Sekarang ini, usaha bidang peternakan seperti cara ternak ayam kalkun, cara beternak kambing etawa dan sebagainya bisa dijadikan sebagai usaha sampingan dengan hasil yang menjanjikan di rumah dan bahkan juga bisa dijadikan penghasilan utama jika ditekuni dengan serius dan fokus dalam menjalankannya. Peternakan menjadi usaha yang berhubungan dengan kehidupan dasar manusia dalam pemenuhan protein hewani. Dengan semakin meningkatnya jumlah penduduk, maka semakin besar juga kebutuhan masyarakat terhadap produk hasil peternakan berupa daging, susu atau telur. Jika anda memang ingin menekuni di bidang peternakan, maka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti beberapa tips ternak mudah dan menguntungkan yang akan kami berikan berikut ini.
1. Persiapkan Dengan Matang
Tidak hanya keberhasilan pada tahap budidaya dan juga pemasaran, namun keberhasilan usaha peternakan juga bisa tergambar dari kematangan persiapan sebelum memulai baik itu pada cara ternak domba modern, cara ternak sapi skala rumahan dan sebagainya. Persiapan tidak hanya berhubungan dengan masalah teknis seperti membangun kandang dan juga mempersiapkan peralatan untuk ternak, namun juga pengetahuan berhubungan dengan usaha ternak yang akan dijalani dan juga kesiapan pemasaran. Untuk itulah, anda juga harus memiliki persiapan yang matang sebelum mulai terjun ke usaha ternak.
2. Memilih Lokasi yang Tepat
Lokasi peternakan juga memiliki peran penting untuk mendukung keberhasilan usaha ternak yang sedang dijalani khususnya berhubungan dengan jarak serta kemudahan akses dan lingkungan sekitar. Ada baiknya jika usaha peternakan lokasinya tidak terlalu jauh dengan tempat tinggal dan jalannya juga mudah dicapai yang juga menjadi tips memulai ternak kambing. Hal ini berhubungan dengan kemudahan untuk anda sebagai pemilik untuk datang setiap hari mengurus peternakan jika dikelola sendiri dan juga memudahkan mengontrol peternakan jika pengelolaannya dilakukan orang lain.
Sementara hubungannya dengan lingkungan sekitar juga harus diperhatikan jika ada jenis komoditas peternakan yang seharusnya ada di wilayah yang memang dikhususkan untuk agrobisnis atau ada di wilayah yang masih jarang penduduk atau tidak bersinggungan langsung dengan pemukiman. Usaha peternakan seperti ayam kampung, ayam ras, budidaya ayam pedaging, itik, domba, kambing atau sapi potong dan sapi perah bisa menimbulkan bau. Jika lokasinya terlalu berdekatan dengan pemukiman, maka bisa membuat masyarakat tidak nyaman dan akan berdampak pada peternakan.
Sedangkan untuk usaha ternak seperti kroto atau jangkrik bisa dilakukan di tengah pemukiman karena tidak menimbulkan bau yang bisa merugikan masyarakat sekitar selama usaha ternak dijalani dengan tanggung jawab dan baik.
3. Membuat Kandang Ternak
Kandang menjadi bagian penting yang dibutuhkan supaya kegiatan budidaya ternak bisa berjalan dengan lancar. Pemilihan kandang yang tepat nantinya bisa memudahkan pemeliharaan harian sekaligus mendukung pertumbuhan ternak sebab bisa menciptakan kenyamanan untuk hewan ternak. Sedangkan untuk menentukan kandang ternak bisa dilihat dari beberapa sisi, seperti:
- Bahan yang digunakan untuk membuat kandang.
- Ukuran ideal seperti panjang, lebar, tinggi dan ketinggian kaki kandang.
- Peruntukan kandang yang sesuai yakni bagi anakan dan juga ternak dewasa.
4. Persiapan Peralatan Ternak
Peralatan ternak juga menjadi komponen selanjutnya dalam tips ternak mudah dan menguntungkan yang tidak kalah penting untuk mendukung keberhasilan peternakan. Peralatan ternak utama seperti ketersediaan tempat pakan dan minum yang sesuai dan mencukupi untuk semua jenis komoditas, umur dan juga populasi akan mendukung pertumbuhan hewan secara maksimal termasuk untuk cara ternak entok di belakang rumah.
