7 Perawatan Kucing Pasca Operasi

Ketika memiliki kucing, terdapat beberapa kondisi yang memungkinkan kucing untuk menjalani dioperasi, salah satunya yaitu operasi dengan tujuan pengebirian atau mensterilkan kucing.

Setelah menjalani suatu proses operasi, kucing memerlukan perawatan-perawatan khusus agar dapat segera pulih kembali dan juga untuk menghindari resiko infeksi pasca operasi.

Berikut beberapa cara yang harus dilakukan untuk kucing yang baru saja dioperasi:

1. Sediakan Tempat Nyaman

Kucing yang baru saja menjalani operasi kemungkinan besar akan merasa bingung dan juga tidak enak badan sebagai efek samping dari pemberian anestesi selama operasi.

Efek samping dari anestesi kemungkinan akan bertahan selama 18 hingga 24 jam sejak operasi selesai. Selama waktu itu sebaiknya memisahkan kucing dari binatang peliharaan lain dan biarkan kucing beristirahat sendiri.

Pastikan untuk menyediakan tempat yang nyaman dan hangat sehingga kucing dapat beristirahat dengan tenang. Sediakan ranjang atau bantal empuk dan juga selimut dalam tempat tinggal sementara kucing.

Jika memungkikan untuk dilakukan, letakkan tempat tidur kucing pada lantai atau ubin kayu karena kucing senang mendinginkan perutnya dengan meregangkan tubuh pada lantai. Lantai yang keras dan dingin juga dapat membantu untuk meredakan rasa sakit kucing pasca operasi.

Tips agar kucing tidak kabur dari rumah yaiitu dengan meletakkannya di tempat yang tenang namun masih dapat diawasi dengan mudah. Biarkan kucing beristirahat dan periksa setiap beberapa jam sekali untuk menghindari adanya masalah atau komplikasi pasca operasi yang mungkin dapat terjadi.

2. Berikan Obat Oles dan Obat Minum

Dokter hewan pada umumnya akan memberikan obat untuk pemulihan kucing. Obat yang diberikan merupakan jenis obat pereda nyeri untuk menghindarkan kucing dari kesakitan setelah efek dari anestesi menghilang.

Jangan lupa untuk memberikan obat tersebut dengan rutin dan teratur. Namun Apabila dokter tidak memberikan obat, obat dapat dibeli sendiri melalui marketplace atau pada klinik hewan.

Obat oles sendiri digunakan untuk luka bekas sayatan operasi. Sayatan ini biasanya akan ditutup perban yang akan dibuka 5 hari setelah operasi. Ketika perban sudah dibuka dan bekas jahitan masih basah, oleskan obat luka pada bagian tersebut agar bekas luka segera mengering.

Obat oles berperan sangat penting dalam penyembuhan luka pasca operasi mengingat kucing merupakan binatang yang memiliki kebiasaan untuk menjilati tubuhnya, tidak menutup kemungkinan kucing juga akan menjilat pada bagian jahitannya.

Hal ini dapat membuat bekas luka semakin lama untuk mengering, sehingga pastikan untuk secara teratur memberikan obat oleh dan kucing tidak menjilati bagian tersebut agar kucing dapat segera pulih kembali.

3. Jangan Dimandikan

Kucing yang baru dioperasi tidak boleh untuk dimandikan selama beberapa hari, tergantung dengan jenis operasi yang dilakukan.

Waktu yang tepat memandikan kucing Untuk operasi steril sendiri memakan waktu setidaknya selama 14 hari. Kucing betina sendiri memiliki waktu pemulihan yang lebih lama dibandingkan dengan kucing jantan.

Meskipun tidak boleh dimandikan, tetap kaga kebersihan tubuh kucing dengan mengelap tubuhnya menggunakn lap yang dibasahi atau dengan menggunakn tisu basah setiap hari.

5. Berikan Makanan Basah

Kucing yang baru saja menjalankan operasi memerlukan makanan yang bernutrisi tinggi untuk membantunya pulih lebih cepat. Akan tetapi, sering kali kucing tidak mau makan setelah dioperasi karena merasa mual akibat anestesi. Hal ini bukan masalah besar, kucing dapat mulai diberikan makanan beberapa jam atau keesokan harinya.

Cara mengatasi kucing tidak mau makan dan tidur terus yang efektif yatiu dengan memberikan makanan basah. Pastikan makanan yang diberikan bernutrisi dan higienis agar kucing dapat segera pulih. Sebaiknya jangan berikan kucing kudapan dan juga susu hingga beberapa hari. Hal ini dikarenakan susu masih terlalu berat untuk dicerna oleh kucing yang baru saja menjalankan operasi.

Apabila setelah berapa waktu kucing masih tidak mau makan, coba dengan menyuapinya, dan apabila kucing masih menolak segera konsultasikan pada dokter hewan.

Untuk kucing yang baru saja di steril biasanya akan memiliki nafsu makan yang tinggi. Selalu perhatikan porsi dan waktu pemberian asupan makanan agar kucing tidak menjadi kegemukan atau obesitas.

6. Jangan Ajak Bermain

Kucing merupakan binatang yang suka bermain dan juga selalu bersemangat ketika diajak bermain bersama. Namun, jangan ajak bermain kucing selama beberapa hari terlebih dahulu meskipun kucing menunjukkan tanda kucing ingin bermain.

Biarkan kucing beristirahat dan tidak banyak beraktivitas. Terlalu banyak beraktivitas dapat menyebabkan bekas luka sayatan ketika popersai semakin melebar dan menjadi semakin sulit untuk pulih.

Luka sayatan yang melebar atau memakan waktu pemulihan yang semakin lama uni dapat meningkatkan kemungkinan adanya infeksi pada luka tersebut yang bisa berakibat fatal bagi kesehatan tubuh kucing.

Batasi pergerakan kucing agar tidak terjadi komplikasi yang tidak diinginkan. Selain dengan mengawasi, kucing juga dapat diberikan kalung elizabethan. Kalung Elizabethan berfungsi untiuk mengurangi aktifitas kucing dan menghindarkannya dari menilat-jat luka bekas sayatannya.

7. Perhatikan Kondisi Kucing

Cara merawat kucing pasca operasi dengan benar yaitu dengan selalu memperhatikan kondisinya. Setelah operasi, pastikan untuk selalu mengawasi kucing dan memeriksa keadaannya secara teratur.

Apabila terdapat tanda-tanda kucing kesakitan, diare, muntah, demam, lesu, lemas, atau tanda-tanda bekas jahitan pada luka sayat pasca operasi terbuka segera kunjungi dokter hewan agar kucing dapat diberikan perawatan khusus.