Domba di butuhkan banyak orang untuk di ambil dagingnya, entah dijual sebagai sate hingga dengan akikah. Selain itu, pada waktu hari raya idul adha hewan seperti domba sering banyak di cari untuk qurban.
Sayangnya, jumlah permintaan pasar dengan produsen tidak sebanding. Cara Ternak Domba Modern sendiri pada dasarnya bukan masalah yang sulit atau berbelit-belit. Semua di perlukan niat yang kuat dan sungguh-sungguh. Seorang peternak harus mempunyai jiwa:
- Penuh cinta kasih
- Tulus
- Tlaten
- Tekun
- Semangat
- Penuh perhatian
- Mempunyai ilmu ternak cukup luas
Akan tetapi jika anda belum mempunyai pengalaman, bukan berarti anda tidak boleh ternak domba. Semua membutuhkan proses dan pembelajaran, so tidak ada salahnya anda beternak mulai sekarang. Beberapa alasan mengapa anda harus mencoba untuk beternak domba modern adalah sebagai berikut:
- Modal yang Relatif Kecil
Alasan pertama yaitu seseorang harus mencoba ternak domba dikarenakan modal usahanya yang tidaklah begitu besar. Hal itu karena perawatan untuk domba sendiri tidak begitu berbelit alias sederhana tetapi nilai jualnya cukup tinggi. (Baca Juga: Cara Budidaya Walet dengan Modal Kecil)
- Cepat Berkembangbiak
Domba mampu berkembangbiak dengan sangat cepat, dalam kurun waktu 2 sampai 3 tahun bisa menghasilkan anak 3 kali. Bahkan dalam sekali beranak bisa menghasilkan 3 ekor.
- Mudah Beradaptasi dengan Lingkungan
Satu hal yang pasti, domba mudah beradaptasi dengan lingkungan sekitar termasuk di Indonesia yang tingkat cuaca panasnya relatif tinggi.
- Hidup Berkelompok
Fakta menarik dari domba adalah cara hidupnya yang bisa berkelompok. Pada saat menggembalakan domba, mereka tidak mudah pecah dari kelompoknya. Sehingga hal itu yang membuat domba tidak mudah pisah dan hilang.
- Daging Domba Bergizi
Daging domba sangat baik di konsumsi. Manfaatnya banyak sekali bagi kesehatan tubuh. Salah satunya untuk meningkatkan darah merah dalam tubuh. Khususnya untuk daging yang di masak setengah matang lebih cepat memberikan manfaat terbaik.
Namun sebenarnya bukan hanya itu saja, kandungan protein hewani dalam daging domba sangat penting sekali untuk pemenuhan gizi tubuh manusia. Bahkan kotoran dari domba mempunyai fungsi tinggi sebagai pupuk. (Baca Juga: Cara Mengatasi Kucing Trauma)
Cara Ternak Domba Modern
- Pembuatan Kandang
Salah satu cara beternak domba modern adalah menentukan kandang. Anda harus terlebih dahulu menentukan lokasi kandang yang pas untuk domba. Biasanya kandang terletak di pekarangan rumah bagian belakang, tetapi semua kembali pada keinginan anda selama tidak mengganggu tetangga. Pembuatan kandang untuk domba sebaiknya tidak terlalu kecil.
Pastikan keadaan kandang rapi dan bersih, meskipun pada akhirnya nanti tetap kotor kembali. Berikan penutup agar tidak terkena cahaya yang akan membuat domba kepanasan.
- Pemilihan Induk
Setelah menentukan kandang untuk domba, selanjutnya adalah menentukan indukan yang sehat dan berkualitas. Pemilihan induk menjadi prioritas dalam beternak domba agar menghasilkan turunan atau kualitas domba yang memuaskan. Pastikan ketika anda memilih domba mempunyai fisik yang lincah dan sehat, tidak ada kecacatan apapun atau tidak sedang sakit. (Baca Juga: Cara Ternak Domba Ekor Gemuk)
- Perawatan
Setelah mempunyai domba untuk di ternak, bukan berarti anda bisa memperlakukan dengan sembarangan. Agar menghasilkan domba-domba yang sehat dan segar, anda harus serta rajin dan tlaten untuk merawatnya. Diantara bentuk perawatan tersebut adalah sebagai berikut:
- Memandikan – Rajin memandikan domba, sehingga bakteri yang menempel bisa menghilang.
- Mencukur Bulu – Beberapa jenis domba modern memang banyak memiliki bulu. Kondisi ini tumbuh dengan cukup cepat. Jika di biarkan, domba terlihat lebih kumel. Oleh karena itu anda harus rutin mencukur bulu domba agar terlihat lebih rapi dan fresh.
- Memotong Kuku – Selain memandikan dan mencukur bulu, pastikan juga bahwa semua kuku-kuku domba telah terpangkas rapi. Sehingga tidak akan ada kaki dengan kuku yang menjorok dan mengerikan.
- Pemberian Pakan
Pakan adalah asupan pokok yang harus di sediakan untuk domba. Rasanya sangat mustahil jika beternak domba tidak dengan pemberian pakan. Perhatikan dengan benar makanan apa yang layak untuk domba. Biasanya, peternak akan memberikan makanan berupa rumput dalam sehari-harinya. (Baca Juga: Ternak Domba dengan Pakan Fermentasi)
- Pemberian Nutrisi
Selain pakan berupa rumput dan dedaunan lain, domba memerlukan juga gizi yang lebih. Memberi makan berupa rumput secara terus menerus belum tentu memberikan peningkatan nutrisi dalam tubuh domba. Anda bisa memberikan daftar pakan lain yang bisa di beli dengan harga terjangkau. Ampas tahu bisa menjadi salah satu makanan bernutrisi untuk domba.
- Suplai Air
Sediakan air setiap saat, tujuannya agar domba bisa minum kapan saja. Hal ini karena kebutuhan air jauh lebih penting dari apapun.
- Vaksinasi
Vaksinasi di lakukan untuk memberikan perlawanan dari berbagai virus dan infeksi. Sehingga domba bisa melawan segala bentuk penyakit dan tetap sehat. (Baca Juga: Cara Vaksinasi Kucing Persia)
- Rajin Membersihkan Kandang
Menjadi seorang peternak memang gampang-gampang-susah, dikatakan mudah karena perawatan domba tidak ribet. Akan tetapi kalau masih belum terbiasa dengan keadaan, membersihkan kandang bisa menjadi hal yang menyulitkan. Akan tetapi anda harus melawan rasa malas itu. Karena kebersihan kandang menjadi bagian dari alasan mengapa domba bisa tumbuh sehat.
- Menggembalakan
Menggembalakan adalah sesuatu hal yang lumrah dan sudah menjadi bagian dari aktifitas peternak juga dengan hewan ternaknya. Dengan melakukan ini, domba tidak mudah stress dan tertekan di satu lokasi saja.
- Pengawinan
Tahap yang terakhir adalah proses mengawinkan domba jantan dan betina agar bisa menghasilkan lebih banyak domba. Sehingga anda bisa menerima hasil dari sini. (Baca Juga: Cara Membuat Kucing Betina Mau Kawin)
Kalau Anda sudah terbiasa dan bisa melakukannya dengan senang hati, maka berbagai macam cara ternak Domba Modern ini tidak akan terasa sulit dan semoga tips ini cukup membantu anda semua.