Kita semua tentu sudah sangat familiar dengan nama burung kakatua meskipun sebagian bukan pemelihara burung. Nama kakatua sangat sering kita dengar terutama dari sebuah lagu anak-anak yang sangat terkenal di Indonesia. Nah, burung kakatua ini memang salah satu jenis burung yang banyak dijadikan hewan peliharaan.
Karakternya yang menarik dan suka bersosialisasi dengan manusia membuatnya banyak disukai pecinta burung. Selain itu ia juga sangat setia, pintar, aktif, memiliki rasa ingin tahu yang besar terhadap lingkungan di sekitarnya, serta suka memamerkan diri. Hal ini ditunjukkan lewat tingkahnya yang membentangkan sayap, menari, menggerakkan kepala naik turun, serta berteriak-teriak sehingga terlihat amat lucu. Ia bahkan bisa bicara seperti burung beo jika rajin dilatih. Anda juga dapat memberinya mainan untuk bermain seperti boneka.
Tertarik memelihara burung yang memiliki bulu indah dan lembut ini? Gampang, anda tinggal mempelajari 15 cara memelihara burung kakatua berikut dan mempraktekkannya. Dengan ketelatenan, ketekunan, dan kasih sayang yang anda berikan kakatua peliharaan anda akan tumbuh sehat dan bahagia.
1. Mandikan ia 3 hari sekali atau sekali seminggu
Untuk menjaga kebersihan tubuh kakatua peliharaan anda dan merawat bulunya agar selalu mengilap maka sebagai pemilik anda tidak boleh malas memandikannya. Aktivitas memandikan ini juga sebagai bentuk perhatian terhadap kakatua sehingga ia merasa diperhatikan oleh pemiliknya. Anda bisa memandikannya 3 hari atau seminggu sekali. Cara memandikannya bisa dengan menyiram secara langsung dengan membuat hujan buatan, menggunakan pancuran, atau dengan berendam. Jangan gunakan air yang terlalu dingin, air hangat kuku dapat menjadi pilihan yang tepat.
Baca juga: cara memelihara burung perkutut – cara memelihara burung murai
2. Mandikan ia pada pagi hari
Waktu paling tepat untuk memandikan kakatua peliharaan anda adalah pada pagi hari di bawah jam 9 pagi. Mengapa? hal ini dikarenakan memandikan kakatua di pagi hari membantu kakatua menjadi lebih segar dan melancarkan suara kakatua menjadi lebih keras dibandingkan biasanya. Apalagi, ditambah dengan menjemurnya dibawah sinar matahati. Kemdian, setelah mandi berikan ia makan sehingga tubuhnya tetap terasa hangat.
3. Asah paruh dan cakarnya secara rutin
Hal ini penting dilakukan agar paruh dan kukunya terasah dan tumpul sehingga meminimalisir terjadinya kerusakan saat ia memanjat atau menggigit. Bagian paruh dan cakar adalah dua bagian penting yang dimiliki oleh semua burung, tak terkecuali dengan burung kaka tua. Oleh karena itu, akan lebih baik mengasah kedua bagian tersebut paling tidak 2 kali sehari.
Baca juga: cara memelihara burung dara – cara memelihara burung walet
4. Berikan ia makanan yang tepat secara rutin
Sebagai kebutuhan utama makhluk hidup anda tidak boleh lupa memberi makan burung kakatua peliharaan anda secara rutin. Kenali apa saja makanan yang disukainya. Beberapa pakan yang umum diberikan pada kakatua adalah tongkol jagung muda dan buah pepaya. Atau jika anda menginginkan yang praktis anda bisa membeli sprouted seeds yang banyak dijual di petshop. Ada juga makanan-makanan tambahan seperti potongan buah kelapa, sayuran seperti wortel dan kacang panjang, biji bunga matahari, keju yang dicairkan, potongan telur yang sudah dimasak, dan buah kenari.
Khusus buah kenari sebaiknya diberikan pada kakatua raja karena ia mampu mengupas buah kenari yang berkulit tebal. Pakan ini ditempatkan dalam wadah khusus yang sebaiknya terbuat dari bahan stainless steel, bukan dari bahan platik atau kayu. Untuk diperhatikan pakan ini tidak boleh dibiarkan terlalu lama di dalam sangkar. Jika makanan yang kita berikan pada pagi hari masih bersisa maka pada sore hari sisanya harus dibuang.
5. Berikan ia vitamin secara berkala
Untuk mendukung pertumbuhan dan kesehatannya sebaiknya berikan ia vitamin khusus burung yang banyak dijual di pasaran. Anda dapat memberikannya setiap 2 minggu sekali sehingga kakatua peliharaan anda tumbuh sehat dan terhindar dari penyakit. Ada juga vitamin yang bermanfaat untuk mengatasi kerontokan bulu pada kakatua dimana vitamin ini akan merontokkan bulu burung terlebih dahulu baru kemudian menumbuhkan bulu baru.
Baca juga: cara memelihara burung puyuh – cara memelihara burung lovebird
6. Variasikan makanan setiap hari
Sama seperti manusia burung juga akan merasa bosan jika makan makanan yang sama setiap hari. Untuk itu variasikan makanannya sehari-hari sehingga ia merasa senang dan merasa diperhatikan oleh pemiliknya. Hal ini untuk menghindari kebosanan yang mungkin melanda burung kakak tua kesayangan anda.
