8 Hewan Langka di Thailand yang Harus Dilestarikan

Mungkin bagi yang sudah paham akan sejarah sudah tidak asing lagi dengan Negara Thailand dengan julukannya sebagai Negeri Gajah Putih. Itu dikarenakan memang spesies yang dimiliki oleh sang raja Negara tersebut berbeda dengan Gajah Albino yang ada di Negara lain.

Untuk sekarang ini hewan yang menjadi lambang Negara dalam waktu lama itu masih bisa ditemukan, terutama dalam pawai atau mungkin tradisi kenegaraan tertentu. Namun sayang jumlahnya sudah sangat sedikit, dan beberapa hewan langka berikut juga bisa di temukan di Thailand.

1. Gajah

Gajah

Dan ternyata bukan cuman gajah putih saja, melainkan beberapa jenis gajah lainnya yang ditemukan di Thailand tidaklah banyak. Meski kuantitasnya sudah menurun, untuk hewan bertubuh besar ini diketahui masih sering berkeliaran di alam liar, sehingga bisa dikatakan tidak terlalu terancam kepunahan.

Hal itu dikarenakan memang Gajah menjadi hewan yang dipandang suci dan agung di Negara ini, sehingga jarang mereka yang berani untuk menyiksa hewan tersebut sebagai keuntungannya. Lebih mengenal tentang hewan ini, bisa simak jenis gajah di dunia berikut.

2. Harimau

Harimau

Berikutnya ada hewan Harimau yang kebanyakan kini sudah di posisikan di penangkaran untuk menjaga kelestariannya. Namun beberapa kali masih ditemukan juga di alam liar, akan tetapi jumlahnya diperkirakan hanya kurang dari 300 ekor saja.

Meski demikian diketahui kalau hewan ini mengalami perkembang biakan dengan baik, sehingga ada harapan dalam peningkatan populasi agar tidak mengalami kepunahan. Di Indonesia sendiri juga kasusnya sama karena ulah manusia, dan berikut penyebab kelangkaan harimau sumatera lengkapnya.

3. Binturong

Binturong

Hewan langka di Thaliand berikutnya yakni Binturong atau memiliki nama lain Binturung, dimana hewan ini seperti musang namun memiliki tubuh lebih besar. Hewan ini berasal dai suku Viverridae, dan memiliki sifat pemalu sehingga akan jarang ditemui di alam liar.

Kebanyakan hewan ini berada di pepohonan, akan tetapi ketika hadir maka baunya khas banget yakni sama seperti popcorn. Hanya saja, karena sering diburu untuk dijadikan hewan peliharaan pribadi dengan perkembangan yang kurang baik, menjadikan spesiesnya makin langka saja.

4. Beruang

Beruang

Walaupun untuk status keberadaannya masih belum sampai dalam titik terancam punah, akan tetapi tetap saja populasinya yang terus berkurang menjadikan pihak pemerintahan setempat waspada. Terlebih Thailand sendiri merupakan rumah bagi Sun Bear dan Asian Black Bear yang cukup unik ketimbang jenis lainnya.

Meski pada dasarnya terus mengalami pengurangan, namun sudah dilakukan beberapa antisipasi termasuk pembentukan yayasan yang fokus dalam meningkatkan populasi beruang ini. Dan jelas saja jenis beruang Thailand ini berbeda banget ketimbang ciri-ciri beruang kutub atau mungkin karakteristik beruang madu yang cenderung lebih ganas.

5. Ikan Pari Manta

Ikan Pari Manta

Ketika berkunjung ke Thailand, salah satu aktivitas yang biasa dilakukan yakni menyelam terutama di Kepulauan Similan, kawasan lepas pantai barat Thailand. Dikarenakan di sana sering kali dijadikan sebagai tempat singgah ikan pari raksasa.

Untuk ukuran dari manta ray alias ikan pari jumbo ini sendiri bisa mencapai 7 meter. Jika anda beruntung, maka bisa berpapasan langsung dengan ikan yang terbilang langka ini, karena memang Pari Manta tidak bisa dijumpai di sembarang tempat.

6. Biawak Air Asia

Biawak Air Asia

Saat berada di pantai, hutan atau mungkin beberapa pulau di Negara Thailand, mungkin anda akan melihat hewan kadal berukuran sekitar 2 meteran ini berkeliaran di sekitar. Ini merupakan salah satu jenis kadal raksasa yang ditemukan di Negeri Gajah Putih tersebut.

Dan salah satu spot terkenal di Bangkok yang memiliki hewan ini yaitu Taman Lumphini, akan tetapi masyarakat sekitar malah banyak yang menangkap biawak air asia dalam beberapa alasan. Mulai dikonsumsi sendiri dan bahkan ada yang meyakini dipakai sebagai obat.

7. Owa

Owa

Seluruh taman nasional di Thailand telah memiliki hewan yang cukup langka ini, karena memang ketika di hutan akan sangat sulit ditemukan. Hewan ini suka bergelantungan dari pohon ke pohon dan memiliki jangkauan loncatan hingga 15 meter dengan kecepatan 55 km per jam.

Meski sulit ditemukan karena pergerakannya yang sangat lincah dalam berpindah antar pohon, akan tetapi suara dari hewan yang biasa disebut dengan Gibbon ini bisa di dengar hingga 1 km. Sedikit fakta soal hewan ini, bahwasanya ia tergolong jenis kera dengan tampang dan wujud paling keren.

8. Hiu Paus

Hiu Paus

Bukan cuman ikan pari manta saja, melainkan di Thailand terutama di ekosistem perairan ada hewan hiu paus juga yang tersebar di Thailand. Meski tidak banyak, namun masih cukup sering ditemukan di perairan Negeri Gajah Putih tersebut.

Ukurannya sendiri bisa sampai 12 meter, dan perlu diketahui bahwa hewan ini tidak berbahaya sehingga anda bisa berenang bersama. Namun sayang, terkadang ketidak berbahayaannya ini malah dimanfaatkan oleh manusia tak bertanggung jawab.

Itulah kedelapan jenis hewan langka di Thailand yang perlu mendapatkan pelestarian, sama seperti hewan langka di Malaysia yang benar-benar harus mendapatkan perhatian dan penangkaran agar populasinya tetap terjaga dengan baik, alias mencegah dari kepunahan.