Sebagai contoh tempat pakan dan minum harus diberikan dalam jumlah cukup supaya ternak tidak berebutan. Hal tersebut harus diperhartikan khususnya untuk ternak lebih dari satu ekor dalam satu kandang. Sebagai contoh jika kandang pembesaran ayam kampung atau ayam ras. Berbagai peralatan untuk membersihkan kandang dan juga peralatan pendukung lain yang diperlukan dalam budidaya juga harus dipersiapkan.
5. Menentukan Pakan, Vitamin dan Obat
Pakan juga berperan penting dalam kesuksesan usaha ternak baik yang berhubungan dengan pertumbuhan dan juga produktivitas ternak yang maksimal sekaligus efesiensi biaya seperti contohnya cara membuat pakan fermentasi dengan Em4. Peranan pakan sangat besar sebab pemberian pakan yang disesuaikan dengan kebutuhan nutrisi ternak haruslah terpenuhi Untuk itu, kebutuhan pakan juga perlu dihitung efisiensi biayanya. Biasanya, peternak akan memberikan pakan dengan harga lebih terjangkau dibandingkan dengan pakan pabrik namun nutrisi hewan tetap tercukupi dengan baik.
Sebelum memulai usaha ternak, ada baiknya anda mengetahui cara untuk mendapatkan pasokan pakan dan juga pakan aleternatif yang bisa diberikan pada hewan ternak tanpa harus mengurangi asupan nutrisi namun tetap bisa menghembat biaya. Selain pakan, vitamin dan obat yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan mengatasi penyakit pada ternak juga harus dipahami sekaligus dipersiapkan sebelum memulai usaha ternak. Beberapa jenis hewan ternak khususnya unggas membutuhkan vaksinasi berkala sehingga mengetahui tentang program vaksinasi sesuai dengan ternak harus sebisa mungkin diusahakan.
6. Modal
Semua usaha ternak tentunya membutuhkan modal baik itu pada cara ternak bebek petelur modern dan sebagainya. Modal usaha ternak biasanya diperoleh dari usaha lain yang dilakukan para peternak atau dari pekerjaan formal yang dimiliki. Hasil usaha atau gaji yang diperoleh akan disisihkan untuk memulai usaha ternak. Jenis modal ini sebetulnya menjadi cara yang sangat dianjurkan sebab pada awal usaha tidak harus meminjam atau berhutang dengan pihak lain.
Selain itu, modal usaha juga bisa diperoleh dari patungan usaha dengan rekan yang mempunyai minat untuk usaha ternak sama. Dengan modal usaha dari kantong pribadi yang tidak ditekan tersebut memang akan terasa lebih ringan, namun hal yang harus diperhatikan adalah karakter dari rekan kerja sama supaya usaha ternak bisa berjalan dengan lancar. Selain itu semua hal penting yang berhubungan dengan usaha juga harus tertulis supaya tidak terjadi pihak yang merasa dirugikan selama ternak sedang berjalan.
7. Pilih Bibit Ternak Berkualitas
Jika anda membeli bibit pembiakan seperti teknik dasar ternak kambing, maka maksimal harus menyiapkan satu jantan untuk beberapa ekor betina. Sebagai contoh, jika sapi jantan bisa membenihi sampai dengan 50 ekor sapi betina dalam satu waktu, babi jantan bisa membenihi 20 ekor babi betina dan domba jantan atau rusa jantan bisa membenihi 20 hingga 25 ekor betina.
Jika anda hanya memulai dengan beberapa ekor ternak, maka jangan membeli satu sapi jantan untuk setiap satu ekor betina yang juga berlaku untuk hewan ternak lainnya. Hal paling baik yang bisa anda lakukan adalah memilih metode inseminasi buatan untuk 2 hingga 3 ekor ternak yang anda beli atau menyewa ternak jantan untuk ternak betina. Ini berlaku untuk beberapa jenis hewan ternak seperti sapi, domba, kuda, kambing, itik, ayam bebek dan beberapa jenis hewan ternak lainnya.