7. Hindari memberikan buah alpukat
Alpukat sangat berbahaya bagi burung kakatua karena dapat menyebabkan keracunan. Hal ini disebabkan adanya kandungan persin, zat kimia yang menjadi racun bagi sebagian hewan seperti burung kakatua. Konsumsi alpukat dapat menyebabkan burung mengalami penyempitan pembuluh darah hingga kematian secara mendadak. Burung yang mengalami keracunan akibat mengonsumsi alpukat biasanya menunjukkan tanda-tanda sesak napas, tidak mampu bertengger, bahkan gagal ginjal dan masalah pada organ hati. Selain itu sebaiknya anda juga tidak memberikan biji buah apel atau pir, cokelat, bawang putih, dan garam pada kakatua peliharaan anda.
8. Hindari makanan berpenyedap dan daging
Selain alpukat, makanan yang harus dihindarkan dari burung kakatua adalah makanan-makanan berpenyedap dan daging yang dapat menyebabkan kegemukan. Anda tentu tidak ingin melihat kakatua kesayangan anda mengalami obesitas. akan lebih baik mengenal dulu kesukaan burung kakatua kesayangan anda agar lebih mudah memberi makan sesuai keinginan burung kakak tua anda.
9. Tempatkan kandangnya pada area yang sering dilewati oleh anda dan anggota keluarga
Hal ini penting untuk dilakukan karena burung kakatua merupakan tipikal burung yang sangat suka bersosialisasi serta memiliki rasa ingin tahu yang tinggi. Dengan menempatkan ia di area seperti ini maka ia akan lebih sering bertemu orang sehingga keininginannya untuk bersosialisasi dapat terpenuhi dan ia merasa diperhatikan oleh pemiliknya. Buat kandangnya setinggi pandangan mata anda sehingga lebih mudah melihat dan berinteraksi dengannya.
10. Hindarkan terkena sinar matahari langsung
Hal lain yang juga harus diperhatikan adalah jangan tempatkan kandang kakatua di tempat yang terkena sinar matahari langsung karena akan membuat ia merasa silau dan kepanasan. Tempatkan kandangnya di tempat lain yang lebih terlindung namun tetap hangat.
11. Sesuaikan ukuran kandang dengan ukuran kakatua
Jangan sampai kakatua peliharaan anda merasa sesak atau sempit karena ukuran kandang yang terlalu kecil. Ketika ia sudah tumbuh membesar perhatikan apakah kandangnya masih mencukupi atau tidak. Semakin luas kandangnya maka semakin baik. Jika dirasa terlalu kecil maka sebaiknya anda menyiapkan kandang baru yang sesuai dengan ukuran tubuhnya. Untuk kakatua yang masih kecil minimal kandangnya berukuran 70x70x100 cm.
Sementara untuk kakatua yang berukuran besar dapat diberikan kandang berukuran 100x100x200 cm. Jangan lupa berikan pula tenggeran di dalam kandangnya sebagai tempat untuk bertengger, melatih kaki, memuntulkan kuku, serta mengasah paruhnya. Anda dapat membuat tenggeran dari ranting kayu sehingga bisa disesuaikan dengan ukuran kakinya. Jika ia sudah jinak dan tidak mau kabur sebaiknya sering dilepaskan dari kandang dan dibiarkan bermain di ruang terbuka.
12. Jaga kebersihan kandangnya
Kakatua merupakan jenis burung yang tidak menyukai tempat kotor sehingga anda harus membersihkan kandangnya secara rutin. Selain itu hal ini penting dilakukan untuk menghindarkan kakatua dari infeksi kuman-kuman penyakit sehingga burung kesayangan anda dapat tumbuh sehat.
13. Satukan sangkarnya dengan pasangannya
Jika anda memiliki sepasang kakatua yang berpasangan sebaiknya tempatkan mereka dalam satu sangkar. Hal ini terbukti dapat membuat ia rajin berkicau. Hal ini dikarenakan kakak tua adalah jenis burung yang suka bersosialisasi, terlebih terhadap kawan sejenisnya. Menempatkan kakatua lain di dalam satu kandang adalah salah satu cara yang efektif untuk membantu psikologis burung kaka tua anda.
14. Berikan perhatian dan ajak bermain
Kakatua merupakan jenis burung yang membutuhkan perhatian dan kasih sayang dari tuannya sehingga ia dapat tumbuh dengan sehat. Apalagi jika ia sendirian dan tidak memiliki teman maka ia bisa merasa bosan sehingga melakukan berbagai kebiasaan buruk seperti mengeluarkan suara yang sangat melengking serta mencabuti bulu-bulunya
15. Beri ia teman
Jika anda terlalu sibuk sehingga kurang memiliki waktu untuk mengajak bermain kakatua peliharaan anda sebaiknya berilah ia teman dari jenisnya sendiri untuk mengurangi rasa bosannya. Karena seperti yang disebutkan sebelumnya burung ini akan melakukan hal-hal kurang baik ketika merasa bosan. Anda juga bisa menyiasatinya dengan cara memberinya mainan seperti boneka.
Ya, memelihara burung kakatua memang membutuhkan ketelatenan. Meskipun tidak sulit namun anda harus memberinya perhatian dan kasih sayang sehingga ia tidak merasa diabaikan dan dapat tumbuh dengan baik. Jika anda terlalu sibuk bahkan untuk sekedar bermain sebentar dengannya maka sebaiknya pertimbangkan lagi niat anda untuk memelihara burung kakatua.