15 Cara Merawat Rottweiler agar Jinak dengan Mudah

Anjing Rottweiler cukup dikenal dengan anjing yang memiliki perangai cerdas, pemberani, dan juga penyayang. Apabila dipelihara dan dirawat dengan tepat maka Kamu dapat melihat Anjing Rottweiler yang Kamu miliki berprilaku ceria dan menunjukkan sahabat yang cukup setia sehingga pemeliharaan Anjing Rottweiler cukup penting untuk Kamu perhatikan dan dalam artikel ini kami akan mengulas 15 cara merawat rottweiler yang kami paparkan dibawah ini, cekidot !

1. Makanan Sehat

cara merawat rottweiler yang pertama yaitu memberi makanan sehat. Selayaknya seluruh jenis anjing normal, rottweiler adalah karnivora yang berarti pemakan daging, daging yang Kamu berikan pun harus yang segar dan mentah agar terhindar dari berbagai penyakit . Untuk buah-buahan dan sayur tidak perlu diberikan karena bukan makanan si anjing, usahakan juga makanan yang kamu diberikan tidak dibuat secara instan sehingga anjing rottweiler tidak mudah terserang penyakit. Makanan yang baik dalam memenuhi asupan gizi anjing yaitu daging segar, jeroan binatang, hati ayam maupun sapi, bisa juga beberapa telur . Untuk meningkatkan performa anjing rottweiler.

Kamu sebaiknya menghindari dalam memberikan makanan yang mengandung biji-bijian maupun bahan pengawet karena struktur pencernaan anjing rottweiler tidak cocok dalam menyerap sari-sari makanan biji-bijian maupun yang mengandung bahan pengawet . Makanan lain seperti buah-buahan maupun produk susu juga tidak cocok dalam pencernaan anjing karena mengandung banyak gas . (baca: Cara Mengatasi Anjing Susah Makan)

2. Ramah

Dalam berinteraksi pada anjing rottweiler, beri perilaku padanya selayaknya seorang teman juga . Hindari emosi sehingga mengakibatkan kamu memukul atau membentaknya saat bermain maupun melatih mereka. Namun, kamu dapat mencoba beberapa kali hingga si anjing mengulangi perintah kamu.

3. Latihan

Anjing rottweiler merupakan anjing yang cukup aktif, otot-otot tubuhnya pun cukup berkembang bila dilatih sehingga anjing ini butuh latihan agar tak menyusut otot yang ia punya . Latihan yang bisa kamu berikan bisa ajak ia jalan-jalan di halaman maupun keliling kompleks, joging keliling lapangan, melempar dan menangkap bola, bisa juga berenang. (baca: Cara Menghilangkan Kutu Anjing Cepat)

4. Perkenalkan Kepada Anggota Keluarga

Anjing rottweiler adalah anjing yang cukup aktif dan sangat berpengaruh kepada teman dekat kamu maupun keluarga kamu sehingga kamu disarankan mengenalkan anjing kamu kepada orang terdekat kamu ,selain agar teman kamu memahami keadaan aktifnya anjing, pada anjing juga dapat mengenali orang-orang yang kiranya tak berbahaya sehingga anjing rottweiler tak canggung maupun asing ketika dekat dengan orang lain

5. Penyakit Anjing

Anjing ini merupakan anjing yang cukup rentan mengalami Hip dysplasia atau penyakit tulang pada anjing, gejala-gejalanya adalah anjing berjalan pincang dan kesakitan saat meloncat. Selain iu, anjing cukup rentan dengan kerusakan ACL, kemudian penyakit entropion atau penyempitan yang terjadi pada celah-celah diantara kelopak mata anjing sehingga Kamu harus tahu gejala-gejala yang ada dan Kamu dapat membawanya ke dokter dan memberikan pengobatan agar penyakitnya tak menjadi parah . Anjing ini pun seringkali mendengkur pada saat tidur dan makan berlebihan. (baca: Cara Merawat Golden Retriever)

6. Menyisir

Anjing Rottweiler adalah anjing yang cukup mudah dalam urusan perawatan karena bulunya yang halus dan juga pendek. Namun, bukan berarti tidak perlu perawatan yang intensif. Kulit anjing rottweiler perlu disisir menggunakan bulu sikat secara rutin dan juga dimandikan pada saat yang perlu-perlu saja.

7. Apresiasi dan Hukuman

Anjing Rottweiler merupakan anjing yang cukup aktif dan sangat patuh pada majikannya sebagai panutan. Anjing ini akan menuruti segala perintah majikannya bila sudah menganggap teladan sejati. Begitu juga dengan majikan, ketika si anjing melakukan suatu kebaikan maupun menuruti perintah dari Kamu sebaiknya untuk memberikan rasa semangat maka Kamu bisa memberikan apresiasi dan pujian berupa kudapan maupun cemilan yang pasti dengan gizi yang terjaga. (baca juga: Cara Merawat Siberian Husky)

Sebaliknya, bila si anjing melakukan suatu yang tidak sesuai maka Kamu sebaiknya memberikan suatu hukuman agar si anjing mendapatkan perilaku disiplin dari majikannya. Hindari mendisiplinkan dengan cara kekerasan fisik maupun membentak si anjing karena kunci dari memperlakukannya adalah sabar.

