5 Cara Merawat Kelinci Keguguran Paling Tepat

Kelinci Keguguran

Kelinci adalah salah satu jenis binatang lucu dan menggemaskan. Banyak yang menyukainya karena imut dan merupakan jenis hewan peliharaan yang bisa di piara dirumah. Memiliki kelinci memang tidak semua orang, akan tetapi sangat menarik perhatian jika di lingkungan rumah mempunyai kelinci yang bisa menjadi seorang sahabat. Namun memang benar bahwa kelinci ini identik dengan air seni yang sangat baru menyengat, tips-nya tentu saja harus rajin-rajin membersihkan kandang setiap hari.

Secara umum kelinci merupakan mamalia dari famili Leporidae, yang dapat ditemukan di banyak bagian bumi. Cara berkembangbiak kelinci yakni dengan beranak yang disebut vivipar. Dulunya, kelinci merupakan hewan liar yang hidup di Afrika hingga ke daratan Eropa. Kemudian pada perkembangannya, yakni tahun 1912, kelinci diklasifikasikan dalam ordo Lagomorpha. Ordo sendiri dibedakan menjadi dua famili, yaitu Ochtonidae (jenis pika yang pandai bersiul) dan Leporidae (termasuk di dalamnya jenis kelinci dan terwelu). Sedangkan darimana asal mula penyebutan nama kelinci tersebut? Jadi, nama kelinci berasal dari bahasa Belanda, yaitu konijntje yang berarti “anak kelinci”.

Banyak yang sudah disampaikan sebelumnya mengenai kelinci, seperti cara beternak kelinci bligon yang mudah dan tepat. Selain itu, masih banyak lagi mulai dari perawatan atu tips beternak kelinci yaitu perawatan kelinci Australia yang mudah diterapkan. Namun, banyak kasus dan resiko yang seringkali dijumpai dalam merawat atau memelihara kelinci. Hal yang mungkin terjadi juga mengenai tentang kelinci yang keguguran, tentu anda bingung bagaimana merawatnya? Kali ini akan disampaikan tentang cara merawat kelinci keguguran yang dapat dipelajari.

Namun sebelum melihat beberapa cara merawat kelinci keguguran, berikut adalah ciri-ciri kelinci yang mengalami keguguran:

  • Bulu Terlihat Kumel – Salah satu cirinya adalah akan terlihat bulu yang sangat kumel sekali, seperti tidak terawat.
  • Terlihat Sangat Gelisah – Kelinci sangat gelisah, terlihat tidak tenang sekali termasuk jika melihat manusia.
  • Terjadi Pendarahan – Pastinya ketika kelinci mengalami keguguran akan terjadi pendarahan.
  • Ada Janin Yang Keluar – Terlihat ada janin yang keluar, sebagai salah satu bentuk bahwa anakan kelinci keluar belum pada waktunya.
  • Nafsu Makan Berkurang – Nafsu makan sedikit, tidak seperti biasanya.

Nah, sedangkan berikut ini adalah cara merawat kelinci keguguran:

1. Membersihkan Kandang

Salah satunya adalah dengan membersihkan kandangnya yang paling utama, karena kandang adalah tempat yang paling penting sekali diperhatikan. Dari kandanglah semua virus dan penyakit bisa datang dan menyebar.

2. Memandikan Kelinci

Kedua, anda harus segera memandikan kelinci ketika sudah terlihat gimbal pada bulunya. Akan tetapi cara memandikan untuk kelinci yang mengalami keguguran tidak seperti biasanya, yakni lebih pelan dan berhari-hati. Tujuannya menghindari kelinci akan stres, jadi mandikan secara perlahan saja. Jangan lupa setelah dimandikan pagi, jemur dibawah sinar matahari pukul 8.00 pagi. Paling tidak dengan durasi selama 15 menit saja, setelah itu bawalah masuk dan sisir bulunya secara perlahan.

3. Bawa ke Dokter

Setelah terlihat bersih, anda pun tentu akan lebih nyaman saat menggendongnya. Bawalah kelinci ke dokter dan periksakan semua kondisinya, sampaikan apa yang sudah terjadi secara jelas. Dari sinilah dokter akan memberikan perawatan pada vagina indukan kelinci tersebut, membersihkan area paling dalam pada bagian perut supaya tidak timbul penyakit baru yang lainnya. Membawa ke dokter adalah langkah paling tepat, sebagaimana pula pertolongan pertama pada kelinci yang sakit yang telah disampaikan sebelumnya.

4. Berikan Nutrisi yang Cukup

Penuhi nutrisi kelinci tersebut secara cukup, memberikan beberapa jenis asupan yang bermanfaat bagi kondisi tubuhnya dan untuk masa pemulihan pasca keguguran. Simak manfaat madu untuk kelinci yang perlu diketahui, karena hal ini sangat bagus diberikan pada cara merawat kelinci keguguran. Nutrisi madu sangat bagus untuk kesehatan manusia dan hewan, dan sangat bermanfaat sekali memulihkan suatu kondisi yang tidak stabil termasuk saat kelinci mengalami keguguran.

5. Penuhi Makanan Cukup

Makan atau tidak makan, habis ataupun tidak tetap saja anda harus memberikan makanan setiap hari. Letakkan saja makanan di kandang kelinci tersebut, nantinya juga akan di santap meskipun dalam jumlah sedikit. Nah, dari sinilah anda akan mengetahui kondisi kelinci apakah sudah membaik atau belum.

Jika makanan tidak dimakan usai dibawa ke dokter dan diberikan nutrisi, mungkin memang belum saatnya. Namun jika sudah di makan banyak, artinya kelinci sudah dalam masa pemulihan. Nah, berbeda lagi jika kelinci tersebut sama sekali tidak memakan banyak padahal anda sudah membawa ke dokter maka perlu dilakukan perawatan dokter ulang. Namun perhatikan juga beberapa jenis makanan yang tidak boleh dimakan kelinci berikut.

Jadi, merawat seekor kelinci memang tidak mudah kala anda menemui masalah seperti ini. Tetapi tidak sulit juga karena sebenarnya hanya butuh ketlatenan. Perhatikan juga terkait cara memelihara kelinci di rumah, tips memelihara anak kelinci bagi pemula, hingga cara merawat kelinci di musim hujan agar tidak mudah sakit ataupun terjadi sesuatu pada tubuhnya. Demikianlah cara merawat kelinci keguguran yang telah disampaikan, semoga bermanfaat.