8 Tips Perawatan Murai Batu Jelang Lomba

Saat ini penggemar burung atau biasa di sebut kicau mania makin bertambah, mungkin anda salah satunya. Hal ini tentu tak luput dari kegemaran tersendiri akan kicau burung, dan disisi lain lantaran bermacam burung yang ada di nusantara ini sangat begaram. Salah satunya adalah murai batu. Tentu anda tidak asing dengan namanya, burung yang di kenal juga sebagai kucica hutan. Sedangkan nama latin dari burung murai batu itu sendiri adalah Copsychus Malabaricus.

Burung ini termasuk ke dalam famili Muscicapidae atau burung cacing. Persebarannya ada di seluruh pulau Sumatra, Semenanjung Malaysia, dan sebagian pulau Jawa. Beberapa pakar juga menganggap ras dari Kalimantan Utara Murai alis putih atau Copsychus malabaricus stricklandii sebagai spesies tersendiri. Murai batu adalah burung yang bersuara merdu dan layak di ikutsertakan dalam perlombaan.

Seperti apa tips perawatan Murai Batu jelang Lomba ini bisa anda ketahui pada artikel yang akan di sampaikan. Tentu sangat penting perawatan yang di lakukan pada murai batu sebelum mengikuti kompetisi, siapapun berharap untuk juara. Bagi anda yang sedang akan mengikutlombakan murai batu, sebaiknya perhatikan perawatan sebelum jelang lomba. Tujuannya yakni untuk memperkuat mental sang burung, sekaligus memberikan stamina yang cukup agar mampu bersaing dengan lawan. Berikut ini adalah tips perawatan yang bisa anda simak sebelum jelang lomba. (Baca Juga: Manfaat Cacing Pada Burung Murai)

Tips Perawatan Murai Batu Jelang Lomba

1. Jauhkan dengan Burung Lain

Tips yang pertama anda lakukan yakni memastikan burung murai batu anda jauh dari burung kicau yang lainnya. Waktu yang di perlukan untuk masa ini adalah seminggu sebelum jelang perlombaan, dan terutama jauhkan dengan burung sesama jenis murai batu. Tips ini bertujuan untuk mengurangi minat burung berkicau, sehingga stamina tubuh dan kicauannya pun akan tetap terjaga.

Sedangkan untuk pemberian pakan juga masih pada porsi yang seperti biasa saja, jangan terlalu berlebihan dalam lakukan penambahan porsi pakan, begitu juga dengan jenis pakannya, ditakutkan terlalau banyak penambahan / perubahan itu justru akan membuat sang burung kaget, sehingga di lapangan nanti pola penampilannya juga akan berubah atau akan mempengaruhi kualitas hasil lomba nantinya.

2. Kondisikan Burung Dengan Lapangan

Tips kedua yang bisa Anda lakukan adalah dengan mengkondisikan burung Murai Batu dengan lapangan lomba. Sebelum perlombaan dimulai, sebaiknya nda bisa mengamati terlebih dahulu lokasi perlombaan itu seperti apa. Apakah model lapangan terbuka atau sebaliknya, bagaimana intensitas cahaya yang mengenai tempat tersebut. Dengan begitu anda bisa melakukan pelatihan terhadap burung murai batu untuk dapat mengkondisikan ditempat yang baru dengan suhu yang berbeda. (Baca Juga: Penyakit Kulit Pada Burung Murai)

3. Pastikan Tidak Terganggu Hewan Lain

Selain dua tips di atas, masih ada yang lainnya seperti dengan mengawasi burung dari kemungkinan diganggu hewan yang lain. Perhatian intensif sebelum perlombaan penting demi menjaga mental sang burung murai batu anda lantaran akan dilombakan. Usahakan untuk menjauhkan murai batu dari bertemu hewan penggangu lain seperti kucing, ayam, kambing atau apapun yang membuatnya takut dan trauma. Inilah hewan-hewan predator yang akan mengancam keselamatan sang burung. Ketakutan-ketakutan juga akan muncul pada murai batu, bahkan bisa membuat mental burung murai terseebut tidak stabil lagi alias down dan untuk parahnya lagi kemungkinan seperti itu akan membuat burung menjadi giras atau tidak jinak lagi.

4. Pemberian Jangkrik

Soal makanan juga penting sekali di perhatikan bila murai batu akan di gelar pada perlombaan. Seminggu sebelum lomba, mulailah memberi pakan burung dengan serangga seperti jangkrik. Mungkin setiap harinya anda sudah memberikan jangkrik untuk sang burung, tetapi kali ini berbeda.

Misalnya apabila anda biasa memberikan 5 biji di pagi hari maka tingkatkan sedikit saja dengan menambah 3 ekor jangkrik. Sehingga 8 jangkrik di berikan pada murai batu seminggu sebelum lomba di mulai. (Baca Juga: Ramuan Tradisional Untuk Murai Agar Gacor)

5. Penambahan Ulat Hongkong

Bukan saja jangkrik, namun anda harus menambahkan menu lain sebagai penambah stamina sang murai batu. Sebut saja ulat hongkong yang harus anda berikan bersamaan dengan pemberian jangkrik.

6. Pemberian Multivitamin

Jangan lupa untuk selalu memberikan suplemen untuk sang burung. Bukan hanya pada waktu jelang perlombaan saja, tetapi setiap harinya seekor burung harus di perhatikan kekebalan tubuhnya. Dalam hal ini anda bisa memberikan vitamin pada murai batu. (Baca Juga: Cara Menghilangkan Suara Ayam Pada Murai)

7. Penjemuran

Memang, pada dasarnya seekor burung tetap di jemur setiap hari. Namun untuk hal perlombaan ini berbeda, dimana penjemuran di lakukan selama satu jam di pagi hari pukul 08.00 dan sore hari pukul 15.30. Akan tetapi yang membedakan dengan penjemuran setiap hari adalah durasinya.

Jika biasanya hanya selama 30 menit saja maka sebelum lomba lakukan selama satu jam dengan catatan tetap memberikan pakan dan air di dalam sangkar. Tetapi hal ini tidak di lakukan setiap hari, cukup dua hari sekali selama seminggu sebelum lomba.

8. Pembentukan Kekebalan

Sebelum mengikuti perlombaan, ada baiknya anda membuat kondisi burung murai batu sehat. Salah satunya dengan menjaga kekebalan tubuhnya. Caranya yakni dengan memberikan antibiotik khusus yang bisa anda beli pada kios pakan burung. (Baca Juga: Cara Beternak Burung Murai di Sangkar Gantung)

Demikianlah 8 tips perawatan Murai Batu jelang Lomba yang dapat Anda lakukan pada burung kesayangan agar siap dan menang di pertandingan mendatang. Semoga bermanfaat.