8. Jaringan Usaha
Setiap pebisnis yang menjalani usaha pasti setuju dengan jaringan usaha yang merupakan hal positif dan bisa memberikan banyak kemudahan termasuk juga pada para peternak. Mengenal begitu banyak sesama peternak yang memiliki bidang sama sangat penting dilakukan. Dengan begitu, maka peternak tidak akan tergantung dari 1 sampai 2 pihak saja berhubungan dengan kebutuhan tertentu peternakan sehingga bisa lebih leluasa menentukan arah jalan peternakan.
9. Jaga Kesehatan Ternak
Pastikan anda terus mengikuti vaksinasi dan juga program pencegah cacing dan kutu supaya ternak yang sedang anda jalani bisa sukses dan menguntungkan untuk mencegah gejala cacingan pada kambing dan hewan ternak lainnya. Selain itu, ternak pada kelas tertentu juga lebih mudah terserang penyakit tertentu dibandingkan hewan ternak lain, sehingga pastikan hewan ternak selalu diperiksa di dokter hewan atau pada peternak lan untuk mendapatkan vaksinasi yang cocok.
10. Periksa Tanda Sakit dan Terluka
Ternak yang dilakukan pada area kering harus diperiksa lebih sering dibandingkan dengan ternak di padang rumput. Sebab risiko terkena penyakit akan lebih tinggi dibandingkan ternak lainnya. Ternak pada area kering harus diperiksa sesering ketika diberi makanan seperti biasa.
Sebagai contoh ternak hewan besar seperti sapi atau kerbau, maka selama musim kawin akan berisiko terluka akibat kompetisi antara jantan untuk berkembang biak, sedangkan cara mengatasi kuda sakit perut sangat penting dilakukan para peternak kuda. Ketimpangan atau penis terluka dan patah bisa berbahaya bagi kemampuan hewan dan kesuksesan pembiakan ternak. Kawanan ternak juga harus diperiksa untuk kemudian dicatat hewan ternak mana yang sudah dibiakkan dan mana yang belum.
Selain itu, ternak pada area kering juga lebih berisiko terkena pneumonia atau demam pengiriman, blackleg, asidosis dan lain sebagainya sehingga pemeriksaan tanda sakit dan terluka harus dilakukan dengan berkala supaya usaha ternak tidak merugi.
11. Tentukan Pasar Khusus
Apabila memang memungkinkan, maka ada baiknya anda menentukan pasar khusus. Anda bisa mengejar pasar khusus yang menargetkan ketertarikan konsumer pada hewan ternak yang dibiakan secara bebas dan bukan secara umum. Peluang menemukan pasa khusus menjadi bagian penting juga dalam tips ternak mudah dan menguntungkan.
12. Buat Diri Anda Dikenal
Anda bisa mengiklankan diri anda yang sangat membantu untuk membuat orang lain mengetahui jika anda sedang menjalankan usaha ternak untuk dijual seperti contohnya jika anda menjalani cara ternak domba jantan. Umumnya, penjualan dari mulut ke mulut akan lebih hemat biaya dan menjadi cara paling banyak digunakan dalam pemasaran. Akan tetapi, anda juga bisa memasang iklan di koran atau membuat situs untuk mempromosikan produk anda.
Tips Ternak Lainnya
Selain beberapa tips ternak mudah dan menguntungkan diatas, masih ada beberapa tips lain yang bisa anda terapkan dalam bisnis ternak anda, seperti:
- Pertahankan juga catatan dan akunting dari bisnis dan operasional anda. Ini bertujuan agar anda bisa mengetahui apakah bisnis ternak yang sedang anda jalankan bisa menghasilkan uang atau tidak.
- Perhatikan temperatur: Ternak harus menjaga temperatur tubuh ideal. Perbedaan temperatur tubuh ternak dan lingkungan akan berpengaruh pada kebutuhan pakan ternak. Semakin tinggi perbedaan temperatur ternak dengan lingkungan, maka akan semakin banyak energi yang dibutuhkan untuk menjaga temperatur tubuhnya sehingga pakan yang diberikan juga semakin banyak.
- Perhatikan kelembaban: Kelembaban juga bisa berpengaruh pada pengaturan temperatur tubuh. Pengeluaran panas dengan jalan berkeringat atau lewat respirasi akan lebih cepat jika ternak dilakukan pada area yang kering. Untuk itulah jika anda ingin memulai usaha ternak di daerah tropis, maka kelembaban sangat penting untuk diperhatikan.