8 Perbedaan Kucing Persia dan Anggora yang Sering Keliru

Kucing menjadi salah satu jenis hewan peliharaan yang cukup digemari masyarakat luas, pasalnya sifat ramah dan lucunya ini banyak orang yang ingin memeliharanya. Nah dua jenis kucing yang sering dijadikan pilihan adalah kucing Anggora dan kucing Persia.

Namun kebanyakan orang salah membedakan antara kucing Anggora dan kucing Persia tersebut, padahal secara fisik dan sifat sangat berbeda 180 derajat. Untuk lebih jelasnya terkait segala perbedaan kucing persia dan anggora, bisa simak ulasan berikut.

1. Daerah Asal

Perbedaan yang pertama kali ini bisa diketahui dari negara asalnya. Untuk kucing Anggora ini merupakan salah satu ras tertua dari kucing, ia berasal dari daerah Ankara (Anggora) di Turki dan sama seperti jenis kelinci anggora ini, yang konon kucing ini sudah dikenal sejak tahun 1600an.

Sementara untuk kucing Persia ini berasal dari daerah Persia yang sekarang menjadi Iran. Kucing ini pertama kali dikenalkan ke negara Italia sekitar tahun 1620an dan akhirnya sampai kini terkenal hingga di Indonesia.

2. Bentuk Wajah

Perbedaan berikutnya yang dapat anda perhatikan ada di bagian bentuk wajahnya. Untuk ciri-ciri kucing anggora memiliki bentuk wajah seperti kucing lokal, bentuknya sedikit segitiga dan memiliki hidung yang sedikit mancung, dengan telinga cenderung runcing dan panjang.

Sementara untuk kucing Persia ini memiliki wajah yang cenderung membulat, hidung pesek atau tidak terlalu mancung. Jika diperhatikan pada bagian samping, dahi, hidung, dan dagunya terlihat datar, kemudian mata dari kucing persia ini pun lebih bervariasi dibandingkan Anggora.

3. Bagian Tubuh

Untuk kucing Anggora memiliki tubuh yang tergolong ideal, dan ia nampak memiliki tubuh yang langsing dan ototnya tidak begitu menonjol. Kucing ini juga memiliki bentuk tubuh yang nampak terlihat lebih tinggi dan gagah.

Lalu untuk kucing Persia, ia nampak lebih gemuk tubuhnya, dan tinggi badannya tidak seperti Anggora, karena memiliki kaki yang pendek namun kokoh besar dengan cakar yang membulat. Kalau tidak jinak, berikut ini cara menjinakkan kucing persia dewasa yang dapat anda terapkan.

4. Bagian Bulunya

Untuk kucing Anggora ini memiliki bulu yang tebal, namun tidak setebal kucing Persia. Sedangkan pada bagian ekornya ini jenis Anggora bulunya paling panjang dan tebal, maka tidak heran jika disebut juga dengan ekor musang karena tampilannya.

Untuk bulu dibagian wajah memang tidak begitu tebal, namun lebih lebat dibandingkan kucing lokal. Namun, anggora dan lokal bisa dicampurkan ras-nya dimana berikut cara merawat kucing campuran yang bisa diperhatikan.

Sementara untuk kucing Persia memang dikenal sebagai spesies kucing dengan bulu tebal, bahkan pada bagian bulu di wajah. Mulai dari leher hingga ekor juga sudah ditutupi oleh bulu tebal, khususnya jika memang kucing Persia yang anda miliki berdarah murni tanpa ada kawin silang.

5. Kepribadian

Perbedaan kucing persia dan anggora bisa dilihat dari kepribadiannya, yang mana untuk kucing Anggora pada umumnya memiliki karakter lebih aktif, energik, senang bermain, namun penurut, sehingga banyak yang betah memeliharanya.

Selain itu, anggora juga cukup cerdas, memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, suka berinteraksi dengan manusia, mudah dilatih, ramah dengan manusia maupun hewan lain. Cara melatih kucing bersalaman berikut bisa anda coba terapkan pada kucing peliharaan anda.

Untuk kucing Persia ini memiliki sifat yang sedikit berbeda dengan anggora, dimana ia ini lebih menjadi kucing yang pemalas, manja, penurut, dan juga lebih kalem saat berinteraksi dengan manusia.

6. Aktifitas

Kucing Anggora ini lebih senang duduk di lantai atau sekitaran pemiliknya, ia juga lebih waspada dan suka mencari tempat yang lebih tinggi untuk dinaiki. Ia pun juga suka berlari-lari, dan cara berjalan kucing ini pun nampak lebih luwes, sehingga cukup gemas saat melihatnya berjalan.

Sementara untuk kucing Persia sifatnya sedikit pemalas, ini bisa dilihat dari aktifitasnya yang tidak seenergik kucing Anggora. Kucing cenderung  lebih suka diam di tempat atau istirahat, cara berjalannya pun nampak lebih lambat dan terlihat manja.

7. Masalah Kesehatan

Untuk kucing Anggora memiliki daya tahan tubuh yang bagus, untuk penyakit biasa kucing ini masih bisa bertahan, yang pasti kucing ini lebih jarang terserang penyakit. Namun anda harus waspada dengan penyakit seperti Ataxia, dan Hypertophic Cardiomyopathy.

Sementara untuk kucing Persia daya tahan tubuhnya ini tak sebagus dari Anggora, untuk masalah kesehatan dari kucing ini perlu diperhatikan. Dan kalaupun memang perlu juga harus mendapatkan perawatan/ perhatian ekstra terhadapnya.

Beberapa penyakit yang sering menghampirinya seperti susah bernafas/ nafas yang berisik, Entropion, Excessive Tearing, Polycystic Kidney Disease, Heat Sensitivity, Ringworm, Cherry Eye, Dental Malocclusions, Seborrhea Oleosa.

Ada berbagai macam ciri-ciri kucing sehat yang harus anda ketahui, dimana agar kucing bisa awet dan memiliki usia yang lama. Selain itu, kucing sehat juga bisa membuat anda lebih nyaman lantaran bisa terus diajak bermain.

8. Pilih Anggora Atau Persia?

Kalau soal ini, pastinya anda harus melihat dari sisi kebutuhan dan budget yang dimiliki. Jika anda menginginkan kucing yang lincah dan aktif bermain, maka kucing Anggora jadi pilihannya.

Sementara jika anda menginginkan kucing yang memiliki tampilan lucu, imut, dan menggemaskan, maka kucing Persia jadi pilihannya.

Kurang lebih seperti itulah beragam perbedaan kucing persia dan anggora yang dapat anda perhatikan, sehingga kedepan bisa mengetahuinya lebih tepat. Selain itu, ketahui juga terkait cara memelihara kucing persia yang baik.