Kalian pasti sering mendengar kata ‘kanibal’ kan? Entah itu dari film, komik atau berbagai jenis media. Definisi Kanibalisme adalah tindakan memakan individu dari spesies yang sama sebagai makanan. Sebuah kata yang terdengar buas dan tidak bermoral di telinga manusia.
Sebenarnya hewan pun juga mempraktikan kanibalisme. Malah lebih biasa, karena kanibalisme telah tercatat lebih dari 1.500 spesies. Tingkah kanibalisme ini sering kali ada alasan yang bersinggungan dengan teori evolusi.
Mungkin terdengar mengerikan, tetapi banyak hewan ternyata memakan spesies mereka sendiri. Berikut adalah sembilan hewan kanibal, termasuk beberapa yang mungkin mengejutkan kamu.
- Simpanse
Contoh pertama hewan yang mempraktikkan kanibalisme adalah simpanse. Bernama ilmiah Pan troglodytes. Meskipun terkenal herbivora, simpanse beberapa kali makan daging. Seperti berburu monyet dan babi hutan. Namun, secara ekstrim, mereka bisa memakan spesies yang sama.
Mungkin terdengar mengerikan ketika memikirkan hewan yang terlihat cerdas ini memakan sesamanya. Biasanya mereka memakan bayi yang baru lahir. Biasanya simpanse jantan yang mengkanibal bayinya sendiri.
Biasanya karena pejantan tidak berpikir bahwa mereka adalah ayah. Dimakan sekalian untuk memperbesar peluang berkembang biak dengan betina baru dan untuk mengalahkan pejantan lain.
- Singa
Contoh kedua hewan yang mempraktikkan kanibalisme adalah singa. Hewan yang tinggal di hutan hujan tropis ini bernama ilmiah Panthera leo. Ketika pejantan baru mengambil alih kepemimpinan dalam grup, dia biasanya akan membunuh beberapa bayi yang sudah lahir, karena dia tidak ingin menjadi ayah tiri.
Karena tidak mau menginvestasikan sumber daya ke anak-anak yang bukan miliknya. Ini juga berarti bahwa anak-anak kandungnya bisa berkembang biak dengan induknya lebih cepat. Biasanya, peristiwa kanibalisme terjadi di sini.
- Kuda Nil
Contoh ketiga hewan yang mempraktikkan kanibalisme adalah kuda nil. Hewan dengan gigitan yang kuat ini Bernama ilmiah Hippopotamus amphibius.
Kuda nil biasanya memakan bangkai kuda nil lain yang sudah dewasa. Ini sangat mengejutkan mengingat bahwa mereka adalah herbivora. Para ilmuwan menduga bahwa perilaku ini terjadi karena kelangkaan makanan
- Hamster
Contoh keempat hewan yang mempraktikkan kanibalisme adalah hamster. Khususnya dari keluarga Cricetidae. Mungkin cukup mengejutkan. Bahkan hamster kecil peliharaanmu yang lucu pun mampu melakukan kanibalisme. Para ibu diketahui terkadang memakan bayi mereka sendiri yang baru lahir.
Diperkirakan bahwa mereka melakukan ini hanya ketika mereka kekurangan vitamin dan mineral penting. Seperti kuda nil yang menjadi kanibal karena kelangkaan yang ekstrim. Ketahui juga tanda hamster yang akan melahirkan. Cegah induknya agar tidak memakan bayi-bayinya.
- Laba-laba Kepiting
Contoh kelima hewan yang mempraktikkan kanibalisme adalah laba-laba kepiting. Khususnya dari keluarga Thomisidae. Sejauh ini kita telah membahas tentang hewan yang memakan bayinya sendiri, tetapi ada yang terjadi sebaliknya.
Untuk memastikan kelangsungan hidup anak-anaknya, laba-laba kepiting betina akan memberikan tubuhnya sendiri sebagai makanan. Perilaku ini dikenal sebagai matriphagy. Ini dipraktekkan terutama oleh serangga dan arakhnida.
- Caecilia
Tidak. Kita membicarakan hewan. Bukan tetanggamu yang bernama Caecilia. Khususnya dari ordo Gymnophiona. Selain laba-laba dan serangga, ada spesies lain yang juga mempraktikkan matriphagy yaitu caecilian. Makhluk bawah tanah yang sulit ditangkap ini sebenarnya adalah amfibi tanpa kaki.
Tidak seperti laba-laba kepiting, induk mereka tidak sampai mati. Karena mereka menghasilkan lapisan luar kulit khusus, kaya akan lemak dan nutrisi, untuk dimakan bayi mereka.
Bayi Caecilian akan merobek dan memakan kulit ini dengan gigi, dan kulit itu kemudian tumbuh kembali, diganti setiap tiga hari. Hal ini memungkinkan anak muda untuk tumbuh sangat cepat. Jadi Caecilia tidak sepenuhnya mempraktikan kanibalisme.
- Kodok Tebu
Contoh ketujuh hewan yang mempraktikkan kanibalisme adalah kodok tebu. Bernama ilmiah Rhinella marina. Selain kanibalisme yang terjadi antara induk dan bayi, bisa juga muncul antara saudara kandung. Ini adalah kasus kecebong dari kodok tebu, di mana berudu yang lebih besar akan memakan adik-adik mereka yang baru menetas.
Perilaku ini paling sering terlihat di Australia, di mana kodok tebu adalah spesies yang invasif dan sangat merusak. Kanibalisme dianggap sebagai respons terhadap persaingan dalam spesies untuk makanan, karena mereka tidak memiliki pesaing lain. Hewan ini termasuk spesies invasif, lho.
- Belalang Sembah
Contoh kedelapan hewan yang mempraktikkan kanibalisme adalah belalang sembah. Dari ordo mantodea. Mungkin salah satu contoh kanibalisme hewan yang paling terkenal, belalang sembah betina akan memakan belalang jantan segera setelah berkembang biak.
Dia pertama-tama akan menggigit kepalanya, lalu melanjutkan memakan bagian tubuh lainnya. Ini dikenal sebagai kanibalisme seksual. Tidak hanya dilakukan oleh belalang, tetapi banyak serangga dan arakhnida lainnya juga.
Diperkirakan bahwa ini berfungsi untuk meningkatkan kesuburan mereka, karena betina cenderung menghasilkan lebih banyak telur.
- Laba-laba Janda Hitam
Contoh kedelapan hewan yang mempraktikkan kanibalisme adalah belalang sembah. Hewan lain yang secara teratur menunjukkan kanibalisme seksual adalah laba-laba janda hitam. Betina dari genus arakhnida berbisa ini biasanya akan melahap jantan yang jauh lebih kecil, kadang kala sedang kawin.
Karena itulah mereka disebut dengan ‘janda’. Beberapa dari jantan kadang-kadang ada yang mencoba melarikan diri. Tapi lebih banyak yang menerima nasib buruk mereka atau bahkan malah langsung masuk ke rahang mulut betina.