8 Jenis Hewan Kanibal di Dunia

Kanibalisme adalah sebuah kejadian dimana satu makhluk hidup memakan makhluk hidup sejenis lainnya. Sifat kanibal dimiliki juga oleh berbagai jenis hewan. Perlu diketahui terdapat kurang lebih 1.500 spesies hewan yang melakukan kanibalisme.

Lalu, apa saja jenis hewan kanibal yang ada di dunia? Dan apa alasan hewan-hewan tersebut memakan sesamanya? Jenis hewan kanibal:

1. Hiu Macan Pasir

Memiliki nama latin Carcharias Taurus, hewan satu ini sudah memiliki sifat kanibal pada saat ia masih berada dalam kandungan. Pada saat embrio atau calon bayi hiu mencapai ukuran tertentu, hiu macan pasir akan memakan semua saudaranya.

Layaknya ikan hiu lainnya, hiu macan pasir betina melakukan perkawinan dengan hiu macan pasir jantan. Hal ini yang membuat embrio di dalamnya beranggapan saudaranya adalah saingan yang harus disingkirkan, karena berasal dari sperma yang berbeda.

Berdasarkan salah satu penelitian yang pernah diterbitkan di tahun 2013, proses kanibalisme ini dilakukan dengan tujuan mendapatkan keturunan terkuat serta meningkatkan ukuran embrio hiu, sehingga pada saat melahirkan ia akan menjadi hiu macan pasir terkuat.

2. Anjing Padang Rumput

Hewan satu ini masuk dalam kategori hewan pengerat yang berasal dari padang rumput di Amerika Serikat. Meskipun memiliki tingkah laku yang lucu dan menggemaskan, anjing padang rumput memiliki sifat kanibalisme.

Penelitian yang dilakukan di Universitas Maryland mengungkapkan hanya sedikit anjing padang rumput yang menyapih anaknya. Tidak hanya itu, pada saat anjing padang rumput betina masuk ke dalam lubang kerabat betina, saat ia keluar dari lubang tersebut, akan ada darah pada wajahnya.

Dan setelah itu si betina akan menunjukan hilangnya sifat sebagai induk. Serta, diketahui banyak bayi dari anjing padang rumput menjadi korban kanibal dari induknya sendiri.

3. Laba-Laba

Laba-laba masuk dalam kategori hewan yang memiliki sifat kanibal. Laba-laba betina akan memakan laba-laba jantan setelah mereka kawin.

Dalam hal ini, jenis laba-laba jantan tidak akan bisa melarikan diri. Dikarenakan laba-laba betina memiliki ukuran yaitu, 90% lebih besar dari jantan.

Laba-laba betina yang memakan pasangannya pada saat kawin, nantinya akan memiliki ukuran tubuh yang lebih besar yaitu, 20% lebih besar, selain itu dapat membuat laba-laba betina bertahan hidup secara lama.

4. Katak Tebu

Katak tebu yang berasal dari daerah Amerika Serikat memiliki kebiasaan memakan telur katak tebu lainnya yang mereka temukan di air. Bukan tanpa alasan, hal tersebut dilakukan karena katak tebu memiliki ketertarikan dengan racun yang melindungi telur yaitu, dikenal dengan istilah bufadienolides.

Nutrisi yang terdapat di dalam bufadienolides memiliki manfaat untuk mengembangkan dan juga mengurangi adanya persaingan di masa depan.

Tidak hanya itu saja, dalam salah satu penelitian yang dilakukan pada tahun 2008 turut menemukan, katak tebu yang dengan sengaja menggoyangkan jari tengah kaki belakang mereka dilakukan dengan tujuan untuk menarik mangsa, salah satunya katak muda.

Pada penelitian itu, para peneliti membedah katak tebu remaja dan menemukan sebanyak 64% dari 149 mangsa dari katak tebu adalah katak tebu lainnya.

5. Kuda Nil

Hewan karnivora satu ini memiliki berat hingga 1,5 ton. Untuk bisa bertahan hidup, hewan dengan gigitan terkuat ini akan memakan sekitar 40 kilogram rumput setiap harinya. Namun, pada saat makanan sulit didapatkan, kuda nil akan memakan apapun yang ditemuinya, termasuk spesies mereka.

6. Udang Air Tawar

Meskipun memiliki ukuran tubuh yang kecil, jenis hewan satu ini memiliki sifat kanibal loh. Sesekali udang memakan anaknya sendiri. Hal ini akan menjadi lebih buruk pada saat udang air tawar terinfeksi oleh parasit jenis Pleistophora mulleri.

Ukuran parasitini kecil, yaitu sebesar dengan sel darah yang terdapat pada manusia. Namun jenis parasit ini bersarang di otot inangnya dalam jumlah banyak hingga jutaan.

Ini yang menyebabkan udang air tawar membutuhkan lebih banyak makanan untuk bisa bertahan hidup. Udang akan mudah merasa lapar dan melahap anak-anaknya dengan jumlah yang lebih banyak.

7. Ular

Terdapat beberapa jenis ular dengan spesies yaitu, ular garter dan king snake yang memiliki kemungkinan besar untuk memakan satu sama lain apabila mereka berada dalam satu kandang ataupun rumah yang sama.

Salah satu penelitian yang dilakukan pada tahun 2009 dari Mexican Lance-Headed Rattlesnake menunjukan bahwa sebesar 68% induk ular baru akan memakan semua bagian yang berasal dari keturunan mereka. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk mengembalikan nutrisi yang ular butuhkan untuk melakukan reproduksi kembali.

8. Belalang Sembah

Salah satu fakta belalang sembah adalah mempunyai sifat kanibalisme. Jenis hewan satu ini bisa dikatakan sebagai hewan yang memiliki sifat keji.

Dengan ukuran tubuh yang jauh lebih besar dari belalang sembah jantan, yaitu hingga tiga kali lebih besar, belalang betina akan memakan kepala pasangannya secara hidup-hidup.

Di tengah proses seks yang berlangsung antara belalang sembah betina dan jantan, sang betina akan menolehkan kepalanya ke arah belakang untuk melihat sang jantan. Pada saat itu juga belalang sembah betina akan memotong kepala pasangannya dan kemudian akan memakannya.

Salah satu penelitian menjelaskan alasan dibalik sifat keji yang dimiliki oleh belalang sembah betina. Berdasarkan penelitian tersebut, jika sang betina memakan tubuh pasangannya setelah berhubungan seks nantinya akan menghasilkan telur dalam jumlah banyak, dibandingkan yang tidak melakukan kanibalisme.