8. Beri Kandang

Anjing butuh ruang untuk tempat privasi. Ruang tersebut bisa digunakannya dalam istirahat sampai kepada bermain. Berikan keranjang, tempat tidur hingga wahana bermain didalam kandangnya sehingga dia merasa nyaman dalam beraktifitas di lingkungan. Beri juga di kandangnya seprei maupun alas untuk tempat bermalas-malasan anjing Anda.

9. Langsung Dilatih

Merawat anjing rottweiler butuh ketegasan sehingga ia pun dari sejak kecil maupun baru datang ke lingkungan baru perlu langsung dilatih agar tak ada jeda si anjing dalam berpikir macam-macam. Keuntungan langsung dilatih juga membuat anjing lebih disiplin dalam melakukan yang boleh maupun yang tidak boleh dilakukan. Selain itu, sejak kecil pun anjing sudah terbiasa apa yang disukai maupun tak disukai majikannya.

10. Perawatan Gigi

Gigi sangat krusial dari pencernaan sehingga perawatan adalah kuncinya. Tidak perlu juga setelah makan harus menyikat gigi namun bisa disikat pada saat tertentu saja. Biasanya anjing rottweiler berumur lebih dari 2 tahun ditemukan plak maupun tartar yang dapat merusak email gigi dan gusi. Bila itu dibiarkan berlarut-larut, maka akan menimbulkan masalah yang lebih parah .

11. Lihat Interaksinya

Anak anjing rottweiler terkadang memiliki keluhan dalam berinteraksi dengan anjing lainnya sehingga Kamu perlu mengawasi si anjing ketika bermain dengan anjing lainnya. Lihat anjing kesayangan kamu apabila menunjukkan tanda-tanda sikap defensif maka Kamu layak menghentikan interaksinya sebelum hal yang tidak diinginkan terjadi seperti perkelahian, menggigit sesamanya hingga memiting. Untuk mendamaikannya, Kamu dapat memberi cemilan ataupun kudapan kemudian membiarkannya kembali bermain (namun lebih baik tidak dilanjutkan)

12. Memasang Penanda

Prilaku yang aktif dan lari kesana-kemari memungkinkan anjing rottweiler pergi ke tempat yang jauh dan bisa jadi akan tersesat. Untuk menanggulangi hal itu, sebaiknya dipasang penanda dilehernya ditambah dengan mikrochip yang bisa mendeteksi secara digital keberadaan si anjing. Beberapa lembaga penyelamat satwa ataupun dokter hewan mampu menyediakan alat tsb. Apabila benar tersesat, maka yang menemukan si anjing dapat mengetahui siapa pemiliknya dan dapat dikembalikan ke tempat majikannya . ( Baca : Jenis Pitbull Petarung )

13. Berikan Vaksin maupun Obatan Lainnya

Ketika anjing baru datang ke rumah Kamu, maka pastikan vaksin maupun obat lainnya seperti cacing sudah diberikan padanya.  Vaksinasi dapat dilakukan pada usia enam minggu dengan penyuntikan  boosster. Untuk vaksin rabies bisa diberikan pada anak anjing berusia dua belas minggu dan vaksin kudis mulai diberikan pada usia sembilan minggu. Setelah vaksin sudah diberikan, Kamu dapat mengajaknya bersosialisasi dengan anjing lain tanpa rasa khawatir. Jangan lupa juga untuk memeriksakan kesehatan anjing pada dokter karena anjing yang berinteraksi dengan anjing lain rentan terkena penyakit menular. Anjing rottweiler cukup rentan dengan penyakit parvoviru yaitu suatu penyakit mematikan yang membuat anjing muntah-muntah dan diare.

14. Ikuti Kelas Sosialisasi

Untuk mempercepat proses interaksi sosialnya, maka Kamu bisa memasukkan anjing pada kelas sosialisasi yang dibuka oleh lembaga-lembaga pecinta anjing. Di kelas tsb maka anjing akan dikenalkan pada anjing lain disertai dengan berbagai pemandangan, peralatan, suara, serta bau. Untuk kelas sosial maka Kamu dapat mendaftarkan anjing di pusat pelatihan komunitas.

15. Bersihkan Telinga dan Potong Kuku

Telinga anjing juga perlu diperhatikan karena banyaknya aktifitas debu di udara bisa tertinggal di telinga. Bersihkan dengan kapas yang dibasahi dengan cairan pelembut seperti lotion yang khusus untuk anjing . Selain membersihkan dari kotoran, maka kamu mencegah berbagai bakeri maupun jamur yang bisa berkembang. Selain telinga, kuku juga perlu diperhatikan karena dapat mencegah bakteri yang ada pada anjing. Untuk memotongnya, Kamu bisa menggunakan alat potong kuku khusus anjing yang tersedia di toko hewan ditambah kamu harus tahu bahwa kuku anjing mempunyai pembuluh darah sehingga jangan memotongnya terlalu dalam.

Demikianlah informasi mengenai cara merawat rottweiler yang kami ulas dalam “15 cara merawat rottweiler” ,semoga kamu dapat mempraktikannya sehingga Kamu dan anjing rottweiler Kamu dapat bermain dengan senangnya.