Terdapat berbagai cara bagi makhluk hidup untuk mempertahankan dirinya di alam bebas. Beberapa cara yang digunakan binatang untuk beradaptasi dan mempertahankan dirinya seperti dengan menggulung tubuh pada trenggiling, tubuh yang berduri, gigi yang tajam, atau dengan mengeluarkan bau yang tidak sedap untuk mengusir lawannya.
Semua makhluk hidup sendiri pasti memiliki bau alami yang menempel pada tubuhnya. Namun, tidak semua makhluk hidup mengeluarkan aroma yang menyengat. Seringkali hal ini dijadikan sebagai cara untuk mempertahankan diri dengan mengusir lawan atau makhluk hidup lain yang dianggap dapat mengancam keberlangsungan hidup dari buanang tersebut. Selain untuk mempertahankan diri, beberapa jenis binatang juga mengeluarkan bau yang menyengat untuk menandai wilayah kekuasaannya.
Berikut daftar beberapa binatang yang mengeluarkan bau dan memiliki bau paling tidak sedap:
1. Sigung
Ketika membicarakan mengenai binatang yang mengeluarkan bau tidak sedap, sigung patut untuk diletakkan pada posisi pertama dalam daftar. Jenis fauna khas benua Amerika satu ini menjadikan bau tidak sedap sebagai alat untuk mempertahankan diri. Hal ini disebabkan karena sigung yang tidak memiliki kemampuan dan juga kecepatan untuk melarikan diri dari predator yang ingin memangsanya.
Ketika merasa terancam, sigung akan mengeluarkan cairan dengan kandungan belerang. Gas ini dapat menjangkau hingga radius 3 meter dan menimbulkan bau busuk yang daat mencapai jarak 1 mil.
Meskipun dapat mengeluarkan bau yang sangat budsuk dan amuh untuk mengusir predator, sayangnya sigung hanya dapat mengeluarkan gas ini sebanyak 5 sempritan dan memerlukan waktu hingga satu minggu untuk mengisi kembali gas yang sudah dikeluarkannya.
2. Kaki Seribu
Binatang selanjutnya yang juga dapat mengeluarkan bau tidak sedap yaitu kaki seribu. Binatang satu ini dapat ditemui dengan cukup mudah, dan biasanya berkeliaran di halaman rumah. Mengeluarkan bau tidak sedap merupakan suatu respon tubuh dari kaki seribu.
Kaki seribu akan mengeluarkan cairan dengan bau tidak sedap ketika tengah melingkarkan tubuhnya karena merasa stres atau ketika sebelum memangsa mangsa barunya. Cairan yang dikeluarkan oleh jenis hewan pemakan bangkai ini penting untuk diwaspadai, karena selain memiliki bau yang tidak sedap, cairan in juga beracun. Cairan yang dihasilkan oleh kaki seribu merupakan jenis asam hidrogen yang mampu untuk membunuh seekor tikus.
3. Kumbang Bombardier
Kumbang bombardier merupakan binatang lain yang memiliki sistem pertahanan diri dengan mengeluarkan aroma tidak sedap. Kumbang bombardier akan mengeluarkan bahan kimia yang berbahaya dan panas dari ujung perutnya etika merasa terganggu atau terancam.
Serangga ini memiliki dua bahan kimia di dalam tubuh nya, yaitu hidroquinon dan hidrogen peroksida. Ketika merasa terancam, kumbang bombardier akan mencampurkan kedua senyawa kimia tersebut dengan enzim khusus yang dapat menghasilkan cairan berbau busuk dan memiliki panas yang mendekati 100 derajat celcius.
Caiaran ini dapat mengancam nyawa bagi biantang serangga dan bagi makhluk hidup kecil lain. Bagi manusia sendiri, cairan yang dihasilakn oleh kumbang bombardier dapat menyakitit permukaan kulit.
4. Stink Bug
Stink bug merupakan jenis srangga yang berasal dari China, Korea, dan Taiwan. Serangga satu ini juga dikenal dengan bau menyengat yang dapat dihasilkannya. Nama stink bug sendiri diperoleh dari bau busuk yang dihasilkan ketika merasa terancam.
Serangga yang saat ini sudah banyak menyebar hingga daratan Amerika ini akan mengeluarkan bau busuk yang menyengat dari bagian perutnya ketika merasa perlu melarikan diri atau ketika tengah merasa terancam.
5. Trenggiling
Selain dengan menggulung tubuhnya menjadi bentuk lingkaran, bintang satu ini juga memiliki mekanisme pertahan diri lain, yaitu dengan mengeluarkan bau yang tidak sedap. Fakta trenggiling yang jarang diketahui salah satunya yaitu ketika merasa terancam, trenggiling akan mengeluarkan bau yang berasal dari kelenjar di dekat daerah anusnya.
Bau yang dihasilkan leh trenggilig mirip dengan bau yang dihasilkan oleh sigung, sehingga tidak heran bila binatang satu ini memperoleh predikat salah satu binatang paling bau di dunia. Hewan purba yang masih hidup ini mengeluarkan bau selain untuk menghindari serangan predator juga untuk menandai wilayah teritorinya.
6. Wolverine
Di Indonesia, pasti masih banyak yang merasa asing dengan binatang yang satu ini. Wolverine sendiri merupakan binatang yang masuk dalam golongan keluarga musang. Seperti dengan kebanyakan musang lainnya, wolverine juga memiliki kelenjar cairan yang memiliki bau tidak sedap.
Aroma tidak sedap ini dikeluarkan oleh wolverine untuk menandai wilayah kekuasaannya. Selain itu, jenis hewan yang hidup menyendiri ini juga mengeluarkan cairan dengan aroma tidak sedap yang ditujukan untuk mengubur sisa makanan sehingga makanan ini dapat dimakannya lagi nanti.
7. Musx Ox
Binatang selanjutnya yang juga dapat mengeluarkan bau yaitu Musx ox. Musx ox ayiu juga dikenal engan sebutan klembu kesturi merupakan mamalia berbulu dan bertanduk sepeti kerbau pada umunya, namun ganya dapat ditemui di kutub utara. Musx ox terbiasa mengeluarkan uin yang memiliki bau tidak sedap dengan tujuan untuk menandai wilayah teritorinya.
Musx ox jantang mengeluarkan urine berbau menandai wilayahnya pada usim kawin. Ketika tengah menandai wilayahnya, akan ada bank urine yang menempel pada sekitar perut mus ox. Urine yang menempel pada area perutnya inilah yang selanjutnya menjadi bau yang sangat khas dan hanya dimiliki oleh binatang satu ini.