Memelihara kucing sudah menjadi hobi banyak orang khususnya di Indonesia dari mulai anak anak hingga orang dewasa. Namun saat memiliki kucing betina, maka membutuhkan perhatian yang lebih banyak sebab nantinya sesudah memperlihatkan ciri ciri kucing berhasil kawin, maka anda sebagai pemilik kucing memiliki banyak tugas khususnya menjaga keselamatan induk kucing dan anak anak kucing yang dilahirkan.
Selain memberikan perhatian lebih, anda juga harus mencari informasi lebih banyak mengenai masa kehamilan kucing agar bisa membantu proses kelahirannya nanti. Sebenarnya kucing betina bisa melahirkan secara alami tanpa membutuhkan bantuan dari manusia sebab biasanya kucing akan terganggu jika ada orang didekatnya saat akan melahirkan.
Namun terkadang, selama proses kelahiran terjadi gangguan yang dialami induk kucing sehingga anak kucing terlahir cacat bahkan bisa terlahir mati. Seekor kucing umumnya memiliki masa kehamilan sekitar 63 hari yang juga bisa lebih cepat atau lebih lama. Sesudah delapan minggu dan memasuki minggu kesembilan, maka kucing akan memperlihatkan tanda tanda jika kelahiran sudah semakin dekat.
Bagi anda yang memiliki induk kucing akan melahirkan, maka sudah menjadi tugas anda untuk memperhatikan tanda kucing ingin melahirkan anak kucing. Salah satu cara membantu kucing melahirkan adalah dengan mempersiapkan berbagai keperluan dan juga memastikan proses kelahiran anak kucing bisa berjalan dengan baik tanpa masalah.
Sebagai panduan, berikut ini kami berikan beberapa tanda kucing ingin melahirkan anak selengkapnya.
- Induk Mulai Mencari Sarang
Ciri ciri kucing yang akan melahirkan pertama adalah induk kucing akan mulai sibuk mencari tempat yang nyaman untuk dijadikan sarang tempat melahirkan dan merawat anak anaknya. Kebanyakan induk kucing akan mencari tempat yang lebih privasi dan aman untuk melahirkan. Anda bisa meletakkan selimut atau handuk di tempat persembunyian kucing tersebut untuk membuat induk kucing lebih nyaman. Selain itu, anda juga bisa menyiapkan sarang seperti kardus yang diberi alas handuk atau selimut, akan tetapi bisa saja kucing lebih memilih untuk mencari tempat melahirkan sendiri.
- Tampak Gelisah
Mendekati hari kelahiran, kucing juga mulai memperlihatkan perubahan tingkah laku seperti tampak gelisah dan serng berkeliling. Selain itu, kucing juga akan lebih sering menyendiri khususnya jika hari kelahiran sudah semakin dekat.
- Malas Makan
Kucing yang akan melahirkan juga seringkali melewatkan jam makan berbeda pada masa kehamilan pertama yang lebih rakus makan dari biasanya. Mendekati waktu melahirkan, kucing bisa mengalami nafsu makan yang menurun atau bahkan tidak makan sama sekali dan juga bisa mengalami dehidrasi karena juga tidak ingin minum sehingga cara mengatasi kucing dehidrasi harus dilakukan supaya kucing tidak semakin lemas.
- Membersihkan Area Genital
Kucing juga mulai membersihkan area genitalnya sebab ia mulai merasakan perubahan fisiologis. Anda mungkin akan melihat kucing anda lebih sering membersihkan area genital lebih sering dari biasanya dan mungkin juga ditandai dengan debit lendir yang menandakan jika persalinan sudah semakin dekat.
- Perubahan Suhu Tubuh
Suhu badan kucing di sekitar hari ke-60 juga akan mulai berubah menjadi lebih tinggi yang menjadi tanda jika persalinan semakin dekat selain ciri ciri kucing demam sehingga memeriksa suhu tubuh secara berkala sangat penting untuk dilakukan.
Suhu rektal kucing hamil cukup bervariasi sekitar 37.7 hingga 39.1 derajat celcius dan dalam 2 jam sebelum persalinan, maka suhu rektum akan turun sebanyak 2 derajat atau sekitar 37.2 derajat celcius.
Banyak, jika kucing tidak terbiasa untuk diperiksa suhu pada area rektal, maka jangan dilakukan sebab akan mengganggu kucing dan bahkan bisa menyakiti kucing. Sebagai gantinya, anda bisa mengukur suhu di area ketiak kucing yang lebih terasa nyaman untuk induk kucing. Cara lainnya adalah menggunakan termometer khusus telinga yang bisa dibeli di pet shop.
- Perubahan Area Puting
Saat tanggal kelahiran anak kucing sudah semakin dekat, perubahan fisik juga akan terjadi seperti puting susu dan kelenjar susu yang semakin membesar dan kucing juga kemungkinan lebih sering menjilati area puting susu. Sedangkan tanda fisik lainnya adalah perut yang semakin turun dna vulva yang semakin besar dan melunak. Selain itu, dua hari sebelum melahirkan, air susu juga akan keluar dari puting susu.
