Dalam kehidupan sehari – hari, masyarakat memang banyak yang senang memelihara burung peliharaan di rumah dengan berbagai tujuan masing – masing. Seperti halnya hanya untuk mengisi waktu luang (sebagai kesibukan saja) dan ada juga yang melakukannya untuk bisnis (diternakkan).
Pada kesempatan kali ini kami ingin mencoba membagikan informasi untuk anda agar bisa menambah wawasan baru mengenai cara ternak burung cililin. Yuk bagi anda yang ingin mengetahui ulasan lengkapnya bisa menyimak penjelasan di bawah ini.
1. Pastikan Tempat Perawatan dalam Keadaan Baik dan Bersih
Pada umumnya cara merawat berbagai jenis binatang seperti contohnya burung, hal yang paling pertama wajib untuk diperhatikan adalah tempatnya (kandang). Apakah tempat tersebut sudah benar – benar dalam kondisi baik dan bersih atau tidak?
Karena kondisi tempat yang baik dan bersih akan mempengaruhi kenyamanan, pertumbuhan dan perkembangan binatang peliharaan yang sedang anda rawat. Jadi sebelum memutuskan untuk merawat burung cililin, alangkah baiknya untuk memperhatikan poin yang satu ini ya sobat. (Baca juga mengenai cara mudah ternak cucak hijau)
2. Berilah Pakan yang Tepat dan Teratur
Pemberian pakan yang tepat sesuai dengan kondisinya saat di alam bebas akan sangat berpengaruh pada pertumbuhan dan perkembangannya. Selanjutnya jika pemberian pakan sudah tepat, maka anda wajib memperhatikan keteraturannya ya sobat.
Percuma saja jika makanannya sudah tepat, namun ternyata di sisi lain anda bermalas – malas dalam proses pemberian pakan sehari – hari. Maka hal yang akan terjadi adalah burung cililin tersebut mengalami keterhambatan dalam proses tumbuh dan berkembang. (Baca juga mengenai cara ternak burung jalak kapas)
3. Proses Pendekatan dan Penjinakan
Cara merawat burung cililin yang ketiga adalah melakukan proses pendekatan dan penjinakan yang baik. Tanpa adanya pendekatan yang baik, bisa saja burung cililin yang sedang anda coba pelihara justru akan menjadi stres dan pada akhirnya akan mati. (Baca juga mengenai cara ternak burung tekukur)
4. Berilah Angin – Anginan yang Cukup (Pengembunan)
Seperti halnya manusia yang membutuhkan udara segar dan bersih, burung pun juga membutuhkannya sobat. Pasokan oksigen yang baik akan membantu pertumbuhan dan perkembangan burung cililin menjadi lebih cepat. Untuk penerapannya ada baiknya anda lakukan pada pukul 05.00 sampai dengan 05.30 seusai subuh. Karena rentang waktu tersebut waktu paling cocok. (Baca juga mengenai cara ternak burung kutilang)
5. Memandikan Burung Secara Rutin dan Sesuai dengan Porsinya
Apakah burung perlu mandi? jawabannya iya sobat. Seperti halnya manusia, burung pun butuh yang namanya mandi untuk menjaga kebugaran tubuhnya. Namun mandi untuk versi burung sendiri berbeda dengan manusia yang langsung mengguyurkan air ke badannya ya sobat.
Bagi burung, mengusap – usapkan air ke tubuhnya secara perlahan saja sudah cukup. Selain itu anda juga bisa menggunakan alat penyemprot dengan menyemprotkan secara langsung dari luar sangkar burung. (Baca juga mengenai cara membuat burung cipoh agar cepat gacor)
6. Lakukan Penjemuran Secara Rutin
Penjemuran bagi burung sendiri mampu meningkatkan gairah dan juga kebugaran tubuhnya. Jika bisa berinteraksi secara langsung dengan sinar matahari pagi, maka akan jauh lebih baik sobat. Jangan lakukan penjemuran pada saat sinar matahari terasa sangat terik. Karena akan membuat burung menjadi tak berdaya. (Baca juga mengenai cara merawat burung gelatik bakalan)
Selain itu dengan melakukan penjemuran secara rutin, maka kutu – kutu yang bersarang di bagian tubuh burung bisa rontok dengan sendirinya sobat. Ingat sobat, untuk waktu normal penjemuran juga wajib diperhatikan. Melihat kondisi dan karakteristik burung cililin yang sangat sensitif, maka waktu penjemurannya kisaran antara 15 sampai 30 menit saja. Namun jika dalam kondisi tertentu anda bisa menambah sampai 40 menit saja. Jika anda melakukan penjemuran terlalu lama, maka burung cililin akan terlihat lemas dan lama kelamaan akan mati.
7. Lakukan Proses Pemasteran
Nah sobat jika anda akan melakukanpemasteran pada burung cililin di rumah, sebaiknya pertimbangkan terlebih dahulu. Maksudnya begini, jika memang burung tersebut baru anda beli, sebaiknya biarkan terbiasa dulu untuk berinteraksi dengan anda (istilahnya adaptasi).
Setelah berjalan beberapa hari, maka anda bisa melakukan proses pemasteran dengan jangka waktu tertentu baik pagi hari, siang hari bahkan jika diperlukan sampai malam hari sekalipun. Cara ini bisa anda lakukan untuk membuat burung cililin menjadi lebih gacor sobat.
8. Berikanlah Vitamin Secukupnya
Pemberian vitamin juga ikut andil dalam mendukung baik dan tidaknya burung cililin yang anda pelihara. Jika anda menginginkan burung dengan kualitas baik, maka berikanlah vitamin yang cukup dan rutin ya sobat. Dengan begitu, peluang untuk mendapatkan indahnya suara burung cililin bisa sangat mudah.
9. Bersihkan Kandang Secara Rutin
Jadwalkan proses pembersihan kandang secara rutin ya sobat. Dengan melakukan penjadwalan, maka anda bisa ikut menjaga kesehatan burung itu sendiri. Berbeda jika anda tidak melakukan penjadwalan alias semau sendiri, pasti kualitas burung cililin anda akan mengalami penurunan, mengingat burung tersebut mempunyai karakteristik yang sensitif.
10. Perhatikan Penempatan Kandang
Penempatan kandang sebenarnya wajib anda perhatikan sobat. Jika anda menggunakan kandang gantung, maka pastikan bahwa tempatnya tidak terdapat angin berlebihan. Pasalnya jika angin cukup kencang dan membuat kandang menjadi goyang – goyang, maka nantinya burung akan menjadi stres. Kemudian juga jangan tempatkan di lokasi yang terlalu banyak sinar matahari. Karena akan membuat burung menjadi lemas.
Untuk kandang permanen juga wajib diperhatikan, mengingat kandang akan sulit untuk di pindah – pindahkan. Jadi pertimbangan khusus wajib dilakukan sebelum memutuskan untuk menempatkan kandang tersebut di tempat tertentu. Karena bobot kandang sendiri sudah cukup berat dan tidak bisa dipindahkan secara mandiri.
Demikian yang bisa kami sampaikan pada pembahasan kali ini mengenai cara ternak burung cililin. Semoga artikel ini bisa membantu dan banyak membawa manfaat bagi sobat semua yang membacanya. Harapan penulis kepada anda semoga bisa menambah wawasan baru, sehingga bekal tersebut bisa diwariskan ke anak cucu nanti.
Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Terima kasih sudah berkunjung dan meluangkan waktu untuk membaca artikel kali ini. Jangan lupa untuk update terus perkembangan artikel – artikel terbaru berikutnya. Salam hangat selalu dari penulis.