapai berat normal biasanya umur 120 hari dengan ukuran normal 40 sd 50. Syaratnya ukuran besar, kulit keras, bersih, licin, bersinar, alat tubuh lengkap, dan segar sehingga ia memiliki nilai jual yang tinggi dan dapat memuaskan pembeli serta nantinya dapat menghasilkan keturunan lanjutan yang baik ketika dikawinkan.
12. Cara Panen
Udang vaname yang diproses dengan cara modern dapat dipanen dengan mudah Dengan jala tebar atau jala tarik atau diambil dengan tangan, panen yang baik ialah di malam hari agar udang tidak terkena panas sehingga udang tidak mudah merah atau rusak serta di pagi harinya dapat segera diedarkan dan dijual tanpa menunggu waktu yang lama.
13. Pencegahan Penyakit
Berikan perawatan yang terbaik dan pakan yang berkualitas serta jauhkan udang vaname dari stres sehingga ia terhindar dari berbagai penyakit seperti Bintik putih, bintik hitam diare, insang merah, dan nekrosis atau kerusakan pada alat tubuh. Perawatan yang baik akan menghasilkan udang vaname yang berkualitas pula.
Demikian artikel kali ini mengenai cara ternak udang vaname modern yang tentunya bisa dilakukan oleh siapa saja dengan cara yang telaten sehingga bisa menghasilkan hasil yang terbaik dan memuaskan, terima kasih sudah membaca, semoga bermanfaat untuk menambah wawasan dan menjadi panduan anda dalam ternak, salam hangat dari penulis.