- Perubahan Pernapasan
Pola pernapasan kucing yang berubah juga menjadi tanda jika kelahiran anak kucing semakin dekat sehingga anda harus memeriksa pernapasan kucing tersebut. Tingkat pernapasan kucing akan semakin cepat dan mungkin terlihat terengah engah. Selain itu, kucing juga kemungkinan akan mendengkur secara ritmis dan terjadi terus menerus yang terjadi karena posisi janin kucing dalam rahim sedang berjalan turun ke mulut rahim yang juga terkadang menjadi penyebab kucing muntah.
- Sering Tidur
Tanda kucing akan melahirkan selanjutnya adalah sering tidur dalam waktu lebih lama dibandingkan biasanya yang bahkan bisa tidur selama 20 jam dalam sehari sehingga anda tidak perlu panik jika melihat gejala tidur yang tidur seharian pada saat kehamilan tua. Ini bisa terjadi karena calon induk kucing sedang mengumpulkan energi dan fisik sebagai persiapan melahirkan nanti.
- Area Perut Menegang
Persalinan yang semakin dekat juga membuat area perut kucing semakin menegang karena mulai mengalami kontraksi. Anda bisa memeriksa apakah perut kucing semakin menegang dengan cara meraba perut kucing dengan cara membaringkan kucing pada posisi miring.
- Produksi Susu
Umumnya sekitar 24 hingga 48 jam sebelum anak kucing lahir, anda akan melihat sekresi berwarna krem dari puting susu kucing dan ini adalah susu awal yang dikenal dengan kolostrum yang biasanya akan dibersihkan induk kucing dan memperlihatkan sedikit goresan di puting susu. Saat ini terjadi, maka siapkan tempat yang cukup hangat dan nyaman supaya kucing yang melahirkan akan memindahkan anaknya ke tempat yang lebih bersih.
- Mengeong Tanpa Henti
Beberapa jam sebelum anak kucing lahir, induk kucing juga mulai terlihat panik dan terus mengeong tanpa henti yang biasanya juga diikuti dengan keluarnya sedikit bercak darah agak kecoklatan lalu berbaring di sarang dan mulai galak jika didekati dan bahkan bisa memperlihatkan ciri ciri kucing stres. Pada saat seperti ini, jangan sampai ada kucing jantan yang mendekati betina karena kucing jantan tersebut bisa membawa pergi anak kucing yang baru dilahirkan. Bahkan dalam beberapa kasus, kucing jantan bisa memakan anak kucing yang baru dilahirkan tersebut khususnya jika anak kucing berjenis kelamin laki laki.
- Sering Menjilati Tubuh
Kucing yang akan melahirkan juga lebih sering menjilati seluruh tubuhnya dimana proses menjilati tubuh ini berfungsi untuk mendorong hormon yang akan memudahkan kucing untuk melahirkan.
- Kesulitan Bergerak
Tubuh kucing yang semakin membesar khususnya area perut kucing dan kemungkinan sudah terjadi kontraksi, maka membuat kucing kesulitan untuk bergerak sebab anak kucing akan lahir dalam waktu dekat dan mulai turun ke jalur lahir sehingga terasa tidak nyaman dan sakit.
- Air Ketuban Pecah
Seperti manusia, kucing yang termasuk salah satu mamalia ini juga memiliki air ketuban dalam kandungan. Induk kucing yang akan melahirkan umumnya akan mengalami pecah ketuban menjelang melahirkan seperti yang akan dialami anjing sesudah terlihat ciri ciri anjing hamil dan mendekati hari kelahiran anak anjing. Pecah ketuban ini biasanya terjadi akhir 2 bulan masa kehamilan kucing dan bentuknya bukan seperti air kencing biasa baik dari bentuk, warna dan baunya.
- Kontraksi Rahim
12 jam lebih sebelum melahirkan, induk kucing akan mulai mengalami kontraksi rahim dimana dalam tahap ini serviks akan mulai melebar dan terbuka. Selain itu, akan keluar cairan yang tidak berbau dari vagina. Sesudah 5 menit sampai 1 jam sebelum kelahiran, kontraksi yang terjadi akan semakin kuat dan leher rahim akan sepenuhnya terbuka dan induk kucing sudah bersiap untuk melahirkan dan anak kucing mulai bergerak turun ke jalan lahir.
Sesudah itu, kantong air kucing atau semacam gelembung akan keluar dan pecah sehingga cairan akan keluar yang akan dibersihkan oleh induk kucing. Induk kucing kemudian akan mengejan sekali atau dua kali selama 10 hingga 30 menit untuk melahirkan setiap anak kucing yang bisa diawali dengan kepala atau kaki terlebih dahulu.
Sesudah bayi bayi kucing lahir, maka induk kucing akan menjilati kantung ketuban agar anaknya bisa bernafas. Setelah itu, induk akan memakan kantung ketuban sekaligus memotong tali pusar anak kucing dengan cara digigit. Proses melahirkan ini akan diakhiri dengan keluarnya plasenta dari rahim induk kucing.
Demikian ulasan dari kami tentang tanda kucing ingin melahirkan anak kucing. Persiapkan juga beberapa peralatan yang dibutuhkan seperti air hangat, tisu, handuk, cairan antiseptik dan pengering luka agar tidak terjadi infeksi atau peradangan sesudah kucing selesai melahirkan dan anda juga harus belajar cara merawat bayi kucing dengan baik. Sedangkan jika terjadi komplikasi atau masalah lainnya, maka kucing harus segera dibawa ke dokter hewan untuk mendapatkan pertolongan lebih baik dan menyelamatkan nyawa induk dan anak anak kucing.